Anda di halaman 1dari 31

BAB V (AQIDAH ISLAM)

TIM KELOMPOK
CANDRA NONA (21318015)
D I T YA A P R I L L I A P U T R I ( 2 1 3 1 8 0 1 6 )
DEDEN KAILA M (21318018)
MUHAMMAD AQIL (21318017)
KELAS
1AK 4 (D3)
KELOMPOK 4
10516109 – Panji Nugraha
10516110 – M. Arief Kurniansyah
10516111 – Sri Ela Dinasti
10516112 – Fauzi Sofyan

AG - 1

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
KELOMPOK 3

2 1 2 1 8 2 3 9 A K I FA H S I T I K A M I L I A
21218240 R I D WA N K U R N I A
21218241 ALIFFIGO SHALDAN
21218242 IRA RAHMA DEWI
BAB V (AQIDAH ISLAM)
TAUHID KEMAHAESAAN ALLAH

HUBUNGAN ANTARA SYAHADAT


DAN RUKUN ISLAM

PERANAN MALAIKAT, DAN


MAKHLUK GAIB
AQIDAH
ISLAM TUGAS DAN PERANAN
NABI DAN RASUL FUNGSI KITAB SUCI

KIAMAT, HUKUM ALAM, DAN


AKHIRAT

QHADA DAN QODAR


PENDAHULUAN
• Aqidah islam menurut arti bahasa berarti ikatan atau mengikat.
• sesuatu mengikat yang mendasar pada manusia adalah berupa keyakinan, dan bagian yang
mendasar pada agama adalah keimanan.
• Aqidah islam adalah tauhid, yakni laa ilaah illa allahu ( tidak ada tuhan selain Allah ). Kata tauhid
berasal dari bahasa arab, bentuk masdar dari kata wahhada, yuwahhidu yang secara etimologis,
berarti keesaan. Yakni percaya bahwa allah itu satu.
• Ajajaran tauhid tidak hanya wajib di pelajari, melainkan juga harus diyakini dan dihayati dengan
benar . Berpegang teguh pada ajaran tauhid akan melahirkan keyakinan,bahwa segala sesuatu
yang ada di alam semesta ini adalah ciptaan Allah SWT, dan dakam urusan nya serta akan
kembali kepada-Nya. Ajaran tauhid ini sangat positif bagi kehidupan.
Sifat tauhid :
 Melepaskan jiwa manusia dari kekacauan
 Sumber motivator perbuatan kebajikan dan keutamaan.
 Membimbing umat manusia ke jalan yang benar
 Membawa manusia ke kesempurnaan hidup lahir dan batin
• Tauhid dapat dibagi menjadi tiga yaitu :
a. Tauhid Rububiyah (keyakinan tentang keesaan Allah di dalam perbuatan-Nya
- Pencipta seluruh makhluk
- Pemberi rizki kepada manusia
- Penguasa atau pengatur segala urusan alam
b. Tauhid Asma dan sifat (keyakinan tentang keesaan Allah dalam nama dan sifat-Nya yg terdapat dalam al-
quran dan al-hadits dilengkapi dengan makna dan hukumnya)
- Menetapkan semua nama dan sifat tidak menafikan dan menolaknya
- Tidak melampaui batas dengan menamai atau mensifati Allah di luar yang telah ditetapkan oleh Allah dan
rasulnya
- Tidak menyerupai nama dan sifat Allah dengan nama dan sifat makhluknya
- Tidak mencari tahu tentang hakikat bentuk sifat sifat Allah
- Beribadah kepada Allah sesuai dengan tuntutan asma dan sifat-Nya
c. Tauhid Uluhiyah (mengesakan Allah dalam tujuan perbuatan hamba-Nya, dalam angka ibadah,
berdoa, bernadzar, kurban, tawakal, taubat)

