Pancasila dan
Kewarganegaraan
untuk SMK/MAK
Kelas XII
oleh:
Khilya Fa’izia
Sigit Dwi Nuridha
Nur Khasanah
Bab IV
Bab V
Bab III
Bab VI
Bab II
Bab VII
Bab I
Bab I
Kasus-Kasus Pelanggaran
Hak dan Pengingkaran
Kewajiban Warga Negara
Perhatikan gambar di atas! Kegiatan pada gambar menunjukkan adanya
pelaksanaan hak dan kewajiban warga negara Indonesia dalam pemilu.
Anda harus mempersiapkan diri dengan baik untuk dapat melaksanakan
hak dan kewajiban dalam pelaksanaan pemilu.
Tujuan Pembelajaran
• Setelah membaca materi tentang makna hak dan kewajiban warga negara, peserta
didik mampu menjelaskan pengertian serta macam-macam hak dan kewajiban
warga negara dengan benar.
• Setelah mempelajari berbagai macam hak dan kewajiban warga negara dalam
Pancasila, peserta didik mampu menyebutkan hak dan kewajiban warga negara
berdasarkan nilai ideal, nilai instrumental, serta nilai praksis dalam sila-sila
Pancasila dengan tepat.
• Setelah mempelajari materi tentang kasus pelanggaran hak dan pengingkaran
kewajiban warga negara, peserta didik mampu mengidentifikasi contoh kasus
pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara dengan tepat.
• Setelah melakukan kegiatan dalam rubrik aktivitas peserta didik, peserta didik
mampu menyajikan hasil analisis nilai-nilai Pancasila terkait kasus-kasus
pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara dengan tepat.
• Setelah mempelajari materi pada bab ini, peserta didik mampu menganalisis upaya
pemerintah maupun warga negara dalam mengatasi maupun mencegah terjadinya
pelanggaran dan pengingkaran kewajiban warga negara dengan tepat.
B. Kasus Pelanggaran Hak
dan Pengingkaran
Kewajiban Warga Negara
Aspek Aspek
Aspek
politik sosial
ekonomi
budaya
Hak Politik Warga Negara
• Berpartisipasi dalam
pemilihan umum.
• Berpartisipasi membangun
roda pemerintahan.
• Membentuk partai politik.
Hak dalam Bidang
Sosial Budaya
Menjelaskan tentang
kewajiban pemerintah
untuk menciptakan
sistem ekonomi yang
menyejahterakan
rakyat.
Hak dalam Bidang Pertahanan dan
Keamanan
Memperlakukan orang
Kerja sama dan tolong-
lain sesuai harkat dan
menolong antarumat
martabatnya sebagai
beragama.
seorang manusia.
Mengedepankan
kepentingan bangsa Mengutamakan Bersikap adil
dan negara daripada musyawarah mufakat terhadap sesama.
kepentingan pribadi.
Memberikan
Membina persatuan
kebebasan kepada Menghormati hak-
dalam Bhinneka
orang untuk hak orang lain.
Tunggal Ika.
bersikap.
4. Hak dan Kewajiban Warga
Negara dalam Nilai Instrumental
Sila-Sila Pancasila
Sila Pertama
Melaksanakan
ibadah sesuai Sila Kedua
Sila Kelima ajaran agama
Bersikap baik
masing-masing.
Bersikap hemat kepada semua
dan rajin orang atas dasar
menabung. persamaan derajat.
B. Kasus Pelanggaran Hak dan Pengingkaran
Kewajiban Warga Negara
Pendidikan Tidak
Merata
Melanggar Mengabaikan
aturan berlalu Putus sekolah tugas piket
lintas kelas
Menghindari
tugas Unjuk rasa
berakhir
menjaga
ricuh
keamanan
lingkungan
C. Penanganan
1. Upaya Pemerintah dalam
Pelanggaran Hak dan Penanganan Kasus
Pelanggaran Hak dan
Pengingkaran Pengingkaran Kewajiban
Kewajiban Warga Warga Negara
Negara
Menghormati hak
tetangga.
Di Lingkungan
Sekolah
Melerai teman
Di Lingkungan
yang sedang
Bangsa dan Negara
bertengkar
Menaati
peraturan
perundang-
undangan.
Bab II
Perlindungan dan Penegakan Hukum di
Indonesia
Masyarakat selalu mendambakan kehidupan aman dan damai.
Kehidupan aman dan damai dapat tercapai apabila ada tata aturan
dalam masyarakat, seperti hukum. Melalui materi ini Anda akan
lebih memahami tentang perlindungan dan penegakan hukum.
