• Kelainan bentuk kaki di mana ibu jari kaki sedikit
demi sedikit bengkok ke dalam dan mendesak jari- jari kaki yang lain sehingga menyebabkan nyeri dan kemerahan, terutama saat menggunakan sepatu tertutup dan berjalan lama. • Tidak jarang, jari kaki kedua terlalu terdorong keluar sehingga bertumpukkan dengan ibu jari. Penyebab Hallux valgus (bunion) merupakan penyakit multi faktorial, terdapat 2 faktor yang mempengaruhi yaitu: 1. Faktor intrinsik : • Genetik (70% pasien Hallux valgus (bunion) terdapat keturunannya di anggota keluarga lain) • Pes planus (flat foot) • Jenis kelamin (lebih banyak terjadi pada wanita) • Usia (Pada usia lanjut sering terjadi penyakit seperti arthritis degeneratif dan rheumatoid arthritis) • Metatarsal morphology Penyebab 2. Faktor ekstrinsik : • Berdiri lama dengan menggunakan alas kaki yang cenderung sempit pada ujungnya seperti high heels • Kaki menahan beban yang berlebihan Gejala • Kulit merah dan tebal di sepanjang ujung jempol kaki • Kulit mengeras di bagian bawah kaki. • Munculnya tonjolan tulang di lokasi Hallux valgus (bunion) • Nyeri sendi • Posisi kaki yang berubah (jari kedua sudah sangat terdesak akibat penekanan ibu jari kaki) • Kesulitan berjalan • Kesulitan untuk memakai sepatu tertentu Diagnosis
Diagnosis untuk Hallux Valgus (bunion) :
• Anamnesa (faktor genetik, usia, morfologi dari kaki, riwayat penggunaan sepatu hak tinggi) • Pemeriksaan fisik (Kulit merah dan tebal, munculnya tonjolan tulang, nyeri sendi, posisi kaki yang berubah) • Pemeriksaan X-ray Apakah Hallux Valgus (bunion) itu berbahaya? • Hallux Valgus (bunion) tidak berbahaya namun mengganggu aktivitas kita dan tentu saja pilihan sepatu yang dapat kita pakai menjadi sangat terbatas. • Bila masih tahap ringan, sebaiknya segera memakai sepatu yang nyaman dengan ujung lebar agar bentuk kaki kita tidak berubah sejalan dengan waktu dan usia. Terapi Non Operatif • Alas kaki yang pas: Sepatu yang memiliki cukup ruang di dalam dapat meringankan tekanan pada jari kaki. • Sisipan sepatu: Juga dikenal sebagai orthotic, sisipan ini mengurangi tekanan pada jari kaki. • Padding, taping, atau pemisah jari jempol kaki. • Menghindari aktivitas yang meningkatkan rasa sakit: termasuk berdiri untuk waktu yang lama. Terapi Non Operatif • Es: Menerapkan es batu atau air dingin ke area yang terkena dapat membantu mengurangi pembengkakan. • Obat anti nyeri (Acetaminophen, ibuprofen) dapat membantu kita mengendalikan rasa sakit. Terapi Operatif (Pembedahan) Terapi pembedahan ini hanya dilakukan jika: • Pasien mengalami rasa sakit dan peradangan yang tidak membaik dengan terapi non operatif. • Memiliki kelainan bentuk yang cukup parah sehingga jari kaki dapat bersilangan dengan jari lainnya. • Tidak bisa menekuk atau meluruskan jari kaki, karena kaku. • Menganggu aktivitas. Terapi Operatif (Pembedahan) • Terapi Operatif (Pembedahan) bertujuan untuk menghilangkan rasa sakit, mengembalikan fungsi, dan meluruskan kembali sendi. • Setelah operasi, pemulihan penuh dapat memakan waktu hingga 6 bulan, dan kunjungan rutin ke dokter diperlukan. Terapi Operatif (Pembedahan) Berikut adalah beberapa macam pembedahannya: • Eksostektomi : Operasi pengangkatan benjolan pada sendi jari kaki. Operasi ini sering dilakukan dalam kombinasi dengan osteotomi. • Osteotomi : Prosedur korektif untuk meluruskan kembali sendi. • Arthrodesis : Prosedur untuk menghilangkan permukaan sendi yang telah menjadi bengkak. • Arthroplasti reseksi : Prosedur untuk mengangkat bagian sendi jari kaki yang rusak, memberikan lebih banyak ruang di antara tulang jari kaki. Perawatan pasca Operatif (Pembedahan) • Mengontrol rasa nyeri pasca operasi dengan obat-obat anti nyeri. • Aktivitas pasien dibatasi selama 2 minggu pasca operasi untuk mengurangi edema. • Memulai latihan berjalan dan menahan beban setelah mendapat saran dari dokter dan dianjurkan untuk tidak melakukan aktivitas secara berlebihan. • Pemeriksaan X-ray ulang untuk menilai kesejajaran dan fiksasi pasca operasi. Komplikasi • Malunion / nonunion tulang • Mati rasa / kesemutan • Hematoma • Selulitis • Osteomielitis Komplikasi dapat berbeda tergantung dari jenis pembedahan. Prognosis
• Dari Penelitian didapatkan jika
kelainan Hallux Valgus (bunion) dapat diatasi dengan baik, manfaat terapi jauh lebih besar daripada risikonya.