Anda di halaman 1dari 22

KOKURIKULER

PENDAHULUAN
POKOK BAHASAN/MODUL

1. PENDAHULUAN (1 jam)
2. TEKNIK PENULISAN KARYA ILMIAH
3. Pengembangan penalaran mahasiswa (3 jam) AITEC dan PILMAPRES
Andriani
4. Pengembangan kreativitas mahasiswa (PKM) (5 jam) Mulyati/Zaenal
POKOK BAHASAN/MODUL

1. PENDAHULUAN (1 jam): Pengertian


A. Pengertian
B. Ruang Lingkup
C. Peranan Kokurikuler dalam Budidaya Perikanan
A. Pengertian Kokurikuler

Kokurikuler adalah kegiatan yang dimaksudkan untuk


lebih mendalami dan menghayati materi pengajaran yang telah dipelajari
pada kegiatan intrakurikuler di dalam kelas, baik yang tergolong mata
pelajaran inti maupun program khusus.
B. Ruang Lingkup

1. PENDAHULUAN (1 jam)
2. Pengembangan penalaran mahasiswa (3 jam)
Mhs diupayakan dpt membuat video berbahasa inggeris (5 menit)
Menyusun karya ilmiah dlm rangka mengikuti PILMAPRES dan AITEC
B. Ruang Lingkup

1. PENDAHULUAN (1 jam)
2. Pengembangan penalaran mahasiswa (3 jam)
Mhs diupayakan dpt membuat video berbahasa inggeris (5 menit)
Menyusun karya ilmiah dlm rangka mengikuti PILMAPRES dan AITEC
B. Ruang Lingkup

1. PENDAHULUAN (1 jam)
2. Pengembangan penalaran mahasiswa (3 jam)
3. Pengembangan kreativitas mahasiswa (PKM) (5 jam)
Menyusun proposal PKM
B. Ruang Lingkup

1. PENDAHULUAN (1 jam)
2. Pengembangan penalaran mahasiswa (3 jam)
3. Pengembangan kreativitas mahasiswa (PKM) (5 jam)
4. Karir dan kewirausahaan Mahasiswa (7 jam)
Melakukan wirausaha Budidaya perikanan
C. Peranan Kokurikuler dalam bidang
Perikanan

Budidaya Perikanan terdiri dari:


1. Usaha Pembenihan
2.Usaha Pembesaran
1. Tata Tertib Perkuliahan

a. Sakit/izin harus ada keterangan dari prodi


KONTRAK PERKULIAHAN

1.Tata Tertib Perkuliahan


2.Penilaian
2. Penilaian
Kehadiran Tugas Sikap Ujian Total
No. Nama Mahasiswa
10% 20% 20% 50% 100%
1 A 100 85 85 60 74
2 B 100 85 85 70 79
3 C 100 85 85 75 82
4 D 100 85 85 80 84

A= > 80
A-= 75-80
Kisaran Nilai Mutu B= 70-74
B-= 65-69
C= 55-64
D=45-54
E<45
TEKNIK PENULISAN ILMIAH
KARYA ILMIAH?

• Karya ilmiah: Pengertian dari Karya Ilmiah adalah karya tulis yang dibuat
untuk memecahkan suatu permasalahan dengan landasan teori dan
metode-metode ilmiah. Biasanya Karya ilmiah berisikan data, fakta, dan
solusi mengenai suatu masalah yang diangkat. Penulisan karya ilmiah
dilakukan secara runtut dan sistematis
Struktur karya ilmiah

• Judul
• Pendahuluan
• Metode
• Hasil dan Pembahasan
• Kesimpulan
Jenis2 Karya Ilmiah

