Anda di halaman 1dari 14

Penempatan pasien

Tempatkan pasien infeksius terpisah dengan


pasien non infeksius.
Penempatan pasien disesuaikan dengan pola
transmisi infeksi penyakit pasien (kontak, droplet,
airborne) sebaiknya ruangan tersendiri.
Bila tidak tersedia ruang tersendiri, dibolehkan
dirawat bersama pasien lain yang jenis infeksinya
sama dengan menerapkan sistem cohorting.
Jarak antara tempat tidur minimal 1-2 meter.
Untuk menentukan pasien yang dapat disatukan
dalam satu ruangan, dikonsultasikan terlebih dahulu
kepada Komite atau Tim PPI.
Semua ruangan terkait cohorting harus diberi tanda kewaspadaan
berdasarkan jenis transmisinya (kontak,droplet, airborne).
Pasien yang tidak dapat menjaga kebersihan diri atau lingkungannya
seyogyanya dipisahkan tersendiri.
Mobilisasi pasien infeksius yang jenis transmisinya melalui udara (airborne) agar dibatasi di
lingkungan fasilitas pelayanan kesehatan untuk menghindari terjadinya transmisi penyakit
yang tidak perlu kepada yang lain.
Pasien HIV tidak diperkenankan dirawat bersama
dengan pasien TB dalam satu ruangan tetapi pasien
TB-HIV dapat dirawat dengan sesama pasien TB.
SOP
1. Petugas melakukan cuci tangan
2. Petugas menggunakan APD sesuai dengan pola transmisi infeksi pasien
3. Petugas menempatkan pasien sesuai dengan pola transmisi infeksi penyakit pasien
(kontak, droplet, airborne) di ruang tersendiri (jika memungkinkan)
4. Petugas menempatkan pasien infeksi (kontak, droplet) bersama pasien lain yang jenis
infeksinya sama dengan menerapkan sistem cohorting dengan jarak antara tempat tidur > 1
meter bila tidak tersedia ruang tersendiri (jika memungkinkan)
5. Petugas menempatkan pasien dengan kecurigaan penularan udara (airborne) di ruang
isolasi dengan ventilasi tekanan negative  dirujuk
6. Pasien yang tidak dapat menjaga kebersihan diri atau lingkungannya seyogyanya dipisahkan
tersendiri (Pasien anak dipisah dengan pasien dewasa)
7. Petugas konsultasi terlebih dahulu dengan Tim PPI untuk menentukan pasien yang dapat
disatukan dalam satu ruangan jika petugas kesulitan
8. Petugas memberi tanda kewaspadaan berdasarkan jenis transmisinya (kontak,droplet,
airborne) untuk semua ruangan yang terkait cohorting (jika memungkinkan)
9. Petugas melepaskan APD
10. Petugas cuci tangan
HAIs yang pernah terjadi di Puskesmas

1. Dalam 1 ruangan pasien terkena


bronkopneumonia (??????)

Anda mungkin juga menyukai