Ketiga macam tauhid diatas memiliki hubungan yang tidak bisa dipisahkan, dimana keimanan
seseorang kepada Allah tidak akan utuh sehingga terkumpul pada dirinya ketiga macam tauhid
tersebut. Singkatnya, mengenal Allah tak berguna sampai seorang hamba beribadah hanya kepada-
Nya. Dan beribadah kepada Allah tidak akan terwujud tanpa mengenal Allah.
Lawan dari tauhid yaitu syirik, adalah mengetuhankan yang lain selain Allah atau mengakui
tuhan yang lain disamping mentuhakan Allah. Adapun orang yang menuhankan selain Allah itu
disebut musyrik.
Implikasi dari syahadat bagi seorang muslim adalah taat dan tunduk hanya kepada Allah, tidak
kepada selain Dia. Ini berarti seorang muslim tidak taat dan tunduk kepada selain Allah atau
aturan-aturan yang bertentangan dengan hukum Allah.
Ruang lingkup pembahasan ilmu tauhid :
• Yang berkaitan dengan Allah SWT diantaranya masalah takdir
• Yang berkaitan dengan utusan Allah SWT sebagai penghubung manusia dengan Nya yaitu
malaikat, Nabi atau rasul serta kitab-kitab
• Yang berkaitan dengan kehidupan yang akan datang yaitu masalah surge dan neraka
Secara sederhana ilmu tauhid berkaitan dengan kehidupan yang akan datang ,
diantaranya sebagai berikut :
1. Dinamakan ilmu Tauhid, karena pokok bahasan dititik beratkan kepada keesaan
Allah swt.
2. Dinamakan ilmu ushuluddin, karena pokok bahasannya dasar – dasar agama
3. Dinamakan ilmu kalam, karena bahasan utamanya tentang keberadaaan Tuhan
dan segala sesuatu yang berkaitan denganNya. Dengan menggunakan filosofis
serta logika.
Madzhab-madzhab ilmu kalam yang terkenal antara lain :
Khawarij, murji’aj, mu’tazilah, asy’ariyah, maturidiyah. Qodriyah, jabariya, ahlusunnah
waljamaah, syi’ah, salafiyah dan wahabiah. Perbedaan yang ada diantara madzhab
tersebut terletak pada penempatan wahyu dan akal
B. KEMAHAESAAN ALLAH
Tauhid merupakan keyakinan akan keesaan Allah bahwa tidak ada Tuhan selain Allah.
Keyakinan akan keesan Allah dalam ajaran islam berbeda engan keyakinan monoteistik
pada agama Yahudi dan Nasrani. Tauhid merupakan keyakinan akan keesan Allah yang
meniadakan segala unsur yang lain. Satu bukanlah terdiri dari unsur-unsur atau bagian
dari bilangan, tetapi satu yang utuh.
Hanya Allah-lah satu-satunya Tuhan bagi seorang muslim. Tuhan diartikan sebagai segala
sesuatu yang mendominasi diri, atau yang membuat orang tergantung kepadanya.
Sementara dalam hubungannya dengan sikap, tauhid memiliki implikasi dalam bentuk
sikap hidup yang tidak tergantung pada siapapun selain pada Allah, karena itu ia akan
hidup berani, merdeka dan mandiri.
HUBUNGAN ANTARA SYAHADAT DAN
RUKUN IMAN
• Aqidah islam yang berlandaskan dua kalimat syahadat dan rukun iman merupakan rangkaian
sistematik yang masing-masing tidak bisa dipisahkan.
• Syahadat dan rukun iman bukanlah sebatas pengetahuan melainkan keyakinan atau iman, yang
mendorong pembentukan sikap dan perilaku manusia.
• Sifat yang paling utama dari keimanan itu adalah menerima aturan dan ketentuan allah secara
utuh dan konsekuen.

