Anda di halaman 1dari 15

Penyiapan Perencanaan

Kehidupan Berkeluarga bagi


Remaja
Disampaikan oleh :
Lismana
Kasi ketahanan dan keluarga sejahtera KB KS Dinkes
PP KB Kota Pangkalpinang
Remaja
 Usia 10 sampai 24 tahun dan BELUM
MENIKAH
 Awal masa remaja ditandai dengan masa
pubertas, yaitu suatu tahap dimana
terjadi kematangan alat-alat reproduksi
seksual disertai dengan perubahan fisik
dan psikologis pada seseorang. Masa ini
biasanya berlangsung pada usia 11-14
tahun dan berlangsung 1-2 tahun
PERILAKU BERISIKO PADA MASA REMAJA
• Prestasi atau hasil belajar menurun
• Terlalu sering tidak masuk sekolah
• Keluhan fisik yang terlalu sering dan menetap
• Perubahan kebiasaan makan atau tidur
• Kesulitan konsentrasi yang terus-menerus
• Adanya kecemasan, stres, kurang bergairah, sedih, putus asa,
ingin bunuh diri, takut mati, pesimis, dll)
• Menarik diri dari kelompok/teman/keluarga, dan berganti-
ganti teman baik.
• Adanya pola tingkah laku yang radikal
• Konflik dengan orang tua
• Merasa tidak betah dirumah
PERILAKU MENYIMPANG PADA REMAJA
• Penyalahgunaan obat terlarang
• Minuman keras
• Berjudi merokok
• Berhenti sekolah
• Stress/depresi
• Tawuran
• Kehamilan yang tidak diinginkan
• Penyakit menular karena hubungan seksual
(AIDS)
REMAJA
SEBAGAI GENERASI EMAS

Jumlah remaja Indonesia yang sangat besar akan menjadi aset yang luar biasa bagi
bangsa dan negara apabila dikelola dengan baik. Remaja saat ini akan menjadi bagian
dari Generasi Emas yang diharapkan menjadi generasi yang cerdas dan komprehensif,
yaitu produktif, inovatif, damai dalam interaksi sosialnya, sehat dan menyehatkan dalam
interaksi alamnya, serta berperadaban unggul

Generasi Emas: Yaitu generasi yang pada tahun 2045 berusia 34 –


PROGRAM 5 Masa Transisi

GenRe Kehidupan Remaja

MELANJUTKAN SEKOLAH

MENCARI PEKERJAAN

GenRe Adalah Remaja/Mahasiswa yang MEMULAI


memiliki pengetahuan, sikap dan perilaku KEHIDUPAN
sebagai remaja/Mahasiswa yang mampu BERKELUARGA
melangsungkan jenjang pendidikan
MENJADI ANGGOTA
secara terencana, berkarir dalam MASYARAKAT
pekerjaan secara terencana serta
menikah dengan penuh perencanaan
sesuai siklus kesehatan reproduksi dalam MEMPRAKTIKAN
rangka penyiapan kehidupan berkeluarga HIDUP SEHAT
TRIAD KRR
Pernikahan Usia
Dini

Seks Pranikah

Napza

Triad Kesehatan Reproduksi merupakan tiga


resiko kesehatan reproduksi yang paling sering
PENDEWASAAN USIA
PERKAWINAN
Menurut program Pendewasaan Usia Perkawinan

(PUP), usia minimal 21 tahun


bagi perempuan dan 25 tahun bagi
laki-laki

Alasan :
 mengatur kelahiran anak, jarak dan usia ideal
melahirkan,
 mengatur kehamilan melalui promosi, perlindungan
dan bantuan sesuai dengan hak reproduksi untuk
mewujudkan keluarga yang berkualitas.
PERSIAPAN MENIKAH
• FINANSIAL dan • BIOLOGIS dan • MENTAL dan
SOSIAL FISIOLOGIS SPIRITUAL
Keluarga perlu memiliki Kesiapan individu Kesiapan psikologis
penghasilan secara dalam menjalankan sangat diperlukan
mandiri dan mengatur
peran sebagai suami dalam memasuki
penghasilan sedemikian
rupa sehingga dapat
atau istri, meliputi kehidupan
memenuhi kebutuhan pengetahuan akan perkawinan agar
keluarga. Seluruh tugasnya masing- pasangan siap dan
anggota keluarga di masing dalam rumah mampu
ajarkan agar bersikap tangga, kesiapan menghadapi
ekonomis, realistis dan mental, perilaku, berbagai masalah
mau berjuang dalam perasaan, pikiran yang timbul dengan
meningkatkan serta sikap cara yang bijak.
kesejahteraan keluarga. seseorang.
RESIKO MENIKAH DINI
Resiko Pada Proses Resiko Pada Proses
Kehamilan Persalinan

 Keguguran  Prematur
(Aborsi)  Kesulitan Persalinan
 Pre-eklampsia  Berat Bayi Lahir
 Infeksi Rendah
 Anemia  Kematian Bayi
 Kanker Leher  Kelainan Bawaan
Rahim  Kematian Ibu
Akibat Pendarahan
Salam GenRe...!
Salam.....
Remaja GenRe..!
Sehat, Cerdas, Ceria
GenRe Indonesia
Saatnya Yang Muda Yang
Berencana

Anda mungkin juga menyukai