Pengertian Ilmu
• Menurut bahasa, arti kata ilmu berasal dari bahasa Arab (ilm),
bahasa Latin (science) yang berarti tahu atau mengetahui atau
memahami. Sedangkan menurut istilah, ilmu adalah pengetahuan
yang sistematis atau ilmiah. Perbedaan ilmu dan pengetahuan
yaitu : Secara umum, Pengertian Ilmu merupakan kumpulan
proses kegiatan terhadap suatu kondisi dengan menggunakan
berbagai cara, alat, prosedur dan metode ilmiah lainnya guna
menghasilkan pengetahuan ilmiah yang analisis, objektif, empiris,
sistematis dan verifikatif. Sedangkan pengetahuan (knowledge )
merupakan kumpulan fakta yang meliputi bahan dasar dari suatu
ilmu, sehingga pengetahuan belum bisa disebut sebagai ilmu,
tetapi ilmu pasti merupakan pengetahuan.
• Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia,
Pengertian Ilmu diartikan sebagai pengetahuan
tentang suatu bidang yang disusun secara
sistematis menurut metode ilmiah tertentu yang
dapat digunakan untuk menerangkan kondisi
tertentu dalam bidang pengetahuan. Sedangkan
dalam Wikipedia Indonesia, Pengertian Ilmu/ilmu
pengetahuan adalah seluruh usaha sadar untuk
menemukan, menyelidiki dan meningkatkan
pemahaman manusia dari berbagai bentuk
kenyataan dalam alam manusia.
Keutamaan Ilmu
• Memang beda seorang yang berilmu dengan
yang tidak berilmu. Seorang yang berilmu
tentu akan lebih yakin daripada orang yang
tidak berilmu. Seorang yang berilmu tentu
akan beramal lebih tepat dan lebih sempurna
daripada seorang yang beramal serampangan .
Seorang yang berilmu akan bersikap lebih
tepat daripada orang-orang yang bodoh yang
diombang-ambingkan perasaan emosionalnya.
• Seorang yang berilmu akan bertawakal kepada
Allah, karena dia kenal Allah -Subhanahu wa
Ta’ala- dengan nama-nama-Nya dan sifat-sifat-
Nya. Sehingga mereka berhati tenang dan
penuh tawakal kepada Allah -Subhanahu wa
Ta’ala-. Mereka tidak takut ancaman para
pengancam sebesar apapun, mereka akan
tegar istiqomah diatas Tauhid dan Sunnah.
10 Keutamaan Ilmu
Menurut Ali bin Abi Thalib
• “Kita tanyakan saja kepada Ali, sepuluh pertanyaan
yang sama. Jika dia memberikan alasan yang berbeda,
maka benarlah apa yang dikatakan Nabi,” usul seorang
tokoh.
• Mereka kemudian mendatangi Sayyidina Ali secara
bergilir dan melontarkan pertanyaan yang sama :
“Lebih utama mana ilmu atau harta?”
• Sayyidina Ali pun, selalu menjawab pertanyaan
tersebut dengan jawaban yang sama: ilmu. Akan
tetapi dengan alasan berbeda.
• Kepada penanya pertama, ia menjelaskan ilmu
warisan para nabi, harta merupakan warisan Qarun,
Fir’aun dan lainnya.
• “Ilmu menjagamu, sedang harta kamulah yang
menjaganya,” terangnya
• kepada penanya ketiga. “Pemilik ilmu sahabatnya
banyak, pemilik harta musuhnya banyak.
• “Ilmu akan bertambah jikau kau pergunakan. Harta
akan berkurang jika kau gunakan.”:
• Kepada orang kelima dijawabnya, ”Pemilik ilmu akan
dohormati dan dimuliakan. Pemilik harta akan ada
yang menjulukinya si pelit.
• “Harta perlu dijaga dari pencuri, ilmu tidak perlu
menjaganya.
• “Pemilik harta pada hari Kiamat akan dimintai tanggung
jawab. Pemilik ilmu akan menadapat syafaat.
• “Ketika dibiarkan dalam waktu yang lama harta akan rusak.
Sedangkan ilmu tak akan musnah dan lenyap.
• “Harta membuat hati jadi keras. Ilmu menjadi penerang hati.
• “Pemilik harta akan dipanggil Tuan Besar. Pemilik ilmu akan
dijuluki ilmuan. Andaikata kalian hidupkan banyak orang,
maka aku akan menjawabnya dengan jawaban berbeda,
selagi aku masih hidup,” tegas Sayyidina Ali kepada penanya
terakhir.
• Allah SWT dalam Al-Qur’an menjelaskan tentang
keutamaan orang-orang yang berilmu :
• QS.39 : 9 Peniadaan persamaan antara orang-orang
yang mengetahui dan yang tidak mengetahui.
• QS.35 : 19-22 Kebodohan sejajar dengan buta, ilmu
sejajar dengan melihat, hingga bodoh adalah kematian
dan ilmu adalah kehidupan.
• QS.35 :28 Ulama (orang yang mengetahui tentang
kebesaran dan kekuasaan Allah) kian berilmu kian
takut kepada Allah
Urgensi Ilmu Dalam Pandangan Islam