Anda di halaman 1dari 11

METODE PEMBERIAN ASUHAN KEPERAWATAN : METODE KASUS

via.retnosari022@gmail.com
Outline :

01 Pengertian Metode Kasus

02 Kelebihan & kekurangan

03 Tugas Perawat dalam metode


kasus

04 Peran dari pembagian Tugas

05 Contoh Penerapan Metode


Kasus

via.retnosari022@gmail.com
Pengertian
Metode Kasus

Metode kasus adalah pengorganisasian pelayanan atau


asuhan keperawatan untuk satu atau beberapa klien
oleh satu orang perawat pada saat bertugas atau jaga
selama periode waktu tertentu sampai klien pulang.
Kepala ruangan bertanggung jawab dalam pembagian
tugas dan menerima semua laporan tentang pelayanan
keperawatan klien.
Dalam metode ini staf perawat ditugaskan oleh kepala
ruangan untuk memberi asuhan langsung kepada pasien
yang ditugaskan contohnya di ruang isolasi dan ICU

via.retnosari022@gmail.com
KELEBIHAN
1. Bersifat Kontinue dan Komprehensif
2.Perawat dalam Metode kasus mendapatkan akuntabilitas yang tinggi terhadap pasien,
perawat, dokter, dan rumah sakit (Gillies 1998). Keuntungan yang dirasakan adalah
pasien merasa di manusiawikan karena terpenuhinya kebutuhan secara individu. Selain
itu asuhan di berikan bermutu tinggi dan tercapai pelayanan yang efektif, terhadap
dukungan, pengobatan, proteksi, informasi dan advokasi sehingga pasien merasa puas
3.Dokter juga merasakan kepuasaan dengan metode kasus karena senantiasa
mendapatkan informasi mengenai kondisi pasien yang selalu diperbarui dan
komprehensif
4.Masalah pasien dapat dipahami oleh perawat
5.Kepuasan tugas secara keseluruhan dapat tercapai
6.Sistem evaluasi dari manajerial menjadi mudah

via.retnosari022@gmail.com
KEKURANGAN
1.Belum dapatnya diidentifikasi perawat penanggung jawab
2.Perlu tenaga yang cukup banyak dan mempunyai kemampuan dasar yang
sama
3.Kemampuan tenaga perawat pelaksana dan siswa perawat yang terbatas
sehingga tidak mampu memberikan asuhan secara menyeluruh
4.Beban kerja tinggi terutama jika jumlah pasien banyak sehingga tugas
rutin yang sederhana terlewatkan
5.Pendelegasian perawatan pasien hanya sebagian selama perawat
penanggung

via.retnosari022@gmail.com
1. Ada tanggung jawab dan tanggung
gugat
2. Ada otonomi
3. Ketertiban pasien dan keluarga

Konsep Dasar Metode Kasus Ketenagaan Metode Kasus

1. Setiap perawat primer adalah


perawat “bed side”
2. Beban kasus pasien 4-6 orang
untuk satu perawat
3. Penugasan ditentukan oleh
kepala jaga/kepala ruangan

via.retnosari022@gmail.com
Tugas Perawat Dalam
Metode Kasus

1
2
Menerima pasien dan
mengkaji kebutuhan
3 Membuat pasien secara
tujuan dan komprehensif
4 rencana
Melaksanakan semua
rencana yang telah keperawatan
dibuat selama ini
Mengkomunikasikan dan
mengkoordinasikan pelayanan yang
diberikan oleh disiplin lain maupun
perawat lain

via.retnosari022@gmail.com
Tugas Perawat Dalam
Metode Kasus

5
6
Mengevaluasi
keberhasilan yang
7 Menerima dan dicapai
menyesuaikan
8 rencana
Menyiapkan
penyuluhan kepada
pasien saat akan
Melakukan rujukan, membuat pulang
Jadwal perjanjian klinik, dan
mengadakan kunjungan rumah

via.retnosari022@gmail.com
PERAN DARI PEMBAGIAN TUGAS
DALAM METODE KASUS

KEPALA PERAWAT PERAWAT PRIMER PERAWAT ASSOCIATE

1. Membuat perencanaan asuhan 1. Memberikan asuhan


1. Memimpin rapat keperawatan keperawatan
2. Evaluasi kinerja perawat 2. Mengadakan tindakan 2. Mengikuti timbang terima
3. Membuat daftar dinas kolaborasi dan memimpin 3. Melaksanakan tugas yang
4. Menyediakan material timbang terima didelegasikan
3. Mendelegasikan tugas dan • Mendokumentasikan tindakan
5. Perencanaan, pengawasan
memimpin ronde keperawatan • Melaporkan asuhan keperawatan
dan pengarahan 4. Evaluasi pemberian askep yang dilaksanakan
5. Bertanggung jawab terhadap
klien
6. Mengisi resume keperawatan

via.retnosari022@gmail.com
CONTOH BAGAN PENERAPAN
METODE KASUS
KEPALA RUANG

TIM 2
SIANG
TIM 1 TIM 3
PAGI MALAM

Perawat Primer
Perawat Primer Perawat Primer

PERAWAT
PELAKSANA PERAWAT
PERAWAT
PELAKSANA PELAKSANA

4-6 PASIEN
4-6 PASIEN 4-6 PASIEN

via.retnosari022@gmail.com
Thank You …

Anda mungkin juga menyukai