• Setelah mempelajari materi tentang perlindungan dan
penegakan hukum di Indonesia, peserta didik mampu
menjelaskan hakikat perlindungan dan penegakan
hukum dengan benar.
• Setelah mempelajari peran lembaga penegak hukum,
peserta didik mampu mengidentifikasi peranan
Tujuan lembaga penegak hukum dalam menjamin keadilan
Pembelajaran dengan tepat.
• Setelah mempelajari dinamika pelanggaran hukum,
peserta didik mampu mengevaluasi praktik
perlindungan dan penegakan hukum menjamin
keadilan dan kedamaian dengan tepat.
• Setelah mempelajari materi pada bab ini, peserta
didik mampu berpartisipasi dalam perlindungan dan
penegakan hukum dalam kehidupan sehari-hari
dengan baik.
B. Peran Lembaga
Penegak Hukum dalam
Menjamin Keadilan dan
Kedamaian
A. Hakikat
Perlindungan dan C. Dinamika
Penegakan Hukum Pelanggaran
Hukum
A. Hakikat
Perlindungan dan
Penegakan Hukum
1. Konsep Perlindungan dan
Penegakan Hukum
Penegak
Kebudayaan
Hukum
Faktor yang
Memengaruhi
Perlindungan dan
Penegakan Hukum
Masyarakat
Sarana/Fasilitas
B. Peran Lembaga Penegak
Hukum dalam Menjamin
Keadilan dan Kedamaian
Melakukan
pemberantasan
tindak pidana korupsi.
Di Lingkungan Keluarga
olah
Di Lingkungan Sek
Menonton acara televisi
acara.
yang tidak sesuai usia anak- Tidak mengikuti up
anak.
Di Lingkungan
• Menaati Di Lingkungan • Menyerahkan
Bangsa dan
perintah Sekolah pelanggar
Negara
orang tua. hukum kepada
• Menerima polisi. • Menaati
hukuman • Membantu teman • Mengaktifkan rambu-
apabila yang sedang kegiatan rambu lalu
melakukan kesusahan. siskamling. lintas.
kesalahan. • Melindungi • Memiliki
teman dari kartu tanda
perbuatan Di Lingkungan penduduk
Di Lingkungan perundungan Masyarakat (KTP).
Keluarga (bullying).
Bab III
Menuju
Pemerintahan yang
Baik
Pernahkah Anda melihat adegan seperti pada gambar
di atas? Ya, itulah penghitungan suara saat pemilihan
umum. Proses penghitungan suara mencerminkan
sikap keterbukaan pemerintah. Keterbukaan
merupakan salah satu prinsip pemerintahan yang baik
(good governance). Apakah arti pemerintahan yang
baik (good governance)?
Tujuan Pembelajaran
• Setelah membaca materi, peserta didik dapat melaksanakan
pemerintahan sesuai karakteristik good governance dengan
berlandaskan nilai-nilai Ketuhanan Yang Maha Esa dengan
baik.
• Setelah melihat video tentang harapan rakyat kepada
penyelenggara negara, peserta didik dapat berperilaku jujur
dalam pelaksanaan pemerintahan sesuai karakteristik good
governance dengan baik.
• Setelah mempelajari materi tentang tata kelola
pemerintahan yang baik, peserta didik dapat menganalisis
pelaksanaan pemerintahan sesuai karakteristik good
governance dengan benar.
• Melalui kegiatan membuat kliping, peserta didik dapat
menunjukkan pelaksanaan pemerintahan sesuai karakteristik
good governance di lingkungan masyarakat dengan benar.
A. Tata
Kelola
Pemerint B. Sikap
ah Kette
erbukaan dan
an yang
Baik Keadilan Menu
ju
Pemerintahan y
ang
Baik
A. Tata Kelola Pemerintahan
yang Baik
• Terwujudnya interaksi yang baik antara pemerintah,
swasta, dan masyarakat.
• Adanya upaya untuk mendirikan pemerintah (self
Ciri-ciri governing) dalam mengatasi kekacauan dalam
kondisi lingkungan dan dinamika masyarakat yang
tinggi.
• Adanya keseimbangan kekuatan (balance of forces).
• Menciptakan saling ketergantungan yang dinamis
antara pemerintah, swasta, dan masyarakat melalui
koordinasi dan fasilitasi.
Mengapa perlu adanya
pemerintahan yang baik
(good governance)?
Melalui pemerintahan yang baik, pembangunan
secara merata dapat terlaksana. Melalui
pembangunan merata, taraf hidup masyarakat
pun dapat meningkat. Peningkatan taraf hidup
berarti meningkatkan kesempatan masyarakat
untuk memenuhi kebutuhan.
