Anda di halaman 1dari 31

Orientasi & Prilaku Seksual

Gambar Kita

TUGAS
Mari KITA lengkapi gambar Gunung dan Pantai/Laut satu orang satu pilihan
gambar yang harus dilengkapi, tidak boleh lebih dari satu
Orientasi Seksual

Rasa Ketertarikan secara


SEKSUAL dan EMOSI
terhadap jenis kelamin
tertentu
Orientasi Seksual
NO OR. SEKSUAL BENTUK KETERTARIKANNYA

1 Heteroseksual Ketertarikan thd lawan jenis

2 Homoseksual Ketertarikan thd sesama jenis kelamin

3 Biseksual Ketertarikan pada semua jenis kelamin

4 Waria Laki2 yg berprilaku & berpenampilan


spt perempuan, & tertarik dg sesama
laki2
5 Gay Laki2 yg tertarik dg laki2

6 Lesbian Wanita yg tertarik dg wanita


SKALA KINSEY

• Orientasi seksual adalah sebuah


kontinum……
SKALA KINSEY
Perilaku Seksual

Segala Perilaku yang


dilakukan karena adanya
Dorongan Seksual
Dorongan Seksual

Muncul karena mulai berfungsinya


hormon-hormon seksual

Hormon seksual ada karena sudah


mulai berfungsinya organ-organ
reproduksi
Prilaku Seksual
NO PRILAKU SEKS BENTUK PRILAKU
1 Anal Seks Memasukkan Penis ke Dubur
2 Vaginal Seks Memasukkan Penis ke Vagina
3 Oral Seks Memasukkan Penis ke Mulut (mulut sbg Vagina)

4 Felatio Menjilat-jilat Penis (dg lidah )


5 Cunilingus Menjilat-jilat vagina ( dg Lidah )
6 Rimming (cuci WC) Menjilat-jilat Dubur ( dg Lidah )
7 Masturbasi (onani) Memuaskan dorongan seks secara swalayan.

8 Jepit Susu Penis dijepitkan pada belahan dua payudara


9 Jepit Paha Penis dijepit diantara dua paha
10 Petting Menggesekkan kelamin dg kelamin
11 Necking Menciumi leher
12 Ciuman Menyentuhkan bibir dg bibir / pipi
13 Pelukan Saling merangkul tubuh
JENIS PRILAKU ORIENTASI SEKSUAL
NO
SEKS
GAY WARIA LESBI HETERO BISEKS
1 Anal seks YA YA TIDAK YA YA

2 Vaginal seks TIDAK TIDAK TIDAK YA YA

3 Oral Seks YA YA TIDAK YA YA


4 Felatio YA YA TIDAK YA YA

5 Cunilingus TIDAK TIDAK YA YA YA

6 Rimming (cuci WC) YA YA YA YA YA

7 Masturbasi (onani) YA YA YA YA YA

8 Jepit Susu TIDAK YA TIDAK YA YA

9 Jepit Paha YA YA TIDAK YA YA

10 Petting YA TIDAK YA YA YA

11 Necking YA YA YA YA YA

12 Ciuman YA YA YA YA YA

13 Pelukan YA YA YA YA YA
BAHWA
• Satu Prilaku Seksual bisa
dilakukan oleh lebih dari
satu jenis “Orientasi
Seksual”
Berisiko atau tidaknya seseorang
tertular suatu penyakit BUKAN
tergantung dari “ORIENTASI
SEKSUALNYA“ tetapi dari
“PRILAKU SEKS“ yang
dilakukan
Prilaku Seks Beresiko I
Anal Seks (resti)

