07 Fluida
07 Fluida
FLUIDA
Topik Bahasan :
Massa jenis dan gravitasi khusus
Tekanan pada fluida
Tekanan atmosfir dan tekanan terukur
Prinsip Pascal
Prinsip Archimides
Gerak fluida
Persamaan Bernoulli
Prinsip Bernoulli
Viskositas
Persamaan Poiseuille
Tegangan permukaan
zat padat :
zat yang mempertahankan bentuk dan ukurannya
zat cair :
zat yang tidak mempertahankan bentuk yang tetap
(mengambil bentuk ruang yang ditempati)
zat gas :
zat yang tidak memiliki bentuk
3
TEKANAN PADA FLUIDA
F
F
tekanan : P =
A
A
satuan : N/m2 Pascal (Pa)
F sin
F sin
A P =
A
4
tekanan dalam fluida terjadi pada semua arah
5
F = mg = Ahg f
F
P =
A
P = gh f
A
tekanan yang diberikan
h oleh zat cair bergantung
pada kedalaman benda
tersebut
untuk f konstan P = gh f
beda tekanan (udara dan zat cair) yang dialami benda dalam
zat cair bergantung pada kedalaman benda tersebut 6
contoh :
h
beda tekanan :
P = gh
f
7
tekanan
Permukaan laut
Absolut P = PA + PG
8
Contoh :
jika sebuah pengukur tekanan ban
menunjukkan angka 220 kPa, maka
tekanan absolut didalam ban adalah :
P = PG + P A
= 101 kPa + 220 kPa = 321 kPa
9
P
P PA gh f
PA
10
PRINSIP PASCAL
PA
P = PA + ghf
h
11
contoh penerapan prinsi Pascal :
P1 = P 2
F1
A1
F1 = F2
A2
A1
F2
A2
fluida
12
PENGUKURAN TEKANAN
PA
h PA
mm-Hg
P = PA + gh f
Solusi :
air = 1 kg/dm3 = 1000 kg/m3
FB = air gVbenda
FB = (1000 kg/m3)(9,8 m/s2)(3 x 10-2 m3)
FB = 3 x 102 N
gaya yang diperlukan untuk mengangkat patung :
F = Wpatung FB = mpatung g FB
F = (70 kg)(9,8 m/s2) 3 x 102 N
F = 6,9 x 102 N 3 x 102 N = 3,9 x 102 N
15
benda terapung
jika benda lebih kecil dari fluida
aliran fluida :
laminer
torbulen
arus eddy
A1 A2
kecepatan fluida : v = L/t Volume : V = A L
di daerah 1 = di daerah 2
A1v1 = A2v2
PERS. KONTINUITAS
18
Av : laju aliran volume (debit)
PERSAMAAN BERNOULLI
L2
v2 usaha : W = F L = PA L
P2
W1 = P1 A1 L1
L1
A2 W2 = P2 A2 L2
v1
P1 Y2 gaya yg diberikan pada fluida
berlawanan dg geraknya
Y1 A1 W3 = mg (Y2 Y1)
Wt = W1 + W2 + W3
Wt = P1 A1 L1 P2 A2 L2 mg (Y2 Y1)
=
EK = 1/2 mv22 1/2 mv12 m = A1L1 = A2L2
½ v22 ½ v12 = P1 P2 g Y2 + g Y1
fluida
20
contoh penerapan prinsip Bernoulli
kasus Y 0 P + 1/2 v2 + g Y = konstan
A1 A2 maka v1 0 dan P1 = P2 = PA
P1
1/2 v2 + g Y = konstan
A1 1/2 v12 + g Y1 = 1/2 v22 + g Y2
v1
v2 = 2g (Y1 Y2)
Y1
sama seperti benda jatuh
A2
v2 P2
Y2
21
kasus Y = 0 P+ 1/2 v2 = konstan
P2 dan v2
P1 dan v1
jika P1 membesar
P1
v1 karena v1 > v2 P2 > P1
udara
pesawat terangkat
v2
P2 23
VENTURIMETER
alat ukur kecepatan aliran fluida yang bekerja berdasarkan pers.
kontinuitas dan peinsip Bernoulli
P1
P2
v1 A2 v2
A1
v FL
F = A
L
=
Av
A : luas permukaan lempeng
27
: tegangan permukaan
F
= F/L
menyebabkan luas permukaan lapisan
tipis zat cair bertambah
kawat F
Lapisan tipis = 2L
zat cair
L satuan : N/m
usaha untuk menambah luas permukaan (A) zat cair :
W = A 28
gaya kohesi :
gaya antara molekul-molekul yang sejenis
gaya adhesi :
gaya antara molekul-molekul yang berlainan jenis
tabung kapiler
gaya adhesi > gaya kohesi gaya kohesi > gaya adhesi
kapilaritas 29