ٰ
َ ‫ت لِ َق ْو ٍم يُو ِق ُن‬
﴾١١٨﴿ ‫ون‬ ْ ‫ َق ْولِ ِه ْم ۘ َت َشا َب َه‬Q‫ين ِمن َق ْبلِ ِهم م ِّْث َل‬
ِ ‫ت قُلُو ُب ُه ْم ۗ َق ْد َب َّي َّنا اآْل َيا‬ َ ِ‫ُون َل ْواَل ُي َكلِّ ُم َنا اللَّـ ُه أَ ْو َتأْتِي َنا آ َي ٌة ۗ َك َذل‬
َ ‫ َقا َل الَّ ِذ‬Q‫ك‬ َ ‫• َو َقا َل الَّ ِذ‬
َ ‫ين اَل َيعْ لَم‬
“Dan orang-orang yang tidak mengetahui berkata: “Mengapa Allah tidak (langsung) berbicara dengan
kami atau datang tanda-tanda kekuasaan-Nya kepada kami?” Demikian pula orang-orang yang sebelum
mereka telah mengatakan seperti ucapan mereka itu; hati mereka serupa. Sesungguhnya Kami telah
menjelaskan tanda-tanda kekuasaan Kami kepada kaum yang yakin.” (QS. Al-Baqarah[2]: 118)
Dengan demikian dua kalimat syahadat dalam aaran islam tidak bisa dipisah-pisahkan karena
keduanya saling berkaitan. Demikian pula rukun iman yang enam, masing – masing adalah
rangkaian sistematik yang masing-masing berurutan dan berkaitan.
Syahadat dan rukun iman bukanlah sebatas pengetahuan melainkan keyakinan (iman) yang
mendorong pembentukan sikap dan perilaku manusia. Sikap yang paling utama dari keimanan
itu adalah menerima aturan dan ketentuan Allah secara utuh dan konsekuen. Apabila sikap
tersebut teah terwujud dalam bentuk pelaksanaan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya,
maka manusia akan mencapai tujuan yang hakiki.
PERANAN MALAIKAT, DAN MAKHLUK GAIB LAINNYA
SERTA PENGARUHNYA TERHADAP MANUSIA
Disamping manusia dan makhluk lainnya yang bersifat fisik, Allah menciptakan makhluk yang bersifat
gaib, yaitu :
- Jin (tidak tampak secara kasat mata dan menghuni dunia sendiri yang bersifat gaib, jin memiliki tugas
yang sama dengan manusia yaitu beribadah kepada allah, jadi didalam dunia jin terdapat jin baik dan
jin jahat)
- Setan (ditampilkan dalam bentuk kekuatan halus yang membisikan keburukan kepada manusia dan jin)
- Malaikat (menggambarkan kekuatan kebaikan)
• Jadi, Beriman kepada yang gaib diartikan sebagai keyakinan akan kemahakuasaan Allah yang
menciptakannya yang mendorong manusia untuk selalu menyadari akan adanya godaan dan tipu daya
agar manusia terjerat dalam dosa
ۡ ٰ ۡ
ِ ‫ ِم ۡن َشرِّ ال َو ۡس َو‬ ﴾114:3﴿ ‫اس‬
‫اس‬ ِ ۙ ‫ ِال ِه ال َّن‬ ﴾114:2﴿ ‫اس‬ ِ ۙ ‫قُ ۡل اَع ُۡو ُذ ِب َربِّ ال َّن‬  ۙ ‫اس‬
ِ ۙ ‫ َملِ ِك ال َّن‬ ﴾114:1﴿ ‫اس‬ ِ ‫ال َخـ َّن‬ ۙ ُ‫الَّ ِذ ۡى ي َُو ۡس ِوس‬ ﴾114:4﴿ 
ۡ
ِ ‫ل َّن‬Q‫ ِم َن ال ِج َّن ِة َوا‬ ﴾114:5﴿ ‫اس‬
‫اس‬ ِ ۙ ‫ص ُد ۡو ِر ال َّن‬ ُ ‫ ِف ۡى‬114:6﴿﴾
Katakanlah oleh mu (Muhammad): Aku berlindung kepada Tuhan manusia. Raja Manusia.
Sembahan Manusia. Dari kejahatan (bisikan) setan yang biasa tersembunyi. Ynag membisikan
(kejahatan) ke dalam dada manusia. Dari jin dan manusia (QS.An-Nas, 114:1-6)
Dapat dipahami bahwa ada suatu kekuatan ghaib yang membisikan keburukan ke dalam
hati manusia yang dilakukan oleh setan dengan perantara jin dan manusia. Dengan
demikian setan bisa membentuk makhluk tertentu, yaitu dalam bentuk jin atau manusia.
Beriiman kepada yang ghaib diartikan sebagai keyakinan akan kemahakuasaan Allah
yang menciptakan yang mendorong manusia untuk selalu menyadari akan adanya
godaan dan tipu daya agar manusia terjerat dalam ddosa.
TUGAS DAN PERANAN NABI DAN RASUL
• Nabi dan rasul adalah manusia manusia pilihan yang bertugas memberi petunjuk pada manusia
tentang keesaan allah swt dan membina mereka agar melaksanakan ajaran-nya.ki
• Nabi dan rasul adalah pembawa berita dari tuhan, mereka tidak berbicara atas dasar pikirannya,
melainkan atas dasar wahyu. Penunjuk seseorang sebagai Nabi dan Rasul bukanlah ditunjuk
oleh manusia melainkan dari tuhan-nya.

‫ان َل َنٓا أَن َّنأْتِ َي ُكم ِبس ُْل ٰ َط ٍن إِاَّل ِبإِ ْذ ِن ٱهَّلل ِ ۚ َو َع َلى ٱهَّلل ِ َف ْل َي َت َو َّك ِل‬
َ ‫ْحنُ إِاَّل َب َش ٌر م ِّْثلُ ُك ْم َو ٰ َلكِنَّ ٱهَّلل َ َيمُنُّ َع َل ٰى َمن َي َشٓا ُء ِمنْ عِ َبا ِدهِۦ ۖ َو َما َك‬Q ‫ت َل ُه ْم ُر ُسلُ ُه ْم إِن َّن‬
ْ ‫• َقا َل‬
‫ون‬َ ‫ْٱلم ُْؤ ِم ُن‬
• Rasul-rasul mereka berkata kepada mereka: "Kami tidak lain hanyalah manusia seperti kamu,
akan tetapi Allah memberi karunia kepada siapa yang Dia kehendaki di antara hamba-hamba-Nya.
Dan tidak patut bagi kami mendatangkan suatu bukti kepada kamu melainkan dengan izin Allah.
Dan hanya kepada Allah sajalah hendaknya orang-orang mukmin bertawakkal. (Ibrahim 14:11)
Manusia dengan segala kerterbatasan yang dimilikinya tidak mungkin mengetahui
segala informasi tentang Tuhan, kecuali diberitahu oleh Tuham sendiri. Pencarian Tuhan
oleh manusia menyebabkab kesalahan yang sangat fatal, karena manusia menjadi
penentu Tuhannya. Dalam logika yang sehat, Tuham sebagai pencipta haruslah Maha
Kuasa dari segala sesuatu yang diciptakannya. Oleh karena itu, manusia memerlukan
informasi tentang Tuhan dari Tuhan sendiri agar informasiyang diterimanya benar
menurut Tuhan sendiri; bukan benar menurut manusia. Disinilah peranan an fungsi
Rasul sebagai orang yang dipercaya dan dipilih Tuhan untuk menerangkan segala
sesuatu tentang Tuhan.
NABI DAN RASUL MEMILIKI 4 SIFAT WAJIB DAN 4
SIFAT MUSTAHIL SERTA 1 SIFAT JAIZ

Shiddiq (Benar), mustahil ia Kizib


(Dusta)
01 Artinya, Nabi dan Rasul bersifat benar baik
dalam tutur kata maupun perbuatan nya, yaitu
sesuai dengan ajaran Allah SWT.
Firman Allah : “Kami anugerahkan kepada
mereka sebagian rahmat Kami, dan Kami
jadikan mereka buah tutur yang baik dan tinggi”
(QS. Maryam : 50)

02 Amanah (Dapat dipercaya), mustahil


Khianat (Curang)
Artinya, para Nabi dan Rasul itu bersifat jujur
dalam menerima ajaran Allah SWT, serta
memelihara keutuhan nya dan menyampaikan
nya kepada umat manusia sesuai dengan
kehendak Nya.

Mustahil mereka menyelewengkan atau berbuat


curang atas ajaran Allah SWT.
NABI DAN RASUL MEMILIKI 4 SIFAT WAJIB DAN 4
SIFAT MUSTAHIL SERTA 1 SIFAT JAIZ (LANJUTAN)

Tabligh (Menyampaikan wahyu kepada


03 manusia), mustahil Kitman
(Menyembunyikan wahyu)
Artinya, para Nabi atau Rasul itu pasti
menyampaikan seluruh ajaran Allah SWT
sekalipun mengakibatkan jiwanya terancam.

Fathonah (Pandai/Cerdas), mustahil


04 Jahlun (Bodoh)
Artinya, para Nabi dan Rasul itu bijaksana
dalam semua sikap, perkataan, dan
perbuatannya atas dasar kecerdasannya.
Dengan demikian mustahil mereka dapat
dipengaruhi oleh orang lain.
FUNGSI KITAB SUCI
YANG DIBAWA RASUL
BAGI UMATNYA
Alquran mencatat 4 kitab suci yang dibawa
rasul – rasul Allah untuk manusia
01 Zabur, dibawa oleh Nabi Daud

02 Taurat, dibawa oleh Nabi Musa

03 Injil, dibawa oleh Nabi Isa

04 Alquran, dibawa oleh Nabi Muhammad SAW


• Keempat kitab suci tersebut bersumber dari Allah swt, karena itu dari segi keyakinan (aqidah)
ketuhannya sama, yaitu (tauhid) mengesakan tuhan. Sedangkan hokum syariat yang dibawanya
memiliki perbedaan.
• Percaya kepada kitab allah yang pernah diturunkan didunia merupakan bagian dari keimanan
yang harus dimiliki setiap muslim. Kepercayaan ini sebagai bentuk kepatuhan kepada allah
swt.
Kitab suci yang dibawa oleh para nabi tersebut merupakan informasi dari Allah SWT untuk
disampaikan kepada manusia. Keempat kitab suci tersebut bersumber dari Allah SWT, karena
itu dari segi keyakinan (Aqidah) ketuhanannya sama, yaitu tauhid atau mengesakan Tuhan.

Sedangkan hukum – hukum (Syariat) yang dibawanya memiliki perbedaan, karena


hukum – hukum itu terkait dengan kondisi dan situasi masyarakatnya, terlebih lagi
nabi – nabi sebelum Nabi Muhamad SAW diutus untuk suatu bangsa atau suku
bangsa tertentu, karena itu syariat masing – masing Nabi berbeda.
Fungsi kitab – kitab yang suci yang dibawa para Nabi

Memberikan penjelasan tentang


kebenaran Allah Yang Maha Esa
sebagai Tuhan Semesta Alam

Memberikan petunjuk jalan yang


benar kepada umatnya

Memperoleh jalan yang terang dalam


menempuh hidupnya, dan sebaliknya
yang tidak patuh memperoleh siksaan

Your Text Here


Easy to change colors, photos and Text. You can
simply impress your audience and add a unique zing
and appeal to your Presentations.
PENGERTIAN
QADHA DAN QADAR
PENGERTIAN QADHA DAN QADAR

• Qadha : rencana Allah atas alam dan semua makhluknya disebut qadha, rencana yang telah
ditetapkan allah atas segala sesuatu merupakan hak allah dan manusia tidak bisa
mengintervensinya.
• Qadar : realisasi segala perencanaan,
Aturan yang ditetapkan Allah SWT atas Misalnya:
alam disebut sunnahtullah dan dalam ilmu 1. Api adalah zat yang telah
pengetahuan disebut hukum alam. ditentukan Allah SWT untuk
memiliki sifat panas dan
Qadha merupakan rencana Allah SWT dapat membakar sesuatu,
atas alam dan semua makhluknya. 3. Manusia memikirkan dan
akan tetapi suatu saat api mengusahakan dengan
Qadar merupakan realisasi segala yang panas itu diubah-Nya kemampuannya utuk
untuk dingin sehingga Nabi menghindarkan gravitasi
perencanaan Allah SWT. demikian pula
Ibrahim selamat dari bumi dengan membuat
dengan nasib seseorang, allah telah pembakaran yang
menetapkan qadha dan qadarnya yang tiada peralatan tertentu seperti
dilakukan musuhnya. pesawat udara, gravitasi
seorangpun mengetahuinya. Selanjutnya itupun dapat dihindari dan
manusia didorong untuk berusaha sekuat 2. Apabila benda
manusia dapat melayang di
tenaga untuk mendapatkan takdir yang terbaik dilepaskan dari suatu
udara. Kemampuan
ketinggian, maka benda itu
untuknya. Allah maha adil untuk memberikan manusia untuk melayang di
akan jatuh ke bumi, jatuh
penghargaan pada usaha yang dilakukan ke bumi adalah takdir Allah
udara dengan pesawat
manusia, karena itu bisa jadi takdirnya terbang itu juga adalah
SWT yang disebut oleh
menjadi baik pula baginya. Dengan demikian takdir Allah SWT.
ilmu pengetahuan dengan
qhadar dan ikhtiar merupakan dua hal yang istilah gravitasi
tidak terpisahkan.
Allah SWT menetapkan qadha dan qadar, dan Dari contoh diatas tampak bawa Allah SWT
siapapun tidak akan bisa mengubahnya kecuali menetapkan dan mengubah takdir segala sesuatu.
Allah SWT itu sendiri, Allah yang berhak Perubahan itu merupakan kekuasaan Allah SWT dan
mengubah ketentuan nya karena Dia Maha sebagian dapat diubah oleh manusia melalui usaha –
Kuasa atas segalanya. usahanya.
KIAMAT, HUKUM
ALAM, DAN AKHIRAT
KIAMAT, HUKUM ALAM, DAN AKHIRAT

