Anda di halaman 1dari 40

Anggota Kelompok

● Akmalia Ichsan (P21341119006)


● Auliya Adelina (P21341119016)
● Fidia Ramadhani (P21341119025)
Dinamika
Kelompok
Penyuluhan &
Konsultasi Gizi
D3 – 4A
Definisi Dinamika Tujuan Dinamika
Kelompok 01 02 Kelompok

Manfaat Dinamika
Kelompok
03 04 Klasifikasi Kelompok
Faktor-faktor Yang Tahap Pengembangan
Mempengaruhi Dinamika
Kelompok
05 06 Kelompok

Kegiatan Dalam Dinamika


Kelompok
07 08 Kohesi Kelompok
Peranan Dinamika Kelompok Implikasi Terhadap
Dalam Bimbingan Kelompok
Dan Konseling Kelompok
09 10 Kinerja & Kepuasan Kerja

Metode Pendekatan
Kelompok Perubahan
11
01

Definisi Dinamika
Kelompok
Dinamika Kelompok

Dinamika kelompok  merupakan suatu kelompok


yang terdiri dari dua atau lebih individu yang
memiliki hubungan psikologi secara jelas antara
anggota satu dengan yang lain yang dapat
berlangsung dalam situasi yang dialami secara
bersama.  

Dinamika kelompok juga dapat didefinisikan sebagai


konsep yang menggambarkan proses kelompok yang
selalu bergerak, berkembang dan dapat
menyesuaikan diri dengan keadaan yang selalu
berubah-ubah.
02

Tujuan Dinamika Kelompok


Tujuan

Meningkatkan Meningkatkan
produktivitas anggota kesejahteraan hidup
kelompok anggotanya

1 2 3 4

Meningkatkan Mengembangkan
proses interaksi kelompok ke arah yang
antara anggota lebih baik dan lebih maju
kelompok
03

Manfaat Dinamika
Kelompok
Manfaat

1 3
Membentuk kerjasama Mengatasi pekerjaan yang
saling menguntungkan membutuhkan pemecahan masalah
dalam mengatasi dan mengurangi beban pekerjaan
persoalan hidup yang terlalu besar.

2 4
Memudahkan segala Menciptakan iklim demokratis
pekerjaan dalam kehidupan masyarakat
Dasar-dasar Pembentukan
Kelompok
Dasar Psikologis

Pada dasarnya setiap individu memiliki sifat


sosial di dalam dirinya yang mengharuskan
untuk hidup berkelompok, dalam arti tidak
ada seorang pun di dunia ini yang ingin
hidup menyendiri terpisah dari orang lain.
Dasar Pedagogis

Setiap kelompok seharusnyalah mengandung nilai


pedagogis dalam arti bahwa dengan terbentuknya
kelompok dapat ditingkatkan taraf perkembangan
kepribadian seseorang
Dasar Didaktis

Kelompok juga memiliki nilai didaktis, yang


digunakan sebagai alat untuk menjadi perantara,
penyampaian materi yang baru kepada anggota,
dan melalui kerja kelompok anggota dapat
menguasai suatu materi dengan jalan diskusi, soal
jawab secara singkat, melengkapi dan sebagainya.
04

Klasifikasi Kelompok
Klasifikasi Kelompok

Kelompok Primer
kelompok yang didalamnya terjadi interaksi
sosial yang anggotanya saling mengenal
dekat dan berhubungan erat dalam
kehidupan
Ex : keluarga, RT, kawan sepermainan, dll.
Kelompok Sekunder
interaksi social terjadi seara tidak langsung,
berjauhan, dan sifatnya kurang
kekeluargaan.
Ex : partai politik, perhimpunan serikat
kerja, dll.
Klasifikasi Kelompok

Kelompok Formal
Pada kelompok ini ditandai dengan adanya
peraturan atau Anggaran Dasar (AD), Anggaran
Rumah Tangga (ART) yang ada. Anggotanya
diangkat oleh organisasi.

Kelompok Informal
suatu kelompok yang tumbuh dari proses
interaksi, daya Tarik, dan kebutuhan- kebutuhan
seseorang
Ex : Arisan Keluarga
05

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi


Dinamika Kelompok
Tujuan Kelompok
Tujuan dinamika kelompok yang diinginkan untuk setiap kelompok dalam
organisasi berfungsi:

● Sebagai lumbung dari ide yang ingin dilaksanakan.


● Sebagai ikatan jiwa antara anggota kelompok.
Tahap Pengembangan
Kelompok
Tahap 1 - Forming

Pada tahap ini, kelompok baru saja dibentuk dan diberi tugas.
Anggota kelompok masih cenderung utuk bekerja sendiri dan
masih belum mengenal dan masih belum bias saling percaya.
Tahap 2 – Storming

Pada tahap ini kelompok sudah mulai mengembang ide- ide berhubungan
dengan tugas yang mereka hadapi. Anggota kelompok saling terbuka dan
mengeluarkan ide- ide dan perspektif mereka masing- masing. Sehingga
kemungkinan terjadinya konflik.
Tahap 3 – Norming

Pada tahap ini sudah terdapat kesepakatan antara anggota


kelompok. Kelompok mulai menemukan kesesuaian dengan
kesepakatanyang mereka buat mengenai aturan- aturan dan
nilai- nilai yang digunakan. Pada tahap ini, anggota
kelompok mulai dapat memercayai satu sama lain seiring
dengan melihat kontribusi penting masing- masing anggota
untuk kelompok.
Tahap 4 – Performing

