Anda di halaman 1dari 16

Pertemuan 1

Pembagian kata (kalimah) dalam Bahasa arab


• Kata dalam Bahasa arab dibagi menjadi 3 yaitu :
• Isim yaitu kata benda atau kata sifat yang tidak terikat dengan zaman
• Fiil yaitu kata kerja yang terikat dengan zaman
• Huruf yaitu sebuah kata yang tidak sempurna maknanya tanpa kata yang
lainnya
• Isim ada yang laki laki yang disebut dengan mudzakkar
• Isim ada yang perempuan yang disebut dengan muannats
• Dhomir merupakan isim yang berupa kata ganti

• Rofa atau marfu’ maksudnya ialah dhommah (penjelasan secara


sederhana)
• Nashob atau manshub’ maksudnya ialah fathah (penjelasan secara
sederhana)
• jar atau majrur maksudnya ialah kasroh (penjelasan secara sederhana)
Pembagian Jenis Kalimat (jumlah)
• Kalimat dalam Bahasa arab dibagi menjadi dua yaitu
• Kalimat atau jumlah ismiyyah yaitu kalimat yang diawali oleh isim. Susunan kalimat ini
seminimalnya ialah mubtada dan khabar
• Kalimat atau jumlah fi’liyah yaitu kalimat yang diawali oleh fiil. Susunan kalimat ini seminimalnya
ialah fiil dan fail (pelakunya)

Catatan
• Mubtada ialah sesuatu yang diinformasikan atau dikabarkan. Biasanya terletak di awal. Berharakat
dhommah di akhir kata
• Khabar ialah kabar atau informasi yang menjelaskan mubtada tersebut. Biasanya terletak setelah
mubtada. Berharokat dhommah di akhir kata
• Fail ialah pelaku dari suatu perbuatan. . Biasanya terletak setelah fiil. Berharakat dhommah di
akhir kata
Kosa kata pada dars awal yang dihafalkan
Penggunaan Inna‫إن‬
• Penggunaan‫ إن‬hanya terdapat pada jumlah ismiyyah
• Isim yang dimasuki inna‫ إن‬menyebabkan harokatnya menjadi
berubah, yang mana apabila sebelumnya dhommah menjadi fathah
(manshub)
• Makna inna‫ إن‬ialah penguatan atau penekanan (artinya
sesungguhnya)
• Bila dhomir rofa dimasuki inna maka dhomir tersebut berubah
menjadi dhomir nashob
• Rumus cepat : setelah kata‫ إن‬berharokat fathah
Dhamir rafa (sebelah kiri) dan Dhamir
Nashob
Penggunaan‫( لعل‬La’alla)
• Beramalan atau memiliki fungsi seperti‫إن‬
• Makna menunjukkan harapan atau kekhawatiran
• Harokat setelahnnya berharokat fathah, atau bila dhomir (kata ganti)
yang terletak setelahnya menjadi dhomir nashob
• Disebut dengan saudari inna dikarenakan fungsinya sama seperti inna
yaitu hanya di jumlah ismiyyah. Perbedaan hanya di arti saja
Penggunaan‫ذو‬

Mudhaf ialah yang


disandarkan (yang
memiliki)

Mudhaf ilaih ialah


sesuatu yang
disandarkan (yang
dimiliki)
Penggunaan ‫أم‬
• Perhatikan dicontoh, penggunaan am selalu disertai dengan hamzah ‫أ‬
• Penulisan yang salah :

• Penulisan yang benar


Angka

Ma’dud ialah
sesuatu yang diberi
informasi jumlah

Contoh seratus
buku, ma’dudnya
ialah buku
Isim manqush (isim yang diakhiri oleh ya)
Isim manqush ialah isim yang diakhiri oleh ya
contohnya‫لاــغـلاــي‬ (Al Ghooliyyu)

‫ ) اـل‬maka menjadi‫لاــغـلاــي‬
Apabila bersambung alif lam(

Apabila alif lamnya dihilangkan maka ya nya menjadi


hilang sehingga menjadi‫( غـاـل‬ghoolin)

Anda mungkin juga menyukai