Kepastian Hukum
Pelayanan yang Baik
atau Asas Keadilan
dan Kewajaran
Keseimbangan
Kepentingan
1. Asas-asas Ketidakberpihakan/
Umum Pemerintahan Kesamaan dalam
yang Baik Mengambil
Keputusan
Keterbukaan
Kecermatan
Tidak
Menyalahgunakan
Kewenangan Motivasi
2. Prinsip Pemerintahan yang Baik
• Akuntabilitas
• Transparansi
• Keterbukaan partisipasi masyarakat
• Efisiensi dan efektivitas
• Supremasi hukum
3. Faktor Pendukung dan Penghambat
Pemerintahan yang Baik
Faktor
Pendukung
• Partisipasi pemerintah
• Partisipasi masyarakat
• Sarana dan prasarana
• Sumber daya manusia Faktor
Penghambat
• Integritas pelaku
pemerintahan yang rendah
• Kondisi politik dalam negeri
yang kurang demokratis
• Krisis ekonomi
• Kurangnya partisipasi
masyarakat
• Sistem hukum yang lemah
Upaya Pencegahan dan Penanggulangan
Faktor Penghambat
• Amandemen UUD NRI Tahun 1945.
Agenda • Mempercepat penghapusan peran sosial politik TNI.
Politik • Penegakan supremasi hukum.
Di Lingkungan
Sekolah
• Mematuhi tata tertib yang
berlaku.
• Menghargai karya teman.
• Jujur pada saat ulangan.
Di Lingkungan
Masyarakat
Di Lingkungan
Bangsa dan Negara
d a p a t m e n y ika p i p e ngaruh
m em b a ca m a te ri, peserta didik anan Yang
• Sete la h a n g n il a i- n il ai Ke tu h
m a ju a n ip te k d e n g an tetap memeg
ke
.
Maha Esa dengan baik rt a d id ik d ap a t bertanggung
buat poste r, p e se
• Melalui kegiatan mem te rh a d a p n e gar a d a lam bingkai
d a la m m e n yi ka p i p engaruh iptek
jawab
ka Tu n gg a l Ik a d engan baik.
Bh in n e
ru h ip te k , p e se rt a d idik mampu
materi penga
• Setelah mempelajari aj u a n ip te k te rh a d a p negara dalam
garuh kem
mengidentifikasi pen de ngan benar.
n e ka Tu n g g al Ika
bingkai Bhin
ik m a m p u m e n ye b u tkan berbagai
i ke g ia ta n d is ku si, peserta did juan iptek
• M e la lu
ik a p i p e n g ar u h k em a
untuk meny
usaha yang dilakukan T u n g g a l Ik a d e n ga n benar.
a p n e g a ra d a la m b ingkai Bhinneka
terhad
A. Pengaruh
Kemajuan Iptek
terhadap NKRI
B. Membangun Sikap
Selektif dalam
Menghadapi Berbagai
Pengaruh Kemajuan
Iptek
1. Pengaruh Positif
A. Pengaruh Kemajuan Iptek bagi
Kehidupan Bermasyarakat,
Kemajuan Berbangsa, dan Bernegara
Iptek
terhadap
Aspek Politik
NKRI
• Kemajuan teknologi
memudahkan
partisipasi
masyarakat dalam
pemerintahan.
Perhatikan gambar berikut!
Di Bidang Politik
C. Mewujudkan
A. Kesatuan
Persatuan dan
Wilayah
Kesatuan Bangsa
Indonesia
dalam Kehidupan
Berbangsa dan
Bernegara
A. Kesatuan
Wilayah Indonesia
Memudahkan
mencapai cita-cita Terwujudnya
dan tujuan
2. Pentingnya stabilitas dan
nasional bangsa Persatuan dan integrasi nasional.
Indonesia. Kesatuan dalam
Mempertahankan
Keutuhan
Wilayah NKRI
Menumbuhkan Terwujudnya
sikap toleransi, situasi aman,
persaudaraan, dan tenteram, dan
kekeluargaan. tertib .
1. Tahap B. Dinamika
Pembinaan
Persatuan dan Persatuan dan
Kesatuan Bangsa Kesatuan
Bangsa
Nilai Luhur
Kebersamaan dan
Wawasan dalam Persaudaraan
Peristiwa
Sumpah
Pemuda
Tanggung jawab dan Toleransi
Disiplin Diri
Proklamasi Kemerdekaan
Proklamasi
kemerdekaan pada 17
Agustus 1945 dapat
tercapai dengan adanya
rasa dan semangat
persatuan dan
kesatuan dari seluruh
bangsa Indonesia.