Pada tahap ini, kelompok dapat berfungsi dalam menyelesaikan


pekerjaan atau tugas dengan lancer dan efektif. Anggota
kelompok saling tergantung satu sama land an mereka saling
menghormati dalam berkomunikasi.
Contoh: Kelompok mahasiswa ospek yang telah menentukan
peraturan dan fungsi anggota memualai mengerjakan permainan
sesuai dengan tugas yang telah disepakati.
Tahap 5 – Adjourning

Ini adalah tahap akhir dalam kelompok dimana proyek


tugas atau pekerjaan berakhir dan kelompok membubarkan
diri.
06

Kegiatan Dalam Dinamika Kelompok


Ada lima bahasan yang dilakukan dalam Dinamika
Kelompok yaitu :

Pengenalan diri Pengenalan Orang


sendiri Lain Komunikasi
mengetahui dan memahami diri Usaha untuk mengenal orang Proses pemahaman yang sama antar
sendiri , baik secara potensi yang lain dapat dilakukan dengan komunikator selaku pemberi pesan
dimiliknya maupun cara-cara memperhatikan perilaku, gaya dan komunikan selaku penerima
memberdayakan dan dan gerak-gerik serta pesan tentang ide atau informasi
mengembangkan potensi penampilan dari setiap yang disampaikan
tersebut. aktifitas.
Ada lima bahasan yang dilakukan dalam Dinamika
Kelompok yaitu :

Kerjasama Norma (aturan)


Kelompok Kelompok
Pada hakekatnya kerjasama merupakan Norma kelompok adalah cara
landasan bagi keberadaan kelompok. melihat atau memandang sesuatu
Kerjasama berlansung dalam semua proses yang dimiliki oleh kelompok berupa
kelompok dari awal sampai akhir, dimana sikap, nilai dan aturan permainan
setiap anggota kelompok saling berinteraksi bersama
07

Kohesi Kelompok
Kohesi kelompok didefinisikan
sebagai kekuatan yang mendorong
anggota kelompok untuk tetap tinggal
dalam kelompok, dan mencegahnya
meninggalkan kelompok.

Kohesi kelompok erat hubungannya dengan


kepuasan anggota kelompok, makin kehesif
kelompok makin besar tingkat kepuasan
anggota kelompok. Dalam kelompok yang
kohesif, anggota merasa amandan
terlindungi, sehingga komunikasi menjadi
bebas, lebih terbuka, dan lebih sering
08

Peranan Dinamika Kelompok Dalam


Bimbingan Kelompok Dan Konseling
Kelompok
Melalui dinamika kelompok setiap anggota kelompok
diharapkan mampu tegak sebagai perorangan yang sedang
mengembangkan kediriannya dalam hubungannya dengan
orang lain.

Secara khusus, dinamika kelompok dapat dimanfaatkan


untuk pemecahan masalah pribadi para anggota kelompok,
yaitu apabila interaksi dalam kelompok itu difokuskan
pada pemecahan masalah pribadi yang dimaksudkan.
Dalam suasana seperti itu, melalui dinamika kelompok
yang berkembang, masing-masing anggota kelompok akan
menyumbang baik langsung maupun tidak langsung dalam
pemecahan masalah pribadi tersebut.
09

Implikasi Terhadap Kinerja &


Kepuasan Kerja
Implikasi Dinamika Kelompok Terhadap Kinerja
& Kepuasan Kerja:

● Dapat mempelajari cara- cara mengambil keputusan,


pencapaian konsesus di dalam kelompok dan
mengetahui bagaimana mengatasi perselisihan pendapat.
● Dapat melihat adanya persepsi yang berbeda diantara
anggota kelompok yang akhirnya persepsi tersebut dapat
diterima sebagai norma kelompok.
● Pengalaman dalam menciptakan kerja kelompok dapat
dijadikan dasar kerjasama antar unit.
● Mempermudah dalam pengambilan keputusan.
● Mempermudah dalam mencapai tujuan.
10

Metode Pendekatan Kelompok


Perubahan
Metode

Metode yang sering di gunakan dalam pendekatan


kelompok perubahan yaitu metode penyuluhan.

● Penyuluhan merupakan upaya perubahan perilaku manusia yang


dilakukan melalui pendekatan edukatif.
● Pendekatan edukatif diartikan sebagai rangkaian kegiatan yang
dilakukan secara sistematik, terencana, dan terarah
● penyuluhan gizi dapat diartikan sebagai suatu pendekatan edukatif
untuk menghasilkan perilaku individu atau masyarakat yang diperlukan
dalam peningkatan derajat kesehatan dan mempertahankan gizi baik
(Suhardjo, 2003).
11

Metode Penyuluhan
Metode Penyuluhan

Metode Berdasarkan Metode Berdasarkan


Pendekatan Pendekatan Metode Berdasarkan
Perorangan Kelompok Pendekatan Massa

penyuluh berhubungan Penyuluh berhubungan Metode ini dapat


langsung maupun tidak dengan sasaran secara menjangkau sasaran
langsung dengan sasaran kelompok. dengan jumlah yang
secara perorangan. banyak.
Thanks!
Do you have any questions?
youremail@freepik.com
+91 620 421 838
yourcompany.com

CREDITS: This presentation template was created


by Slidesgo, including icons by Flaticon,
infographics & images by Freepik and illustrations
by Stories
Please keep this slide for attribution.

Anda mungkin juga menyukai