Anda di halaman 1dari 6

Bussines Application

System Development
Bussines Application System
Development
Definisi
 Sistem informasi memberikan kontribusi yang besar bagi manajemen
untuk mengambil keputusan baik dalam perencanaan strategi,
managemen pengendalian dan juga pada tinggkat operasional. Ketika
terjadi perubahan pada organisasi, pihak manajemen akan
mengeluarkan kebijakan yang baru dimana memerlukan informasi
yang baru juga. Oleh karena itu, sistem informasi harus dikembangkan
untuk memenuhi kebutuhan ini
Pengembangan sistem dibagi menjadi
beberapa tahap
 System Investigation
Tujuan dari tahap ini adalah mempelajari sistem yang sedang berjalan,
mengidentifikasikan perubahan dan solusi yang diperlukan, mengusulkan sebuah solusi dan
memperlihatkan bahwa solusi tersebut layak, hal ini meliputi
1. Strategis bisnis  Mempelajari hubungan antara sistem yang diusulkan dengan strategi
bisnis dan tujuan perusahaan
2. Aplikasi SIA  Mempelajari aplikasi yang sedang digunakan dan menemukan kelemahan
yang ada, mengusulkan aplikasi baru atau perbaikan dari aplikasi yang sudah ada,
mengidentifikasikan biaya dan keuntungan yang ada dalam menerapkan aplikasi yang baru
3. Proses Bisnis  Mendapatkan pemahaman mengenai proses bisnis yang terjadi dan
perubahan yang diperlukan,
4. Lingkungan TI  Mengevaluasi apakah sistem yang diusulkan sesuai dengan strategi TI,
infrastruktur TI, fungsi TI, dan proses pengembangan sistem dari perusahaan
Pengembangan sistem dibagi menjadi
beberapa tahap
 System Analysis
Tujuan utama dari tahap ini adalah untuk mengembangakan kebutuhan untuk sistem yang baru,
analisis sistem dilakukan dengan mempelajari sistem yang sedang berjalan dan mengajukan solusi yang lebih
detail dari pada tahap investigasi. Tahap ini memfokuskan pada kebutuhan dari user yang berbeda
(contoh : menyimpan data dan membuat laporan) dan mengembangkan detail kebutuhan untuk sistem
yang baru. Tugas didalam analisis sistem :
1. Strategis bisnis  mempelajari kesesuaian antara sistem yang diusulkan dengan strategi bisnis dan tujuan
2. Aplikasi SIA  memahami aplikasi yang sedang berjalan (bila ada) dan mengenali hal yang tidak efisein,
mengusulkan aplikasi baru dan modifikasi, menentukan biaya dan keuntungan yang diperoleh dari
implementasi aplikasi baru
3. Proses Bisnis  memahami proses bisnis yang sedang berjalan yang diperlukan, mengidentifikasi dampak
dari implementasi sistem yang diusulkan pada proses bisnis dan diusulkan karyawan, mengidentifikasi
biaya dari proses perancangan ulang dan pelatihan user
4. Lingkungan TI  menilai apakah sistem yang diusulkan telah layak dan sesuai dengan strategi TI
organisasi, infrastruktur TI, fungsi TI dan proses pengembangan sistem
Pengembangan sistem dibagi menjadi
beberapa tahap
 System design
Tujuan dari sistem ini adalah untuk membuat perwujudan fisik dari sistem yang
diusulkan, hal ini dicapai dengan merancang laporan, form-form input, table- table dang
langkah-langkah pemrosesan, dengan mengkomunikasikan kebutuhan kepada pemasok-
pemasok potensial dan dengan memilih pemasok, tugas dalam sistem design :
1. Strategi bisnis  mempelajari kesesuaian antara sistem yang diusulkan dengan strategi bisnis
dan tujuan
2. Aplikasi SIA  merancang laporan-laporan, input form, table dan proses, persiapan RFQ
(request for quotation) atau RFP (Request for proposal), memilih supplier, memilih hardware
dan software
3. Proses Bisnis  menyaring proses bisnis dan control, mendesign program untuk training
4. Lingkungan TI  pastikan bahwa design dari sistem sesuai dengan strategi TI organisasi,
infrastruktur TI, fungsi TI, dan proses pengembangan sistem
Pengembangan sistem dibagi menjadi
beberapa tahap
 System Implementation
implementasi melibatkan pengembangan aplikasi, menguji sistem, melatih user, membuat
perubahan yang perlu dalam proses bisnis, menginstal sistem dan mengkonversi dari sistem
lama ke sistem baru dalam sistem implementasi :
1. Strategi bisnis  pastikan bahwa sistem yang diimplemtasikan sesuai dengan strategi bisnis
tujuan
2. Aplikasi SIA  mengembangkan aplikasi, menguji aplikasi, menginstal aplikasi, pelatihan
user, mengkonversi ke sistem baru
3. Proses Bisnis  menerapkan perubahan proses/pengendalian bisnis, menerapkan program
pelatihan
4. Lingkungan TI  pastikan bahwa pengimplemtasian telah sesuai dengan strategi TI
organisasi, infrastruktur TI, fungsi TI, dan proses pengembangan sistem.

Anda mungkin juga menyukai