Adanya pemberontakan yang
2. Persatuan dan berupaya ingin mengganti ideologi
Kesatuan Setelah Pancasila dengan ideologi lainnya.
Proklamasi
Pada 1948 terjadi
Kemerdekaan pemberontakan PKI di Madiun.
Ideologi
Contohnya:
masuknya ideologi
liberal
Politik
Pertahanan
dan keamanan Ekonomi
Contohnya: agresi,
spionase, sabotase, Contohnya: kegemaran
teror bersenjata, masyarakat berbelanja produk
serta sengketa asing, mudahnya produk asing
wilayah negara. masuk ke dalam negeri
melalui pasar bebas, serta
banyaknya pengangguran.
4. Strategi Menghadapi Ancaman Persatuan
dan Kesatuan
Lingkungan
Keluarga
Bangga terhadap Lingkungan Mengikuti
hasil karya anak Berbangsa Lingkungan upacara bendera
bangsa. dan Sekolah dengan tertib
Bernegara dan disiplin.
Lingkungan
Masyarakat
Menjaga kerukunan
antarwarga
masyarakat.
Bab VI
Peranan Pers
dalam Negara Demokrasi
Apa yang ada dalam benak Anda jika melihat
gambar di atas? Penyiaran informasi dan berita
melalui media-media tersebut merupakan hasil
karya insan pers. Apakah pers itu? Bagaimanakah
kondisi pers di Indonesia? Apakah pengertian pers
yang bebas dan bertanggung jawab? Mari temukan
jawabannya dalam pembahasan pada bab ini!
Tujuan Pembelajaran
C. Penyalahgunaan Kebebasan
A. Pers di Indonesia Pers dan Dampaknya dalam
Masyarakat Demokrasi
A. Pers di Indonesia
1. Pengertian
dan Ciri-Ciri Pers
Aktualitas
Publisitas
Periodisitas
2. Fungsi
Pers
Ide a li s m e
rsi a l i sme
Kome
i o n al is me
Pro fe s
4. Landasan Hukum
Landasan
Idiil
Pers di Indonesia
Pancasila Landasan
Yuridis
Formal
Masa Orde Pada periode ini lahir pers Pancasila yang sehat, bebas, dan
Baru bertanggung jawab. Akan tetapi, hanya berlangsung selama
(1966–1998) delapan tahun.
1. Aspek-Aspek
Aspek
Moral
Pembatas
Berhubungan dengan
kepekaan hati nurani seorang Individu Kebebasan Pers
wartawan.
Aspek Kode
Insan pers harus berpegang teguh pada kode Etik Profesi
etik profesinya, yaitu Kode Etik Jurnalistik
sehingga tidak melewati batas yang seharusnya
telah ditentukan.
Aspek Prinsip
Ekonomi Bisnis
1. Karakter Masyarakat
Indonesia dan Etos Kerjanya
• Enggan bersusah-susah.
• Hipokritis atau munafik.
• Enggan bertanggung jawab.
• Berjiwa feodal.
• Berjiwa artistik.
• Cara meningkatkan etos
2. Meningkatkan kerja.
Etos Kerja • Menumbuhkan sikap
optimis.
Masyarakat • Percaya diri.
Indonesia • Tidak takut gagal.
• Menghargai waktu.
• Meningkatkan kemampuan diri.
Kemampuan Teknis • Mengembangkan motivasi
yang Perlu Dimiliki kewirausahaan.
Bangsa Indonesia • Menjadikan kejayaan masa lalu
sebagai motivasi.
Peran Pemerintah dalam Membangun Etos
Kerja Masyarakat Indonesia
Bidang
Ekonomi Bidang Bidang Sosial
Mengembangkan Pendidikan Dan Budaya
kebijakan industri, Meningkatkan Mengembangkan
perdagangan, dan kualitas lembaga dan membina
investasi. pendidikan. kebudayaan
Bidang politik nasional.
Menegaskan arah politik bebas aktif Meningkatkan peran serta dan fungsi
Indonesia, meningkatkan persiapan lembaga, memperkukuh jati diri
Indonesia dalam menghadapi pasar kepribadian bangsa, dan
bebas, meningkatkan kualitas memperkuat kerukunan hidup
komunikasi di berbagai bidang, serta bermasyarakat, berbangsa, dan
memperkuat kelembagaan dan bernegara.
sumber daya manusia (SDM).
Terima
Kasih