• Makalah= handout, presentase


• Thesis/Disertasi/Karya Tulis
• Jurnal Artikel Penelitian
• Laporan Penelitian
PENDAHULUAN
a. Latar Belakang
• Paragraf 1:
• Kalimat Topik: Penyakit udang merupakan faktor utama penyebab kegagalan budidaya udang di Sulawesi Selatan. Kalimat Pendukung: Beberapa perusahaan tambak budidaya
udang dan petani tambak mengalami kerugian dan mengganti usahanya karena adanya serangan penyakit pada udang yang menyebabkan kegagalan panen. Kalimat Penjelas:
Beberapa peruahsaan pertambakan di Pantai Timur Sulawesi Selatan telah menutup usahanya akibat kegagalan panen yang disebabkan oleh serangan penyakit, demikian juga
petani-petani tambak tradisional beralih kepada budidaya ikan akibat adanya serangan penyakit udang. Jenis penyakit yang menyerang buidaya udang adalah penyakit White Spot
Syndrome Disease (……………..). Ciri-ciri udang terserang penyakit ini adalah terjadinya kematian massal pada bulan kedua (………………). Selain penyakit ditandai dengan timbulnya
bitnik putih pada bagian ekor udang (…………..). Kalimat Kesimpulan: Oleh karena itu, penurunan produksi udang di Sulawesi Selatan umumnya disebabkan oleh terjadinya
serangan penyakit.
• Paragraf 2:
• Klimat topik: Pemberian vaksin merupakah salah usaha untuk mencegah timbulnya penyakit udang. Kaimat Pendukung: Pemberian vaksin akan meningkatkan system kekebalan
udang terhadap penyakit tertentu. KALIMAT PENJELAS: Pembuatan vaksin penyakit yang disebabkan oleh virus, seperti WSSV sangat memungkinkan dilakukan. Pembuatannya
dapat dilakukan dengan melemahkan virus (virulogi) kemudian disuntikkan ke dalam tubuh udang (…………….). Penyuntikan vaksin diharapkan system kekebalan udang akan
meningkat terhadap penyakit disebabkan system kekebalan udang telah mengenal antigen dari virus penyebab penyakit, sehingga virus yang masuk kemudian akan dengan mudah
ditanggulangi oleh immunitas udang. Kalimat Kesimpulan: Oleh karena itu, pemberian vaksin merupakan cara untuk mencegah serangan penyakit dan menjamin keberhasilan
budidaya udang.
• Paragraf 3: Efek dari keberhasilan pemberian vaksin.
• B. Tujuan
Menemukan Ide/permasalahan

• Timbulnya Penyakit (Masalah pd buidaya udang)


• Solusi: ……..
Tema

1. Biosekuriti terhadap pencegahan penyakit


2. Penggunaan Bibit unggul dalam budidaya udang
3. Penerapan Vaksinasi pada udang
4. Menjaga Kualitas air utk mencegah timbulnya penyakit
5. Pemberian pakan berkualitas utk mencegah timbulnya penyakit
Pendahuluan
a. Latar Belakang
• Paragraf I: Permasalahan: timbulnya penyakit pada udang
• Paragraf 2: Solusi yang ditawarkan
• Paragraf 3: Tujuan….
Topik Paragraf 1: Penyakit udang
Paragraf 2: Biosekuriti
Paragraf 3: …………..
• Pendahuluan
• A. Latar Belakang
Kalimat topik: Penyakit menjadi penyebab utama menurunnya produksi udang di Sulawesi Selatan atau bahkan di seluruh
Indonesia. Kalimat pendukung: 1. sdh banyak masyarakat yang mengeluh tentang penyakit udang. Kalimat penjelas:
Topik Paragraf 1: Penyakit udang
Masyarakat di Luwuk Timur mengalami kerugian akibat kegagalan melakukan panen pada budidaya udang yang
disebabkan oleh serangan penyakit. Serangan penyakit ini terjadi pada bulan kedua yang menyebabkan kematian udang
sebanyak 50% dan di bulan ketiga menjadi 100%. Ciri-ciri udang yang terserang penyakit yaitu timbulnya bintik putih pada
Paragraf 2: Biosekuriti ekornya. Kalimat Pendukung 2: Jenis penyakit yang sering menyerang udang saat ini adalah Penyakit WSSV. Kalimat
Penjelas: Serangan penyakit WSSV telah ditemukan banyak terjadi di Pantai Barat Sulawesi Selatan (…………). Ciri-ciri
udang yang terserang adalah timbulnya bitnik putih pada daerah ekor udang (…….). Serangan penyakit ini akan
Paragraf 3: ………….. menyebabkan kematian massal pada bulan kedua pemeliharaan. Kalimat Kesimpulan: Oleh karena itu, penurunan produksi
udang di Sulawesi Selatan umumnya disebabkan oleh timbulnya serangan penyakit.
Paragraf 2: Kalimat topik: Penggunaan bibit unggul dalam buidaya udang merupakan salah satu usaha untuk mencegah
timbulnya serangan penyakit. Kalimat pendukung 1: Bibit unggul dari usaha pembenihan (hatchery udang) adalah bibit
keturunan pertama yang biasanya lebih tahan terhadap faktor lingkungan sehingga akan lebih tahan terhadap penyakit.
Kalimat Penjelas: Bibit keturunan pertama mempunyai ukuran yang lebih besar dan lebih kuat yang mempunyai ketahanan
terhadap perubahan faktor-faktor lingkungan, seperti kualitas air dan penyakit. Bibit keturunan pertama dapat hidup pada
perubahan kualitas air dibandingkan dengan bibit yang lain (………..). Kalimat kesimpulan: pemilihan bibit dalam budidaya
udang menjadi faktor penting untuk mencegah timbulnya penyakit untuk mencapai keberhasilan budidaya.

Anda mungkin juga menyukai