• Dinding dubur mudah Luka, luka tsb menjadi


satu pintu masuk pertukaran cairan, darah dari
dubur ke Pelecetan disekitar batang penis,
maupun masukan Sperma ke Perlukaan yang
ada di dubur.
• Yang di Anal lebih beresiko, karena menampung
Sperma
PERILAKU SEKSUAL:
masturbasi dan fantasi
PERILAKU SEKSUAL:
Prilaku Seks Beresiko II
Vaginal Seks (resti)
• Dinding Vagina mudah luka. Luka terbuka,
memberikan peluang bagi masuknya cairan
sperma ke Vagina.
• Kemungkinan terjadi masuknya cairan Vagina ke
Penis, melalui Pelecetan yang terjadi disekitar
batang penis.
• Sangat memungkinkan terjadi secara langsung,
masuknya cairan Sperma ke lubang Vagina.
• Dari segi anatomi, Vagina akan berfungsi
sebagai wadah penampung sperma, karena itu
wanita lebih besar resikonya dibandingkan
dengan laki-laki.
Lanjutan

• Kemungkinan tertular, 10% pada wanita, dan


1% pada laki-laki. artinya dari 100X hub seks,
pada wanita akan mengalami kemungkinan
penularan 10 kali sedangkan pada laki-laki
hanya 1 kali.
• Masalahnya :
– Meskipun hanya 1 atau 10%, apakah perlu
menunggu sampai 100%,…?
– Kita tidak pernah tahu, pada saat hub seks yang
keberapa kita akan terinfeksi Virus HIV…? Mungkin
akan terjadi pada hub seks yang pertama, kedua,
ketiga atau terakhir, dari 100 kali hub seks, …. Kita
tidak pernah tahu itu
– Sex Aman !!!!!!!!!!!!!!
Prilaku Seks Beresiko III
Oral Seks, Felatio, Cunilingus
(jilat-resiko rendah)

• Dinding mulut (membran mukosa) sangat tipis,


mudah lecet/luka yang sering kali tidak terasa.
• Perlukaan pada membran mukosa memberikan
peluang bagi masuknya cairan sperma atau
vagina ketubuh orang bersangkutan melalui
mulut.
• Resiko ada pada orang yang mengoral.
Prilaku Seks Beresiko IV
Petting (gesekan alat kelamin-resiko rendah)
resiko akan terjadi apabila:

• Sperma tumpah diatas Vagina, kemudian masuk


ke lubang Vagina.
• Lecet pada penis kemasukan cairan vagina
• Lecet pada kedua penis (pada Gay),
memungkinkan terjadinya pertukaran
darah/tumpahan sperma dari kedua penis yang
saling digesekkan.
Hubungan Insidens & Prevalens (1)
Saat belum ada kasus HIV:
Hubungan Insidens & Prevalens (2)
mulai muncul kasus HIV :

Insidens HIV

Prevalens HIV
Hubungan Insidens & Prevalens (3)
Kasus HIV meningkat:

Insidens HIV

Prevalens HIV
Hubungan Insidens & Prevalens (4)
HIV terus meningkat, tapi belum muncul AIDS

Insidens HIV

Prevalens HIV
Hubungan Insidens & Prevalens (5)
muncul kasus AIDS

Insidens HIV

Insidens AIDS

Prevalens HIV Prevalens AIDS


Hubungan Insidens & Prevalens (6)
muncul kasus kematian akibat AIDS

Insidens HIV

Insidens AIDS

Prevalens HIV Prevalens AIDS


Insidens
kematian
AIDS
Apa sebetulnya perilaku seksual yang
sehat dan bertanggung jawab bagi
REMAJA…………………
• Tidak menyebabkan kita tertular penyakit, hamil luar
nikah, tidak menyakiti dan merusak kesehatan orang
lain (FISIK)

• Tetap menumbuhkan kepercayaan diri, menguasai


informasi yang jujur dan benar, mampu berkomunikasi,
mampu mengambil keputusan dengan segala resikonya
(PSIKOLOGIS)

• Tetap mampu mempertimbangkan nilai-nilai sosial yang


ada di sekitarnya, mampu menyesuaikan diri atau
beradaptasi dengan norma yang diyakini (SOSIAL)

Anda mungkin juga menyukai