Anda di halaman 1dari 18

Kegawadaruratan

Periodontal

drg. Beta Widya Oktiani


Kedaruratan yg plg umum pd
Periodontologi :
 Periodontitis apikalis akut
 Pembntukan Abses : Abses periapeks, abses

periodontal, abses pericoronal, abses gingiva,


kombinasi lesi perio-endo.
 Gingivitis marginalis akut
 Gingivitis ulseratif akut yg trnekrotisasi
 Gingivo-stomatitis herpetik akut
 Luka pd gingiva dan mukosa
 Perikoronitis
 Radang gingiva krn pykt sistemik
 Pasca operasi bedah periodontal
Metode pemeriksaan
 Riwayat gigi-geligi (rs skt, durasi,prosedur prwtn
gigi sblmny, tnd2 prdrhn dr pembengkakan tsbt)
 Pemrksaan klinis : tmpt, uk, wrn, konsistensi,
perlekatan, jar limfe
 Tes Sonde : berfungsi untuk pemeriksaan /
identifikasi, mengetahui kedalaman karies, vitalitas
pulpa, dan mendeteksi apakah sudah terjadi
perforasi atap pulpa, dengan cara ujung sonde
digerakkan mengelilingi dasar kavitas yang sudah
dibersihkan.
 Perkusi : berfungsi mengetahui apakah keradangan
terjadi pada pulpa atau jaringan periodontal. Dapat
dilakukan dengan cara perkusi tegak lurus sumbu
gigi, atau bila diperlukan dari arah lateral gigi
(mesial-distal-bukal-labial-lingual-palatal).
 Pmrksaan pnunjang (radiografi, aspirasi)
Periodontitis Apikalis Akut
Adalah inflamasi pada jaringan periodontal daerah
apikal gigi→ pulpa vital/non vital

Peridontitis apikalis akut (vital)


 Trauma oklusi
 Pengunaan tusuk gigi
 Trauma gigi (terjatuh, pukulan)

Periodontitis apikalis akut (non vital)


 Nekrosis pulpa
 Iritasi instrumentasi sal. Akar
 Iritasi medikamen sal. Akar
 Perforasi sal. akar
Keluhan subjektif :
 Sakit
 Gigi terasa memanjang

Pmrx klinis :
 Riwayat gigi yg terlibat
 Perkusi (+)
 Tekanan (+)
 Palpasi (-)

Ro :
 Vital : jaringan periodonsium normal
 Non vital → pelebaran jaringan periodontal
DD : Abses alveolar akut
HPA :
 Rx inflamasi pd ligament periodontal apikal
 Pemb. Darah membesar
 Leukosit PMN
 Akumulasi eksudat → menggelembungkan

ligament periodontal →→→abses alveolar


akut
Tx :
 Ditentukan sesuai dengan penyebab
 Hub. Dg gigi vital/non vital
Pembntukan Abses
1. Abses Periapeks akut  klnjutan dr pulpitis
irreversibel, biasanya juga gigi sdh nonvital
 Rs sakit yg parah dan konstan (perkusi+),
pasien dpt menunjukkkan rs skit.,
eritematous dan lunak, trkdg keluar nanah
bl dtekan.
 Ro : radiolusen pd daerah apikal
 Tx : drainase / incisi kecil, antibiotik, exo
pasca inflammasi (-)
2. Abses Periodontal akut
 Rs sakit (+) saat oklusi  pdarahan spontan

 kegoyahan spontan. Bila ada pus keluar dr


leher gusi/dr mukosa yg menutupi akar gigi.
 Eritematous, bengkak, rsa sakit tdk

dipengaruhi oleh perubahan temperatur


 Tx : antibiotik, kumur air hangat, drainase bl

pus (+), terapi endo, exo


(gangren/inflammasi -), kontrol.
3. Abses gingival
 Trdpt krusakan fisik pd jar gingiva. Bs trjadi

akibat kebiasaan menggunakan tusuk gigi.


Eritematous yg terlokalisir. Skit (+) bl oklusi
 Tx : menghilangkan faktor etiologi, drainase,

kumur2
Gingivitis marginalis akut
 Etiologi : plak dan kalkulus
 Hasil Pemeriksaan : Terjadi perdarahan

spontan
 Tx : SC & RP, kontrol, biasanya tdk dperlukan

antibiotik
Gingivitis ulseratif akut yg
ternekrotisasi
 Rasa skit yg sdg/parah pd jar gingiva,
kesulitan mengunyah, bau mulut/busuk,
bleeding spontan, limfadenopaty servikal.
 Ulserasi terbatas pd tepi gingiva dgn nekrosis

dr papila gingiva
 Faktor yg mempengaruhi : perokok aktif dan

stress.
 Tx : bersihkan dan irigasi, pemberian

antibiotik + obat kumur, kontrol.


Gingivostomatitis herpetik akut
 Biasanya terlihat pd bayi dan mendadak.
Keluhan adalah rasa sakit, meningkatnya
salivasi, dan halitosis. Bayi mnjd gelisah.
Trdpt limfadenopaty servikal.
 Pd mukosa trdpt membran berwarna kuning-

keabuan di kelilingi mukosa merah terang.


Hampir sluruh mukosa terkena.
 Tx : acyclovir
Luka pd gingiva dan mukosa
1. Trauma mekanik krn sikat gigi/dental floss
hilangkan faktor etiologi : ganti jenis sikat
gigi / teknik penyikatan (hindari penyikatan
gusi), instruksi / prosedur yg benar.
2. Luka kimia : bs jd pasien mengulaskan
bahan2 topikal pd gingiva/mukosa  lecet /
luka pd epitelium setempat.
hilangkan faktor etiologi : instruksi yg tepat
Inflammasi gingiva krn pykt sistemik
 Meliputi granuloma piogenik, epulis
kehamilan, pubertas, hiperplasi krn obat atau
krn kelainan sistemik (perdarahan/pnykit)
 Tx : rujuk ke spesialis, pmberian vitamin, SC

& RP,
penghentian/pengurangan/penggantian
dosis obat.
Pasca Operasi Bedah periodontal
1. Infeksi pasca operasi : sakit berdenyut,
bengkak, selulitis. Cek limfadenopaty
servikal serta kondisi umum.
tx : drainase saat infeksi, penggantian pack
periodontal, kumur2 air garam hangat,
antibiotik.
2. Perdarahan pasca operasi
tx : tkan dgn pack + lrtn anestesi lokal yg
mengandung vasokonstriktor, antibiotik
Pasca Operasi Bedah periodontal
3. Hipersensitif dentin
resesi lokal, hiperemi pulpa berhubungan
dengan restorasi yg ada.
tx : terapi endodontik, kumur2 fluoride,
bahan2 desensitisasi
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai