Anda di halaman 1dari 29

TEKNOLOGI PROSES

Sistem proses dan Sistem pemroses

 Sistem pemroses (alat proses) : sarana


fisik (peralatan + instrumentasinya) yg
menjadi bagian dari pabrik dan
melaksanakan pengolahan bahan
 Sistem proses : peristiwa kimia, fisik, atau
kimia fisik yg berlangsung di dalam satuan
pemroses
Dua katagori besar sistem proses

 Konversi2 kimia ; perubahan struktur atu


komposisi atom dari molekul2 zat via reaksi2
kimia
 Operasi2 teknik kimia : pemindahan bahan,
pengubahan bentuk/ukuran bahan,
pengubahan keadaan bahan (wujud,
temperatur, tekanan), dan pengubahan
komposisi zat kimia bahan via pemisahan
dan pemurnian
Pengubahan lokasi/posisi, bentuk/ukuran,
keadaan, atau komposisi bahan

 Fluida=cairan/gas=benda yg selalu mengambil


bentuk ruang yg ditempatinya
 Pemindahan fluida = pemompaan dan

penyaluran dlm perpipaan


→ pompa, blower
 Pemindahan bahan padat = conveying

→ konveyor
 Pengubahan temperatur = operasi

perpindahan kalor (heat transfer)


→ penukar kalor (heat exchanger)
Operasi2 pemisahan

 Mekanik : utk campuran homogen (larutan)


& memamfaatkan perbedaan sifat2 fisik
atau mekanik
 Difusional : utk campuran homogen (larutan)
& memamfaatkan perbedaan sifat2 kimia
fisik zat2 kimia komponen larutan
 Sifat fisik : massa jenis (density)
 Sifat mekanik : ukuran atau kekerasan
partikel
 Sifat kimia fisik
 Daya larut di dlm suatu pelarut
 Kemudahan menguap (volatility) atau titik didih
 Titik leleh, titik beku, titik sublim
 Kohesifitas (daya lekat) molekul2 zat kimia yg
berada di fasa fluida ke permukaan benda padat
Operasi2 pemisahan mekanik

*Filtrasi (penyaringan) = partikel padat dari


medium fluida
*sedimentasi (pengendapan) = partikel padat
dari medium fluida
*pengapungan (flotasi) = partikel padat dari
medium cair, tetes cairan dari meium cairan
lain, gelembung gas dari mediun cair
*pengayakan (sreening) = partikel-partikel
padatan
Operasi2 pemisahan difusional

 Distilasi = pemisahan komponen2 suatu


larutan dgn cara penguapan –pengembunan
parsial (yg dilakukan berulang-ulang)
 Absorbsi = pemisahan komponen dari suatu
fasa gas via pelarutan selektif ke dlm suatu
cairan pelarut
 adsorbsi = pemisahan komponen dari suatu
fluida via pemekatan dipermukaan suatu
padatan
 Ekstraksi = pemisahan suatu zat dari larutan cair
dgn memindah-larutkan zat tersebut ke dlm suatu
pelarut lain
 Pelindian (leaching) = pelarutan selektif suatu
komponen bahan padat ke dlm suatu cairan pelarut
(ekstraksi padat-cair)
 Evaporasi = pemekatan suatu larutan dgn
menguapkan sebagian pelarutnya
 Pengeringan = penyingkiran air yg membasahi suatu
bahan
 Kristalisasi = pemisahan padatan terlarut dari suatu
larutan cair jenuh (akibat evaporasi atau
pendinginan larutan)
Anatomi Proses Kimia
Tahap Penyiapan Bahan Baku
(unit 1)
 Tahap ini terdiri dari sejumlah
perlakuan yang dikenakan terhadap
bahan baku hingga dipenuhi kriteria
sebagai umpan reaktor.
 Dalam hal ini,kegiatan dirancang
berangkat dari spesifikasi bahan
baku menuju konsep proses.
Tiga hal penting yang harus diperhatikan
kaitannya dengan pemilihan bahan baku :

 1.Memenuhi spesifikasi yang


disyaratkan
 2.Ada, cukup dan kontinyuitas
ketersediaannya dapat terjamin
 3.Mudah diperoleh dan harganya murah
 Spesifikasi bahan baku adalah sifat fisik
bahan baku yang mudah diketahui tetapi
menentukan jika dikaitkan dengan:
1.Jalannya proses
2.Alat proses yang digunakan
3.Kualitas poduk yang diinginkan
 Contoh:Wujud,bentuk,ukuran,warna,bau,dens

itas,viskositas,indexbias,komposisi.
 Bahan baku yang tidak memenuhi spesifikasi yang
disyaratkan akan menyebabkan;
1.Jalannya proses semakin panjang
2.Alat proses yang dibutuhkan semakin banyak
3.Kualitas produk semakin turun
 Akibatnya adalah

1.Investasi besar
2.Biaya operasi tinggi
3.Keuntungan kecil
Unit Penyiapan Bahan Baku
 Bertugas mempersiapkan bhn baku
agar sesuai kondisinya dgn kondisi yg
dipersyaratkan unit pengolahan
 Persiapan dpt brp :
1. Penyesuaian bentuk dan fasa : besar,
kecil, serbuk, cair, gas, dsb
2. Penyesuaian konsentrasi/komposisi :
murni, pekat, encer, dsb
3. Penyesuaian kondisi : tekanan, suhu,
komposis, dsb
4. Transportasi bhn baku, penampungan
sementara sebelum diolah
Alat2 pada unit penyiapan
bahan baku
 Alat2 penyesuai bentuk dan fasa :
crusher, melter, condensor,
evaporator, ball mill
 Alat2 pemisah : kolom fraksinasi,
dryer, settler, centrifuge
 Alat2 penyesuai kondisi : heater,
cooler, kompresor, mixer
 Alat2 transportasi : belt conveyor,
elevator, pompa
 Alat2 penampung sementara : tangki
Tahap Pembentukan Produk
( unit 2)
 Pada dasarnya produk itu dibuat untuk dijual dan
dapat memberikan keuntungan yang cukup.
 Ada 4 hal penting yang harus diperhatikan dalam

menentukan jenis produk yang akan dibuat


1.Dibutuhkan pada suatu nilai kuantitas tertentu
2.Mempunyai nilai ekonomis tertentu
3.Memenuhi spesifikasi yang diinginkan
4.Dapat bersaing dipasar bebas
a.Bersaing dalam mutu
b.Bersaing dalam harga
Beberapa kegiatan dalam tahapan pembentukan produk
diantaranya

1.Mereaksikan bahan baku menjadi produk


2.Mempertahankan suhu dan fasa reaksi dengan
melakukan kegiatan
a.Melepas panas hasil reaksi
b.Menambah sejumlah panas sesuai dengan kebutuhan
untuk reaksi
3.Pengadukan
4.Mengarahkan reaksi utama atau menghambat reaksi
samping
Tahap Pembentukan Produk
 Bhn baku diubah menjadi hasil/produk
 Alat utk tempat terjadinya reaksi
disebut reaktor
 Kondisi reaksi perlu diatur dan
dikontrol utk mendapatkan hasil yg
diinginkan
 Pada langkah pembentukan produk,
dibutuhkan alat proses berupa reaktor yang
bisa dilengkapi dengan:
1.Koil/jaket pendingin
2.Koil/jaket pemanas
3.Motor pengaduk
 Reaktor biasanya dilengkapi alat
penunjuk/indikator dan alat
pengontrol/pengatur : FI, TI, PI, FIC,
TIC, PIC
 Hasil dari unit ini masih berupa
campuran dgn sisa bahan baku, hasil
reaksi samping, yg mungkin
memerlukan pemurnian atau
pengolahan lanjut, agar diperoleh
spesifikasi hasil yg diinginkan
Tahap Pemurnian Produk (unit 3)

 Terdiri dari sejumlah perlakuan yang


dikenakan terhadap produk keluaran
reaktor hingga produk yang dihasilkan
memenuhi spesifikasi yang disyaratkan.
 Dalam hal ini, kegiatan dirancang
berangkat dari konsep proses menuju
spesifikasi produk
Tahap Pemurnian Produk
 Hasil keluar dari unit 2, kemungkinan
masih memerlukan penyesuaian
kualitas, berupa :
1. Penyesuaian bentuk dan fasa
2. Penyesuaian komposisi/konsentrasi
3. Penyesuaian kondisi : suhu, tekanan
4. Pengantongan; penyimpanan/gudang
1.Memisahkan sisa reaktan untuk dimanfaatkan
kembali sebagai umpan reaktor.
2.Memisahkan sisa reaktan (dalam jumlah kecil)
dan impuritas lain maupun produk hasil reaksi
samping dalam rangka meningkatkan kualitas
produk.
3.Memekatkan atau mengkristalkan.
1.Filter / Screen
2.Decanter / Centrifuge
3.Separator / KO Drum
4.Distillation / Absorption / Desorption Column
5.Extractor
6.Evaporator
7.Crystallizer
Unit 4
 Unit penyedia dan pemasok energi
serta medium pemanas dan pendingin

Anda mungkin juga menyukai