Anda di halaman 1dari 13

KOMPRE

SOR
KELOMPOK:
FAJAR RIZQI RAMADLAN
(07)
HENDRA MAULANA (10)
KOMPRE
SOR
KOMPRESOR adalah alat mekanik yang berfungsi untuk meningkatkan tekanan fluida mampu
mampat, yaitu gas atau udara. tujuan meningkatkan tekanan dapat untuk mengalirkan atau kebutuhan
proses dalam suatu system proses yang lebih besar (dapat system fisika maupun kimia contohnya pada
pabrik-pabrik kimia untuk kebutuhan reaksi).

Fungsi dari kompresor adalah mengambil gas atau udara dari sekitar, untuk kemudian diberi tekanan di
dalam tabung dan disalurkan kembali sebagai udara bertekanan. Nah, dalam penerapannya, kompresor
dimanfaatkan untuk berbagai macam keperluan. Beberapa contohnya seperti:
● Mengisi udara pada ban
● Menyuplai udara pada penyelam
● Menyuplai udara bersih dengan tekanan tinggi untuk mengisi silinder atau tabung gas
● Menyuplai udara untuk alat-alat spray atau air brush
● Menyuplai udara bersih bertekanan pada sistem kontrol Heating, Ventilaiton, dan Air
Conditioning (HVAC) pneumatic di bangunan-bangunan perkantoran atau sekolah
● Menghasilkan udara bertekanan dalam volume besar untuk keperluan proses industri skala besar,
contohnya sistem purge pada pabrik semen
Klasifikasi Kompresor Secara umum,
kompresor dibagi menjadi 2 yaitu :

a.Positive Displacement Compressor


b.Dynamic Compressor Dynamic compressor

a. Positive displacement compressor adalah kompresor yang mengkonversi


energi mekanik berupa gerakan piston/torak menjadi energi tekanan pada
fluida (udara) bertekanan.Kompresor jenis ini menghisap sejumlah udara
dalam chambernya, kemudian ukuran chamberberkurang menjadi lebih kecil
sehingga udara menjadi bertekanan. Contohnya adalah reciprocating
compressor ,dan rotary compressor.

b. Dynamic Compressor Dynamic compressor adalah kompresor merubah


energi mekanik menjadi energi kinetik (kecepatan)fluida, kemudian
kecepatan fluida dikurangi sehingga tekanannya menjadi lebih besar. Contoh
dari kompresor dynamic adalah centrifugal compressor dan axial compressor
Pada centrifugal compressor, kompresi udara dilakukan dengan
menggunakan putaran lempengan logam dalam sebuah tempat khusus
untuk mendorong udara ke dalam saluran dalam kompresor, kerja
kompresor digunakan untuk meningkatkan kecepatan udara pada
impeler, pada bagian berikutnya kecepatan udara diturunkan
untukmeningkatkan tekanan pada udara tersebut.
Mekanisme kerja dari kompresor jenis ini adalah
dengan memanfaatkan lempengan rotor yang terbentuk
kipas dimana lempengan rotor ini berputar untuk
memberikan tenaganya sehingga udara dapat masuk
intakedengan cepat.Tekanan yang diberikan pada udara ini
mengakibatkan tekanan yang terdapat pada tabung
kompresor juga meningkat
BAGIAN KOMPRESOR
TORAK

1 Silinder dan kepala silinder

2 Torak dan cincin torak

3 Katup isap dan katup keluar

4 Kepala silang (cross head)

5 Batang Penghubung
• Silinder dan kepala silinder, Silinder mempunyai bentuk silindris dan merupakan
bejana kedap udara dimana torak bergerak bolak-balik untuk menghisap dan
memampatkan udara.Silinder harus cukup kuat untuk menahan tekanan yang ada.
Tutup silinder (atau kepala silinder) terbagi menjadi dua ruangan, satu sebagai
sisi isap dan yang lain sebagai sisi keluar. Sisi isap dilengkapi dengan katup isap dan
pada sisi keluar terdapat katup keluar.
• Torak dan cincin torak, Torak sebagai elemen yang menghisapgas / udara pada
saat suction(pemasukan) dan mendorong fluida pada proses pengeluaran. Cincin torak
dipasang pada disekeliling torak dengan fungsi mencegah kebocoran.
• Katup isap dan katup keluar, Katup isap dan katup keluar dapat membuka dan
menutup sendiri sebagai akibat dari perbedaan tekanan yang terjadi antara bagian
dalam dan bagian luar silinder.Merupakan katup pada saluran isap dan saluran keluar
fluida pada kompresor.
• Kepala silang (cross head),Berfungsi meneruskan gayadari batang penghubung ke
batang torak. Kepala silang dapat meluncur pada bantal luncurnya
• Batang Penghubung Berfungsi meneruskan gayadari poros engkol ke batang torak
melalui kepala silang, batang penghubung harus kuat dan tahan bengkok sehingga
mampu menahan beban pada saat kompresi
Prinsip Kerja Kompresor Torak,Prinsip kerjadari kompresor torak adalah merubah kerja
pada poros torak menjadi energi tekanan pada fluida yang keluar dari kompresor. Kompresor
torak atau kompresor bolak-balik pada dasarnya dibuat sedemikian rupa sehingga
gerakan putar pada poros motor dengan menggunakan poros engkol dan batang penggerak
menjadigerakan bolak-balik pada torak.Gerakan torak ini menghisap udara ke dalam silinder,
kemudian volume silinder (dan udara yang terdapat di dalamnya) dimampatkan,
sehingga tekanan udara meningkat.Adapun tahapan pengkompresian udara pada kompresor
torak adalah sebagai berikut:

1. Langkah Isap Bila poros engkol bekerja dalam arah panah torak bergerak ke bawah
oleh tarikan engkol maka terjadilah tekanan negatif(di bawah tekanan atmosfer) di dalam
silinder. Maka katup isap terbuka oleh perbedaan tekanan sehingga udara terhisap dan
mengalir masuk memenuhi silinder. Pada saat langkah isap, katup keluar tertutup
2. Langkah Kompresi Setelah torak mencapai titik mati bawah, katup isap dan keluar
tertutup. Torak bergerak ke atas, volume udara dalam silinder berkurang
(termampatkan) sehingga tekanannya naik

3. Langkah KeluarSetelah torak mencapai posisi tertentu, demikian juga tekanan


udara telah mencapai nilai tertentu maka katup keluar akan terbuka. Udara
bertekanan dalam silinder didorong mengalir ke tangki penyimpan udara
bertekanan.Ujung silinder yangditembus batang torak harus diberi packing untuk
mencegah kebocoran udara.

4. Langkah Ekspansi Sesaat setelah udara terkompresi keluar, torak bergerak ke


bawah sebelum langkah isap
THANKS!

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik.
Please keep this slide for attribution.

Anda mungkin juga menyukai