• Kiamat merupakan akhir perjalanan kehidupan alam raya dan pintu masuk alam akhirat.
Peristiwa kiamat adalah hari kehancuran dunia yang digambarkan dalam alquran oleh, Surat al
zalzalah (kegoncangan) ; penghancuran total, tidak ada satu makhluk pun yang tertinggal,
semua hancur.
• Ciri-ciri kiamat adalah diisyaratkan dalam berbagai hadis, antara lain manakala manusia tidak
lagi berpegang kepada nilai-nilai ilahiyah yang menjaga kemanusiaannya, tetapi telah
menjadikannya nafsu sebagai tuhannya. Kiamat juga berhubungan dengan keserakahannya
manusia dan ditinggalkan nilai-nilai agama.
Kiamat merupakan akhir perjalanan kehidupan alam raya dan pintu masuk alam akhirat

Peristiwa kiamat adalah hari kehancuran dunia


yang digambarkan dalam Al Quran Surat Al –
Zalzalah (Kegoncangan) sebagai saat Dapat dipastikan bahwa kiamat
penghancuran total yang tidak ada satu makhluk berhubungan dengan keserakahan
pun yang tertinggal, semua hancur. Juga manusia dan ditinggalkannya nilai – nilai
digambarkan dalam Surat Al – Waqi’ah ayat 5 – 6, agama.
Surat At – Takwir ayat 1,2,3,6, dan 11.

Jika dikaitkan dengan hukum alam


Ciri – ciri akan datangnya kiamat
(sunahtullah), maka kiamat pasti akan
diisyaratkan dalam berbagai hadist, antara
datang karena sebagai akibat semakin
lain manakala manusia tidak lagi
jauhnya manusia dari nilai – nilai kebaikan
berpegang kepada nilai – nilai ilahiyah
yang menjadi tugas hidupnya sebagai
yang menjaga kemanusiaannya, tetapi
khalifatuhllah fil ardhi dan meletakkan
telah mejadikan nafsu sebagai tuhannya.
dirinya sebagai penguasa yang tanpa
batas.
• Dalam alquran hari kiamat memiliki tiga puluh empat sebutan, ini adalah 10 nama dari 34 nama,
diantaranya :
1. Yaumul qiyamah (hari kiamat)
2. Yaumul hasroh (hari penjelasan sebab sudah tidak ada lagi kesempatan bagi manusia untuk beriman
dan beramal saleh guna menembus dosanya)
3. Yaumul hisab (hari perhitungan segala amal perbuatan baik dan buruk manusia)
4. Yaumul zilzalah (hari kegemparan, sebab bumi ketika itu mengalami kegoncangan yang sangat
dahsyat)
5. Yaumul waqi’ah (hari kejatuhan sebab segala makhluk allah benar benar terhenti)
6. Yaumul roofifah (hari gempa besar)
7. Yaumul haaqqoh (hari kebenaran sebab semua janji allah tentang kehidupan dialam akhirat mulai
terbukti)
8. Yaumul thoommah (hari kesulitan sebab semua manusia tidak dapat menyelamatkan diri sendiri)
9. Yaumul taalaq (hari pertemuan, sebab semua orang yang beriman akan dipertemukan kepada tuhannya)
10. Yaumul ghosyiyah (hari pingsan karena kehidupan segala makhluk allah benar benar terhenti)
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai