Anda di halaman 1dari 8

pengertian pembangunan ekonomi

didefinisikan sebagai suatu proses yang menyebabkan


pendapatan per kapita penduduk suatu masyarakat meningkat
dalam jangka panjang

Pembangunan ekonomi didefinisikan dengan tiga cara


• Pembangunan ekonomi harus diukur dalam arti kenaikan
pendapatan nasional nyata dalam suatu jangka waktu yang
panjang.
• Berkaitan dengan kenaikan pendapatan nyata per kapita
dalam jangka panjang.
• perkembangan ekonomi dari titik kesejahteraan ekonomi.
Umpama perkembangan ekonomi dipandang sebagai
suatu proses dimana pendapatan nasional nyata per kapita
naik dibarengi dengan penurunan kesenjangan
pendapatan dan pemenuhan keinginan masyarakat secara
keseluruhan.
Pembangunan ekonomi (economic depelopmen)
Vs
pertumbuhan ekonomi (economic growth).
Pembangunan ekonomi sebagai
(i) peningkatan dalam pendapatan per kapita masyarakat, yaitu tingkat
pertambahan GDP pada suatu tahun tertentu adalah melebihi dari
tingkat pertambahan penduduk atau
(ii) perkembangan GDP yang berlaku dalam suatu masyarakat
dibarengi oleh perombakan dan moderenisasi dalam sruktur
ekonominya, yang pada umumnya masih bercorak tradisional.
Sedangkan pertumbuhan ekonomi diartikan
sebagai kenaikan dalam GDP, tanpa memandang apakah kenaikan itu
lebih besar atau lebih kecil daripada tingkat pertambahan
penduduk, atau apakah perubahan dalam struktur ekonomi berlaku
atau tidak.
Setiap kehidupan ekonomi, yang kaya atau yang miskin, kapitalis,
sosialis, atau campuran keduanya,

harus melaksanakan tiga tugas pokok


• Kehidupan ekonomi itu harus menentukan barang dan jasa apa saja
yang diperlukan dan berapa banyak masing-masing diperlukan, dari
mana (dari daerah mana) dan dengan cara bagaimana barang dan
jasa itu dihasilkan dengan cara yang paling baik.
• Kehidupan ekonomi itu harus mengalokasikan jumlah keseluruhan
barang dan jasa yang dihasilkan, yaitu, Produk Domestik Bruto
(PDB) di antara konsumen perorangan. Konsumsi masyarakat secara
keseluruhan dalam bentuk pengeluaran atau pembelanjaan
pemerintah. Dan tingkat pertumbuhan ekonomi di masa yang akan
datang melalui investasi baru atau tambahan-tambahan dana cair
untuk sediaan modal.
• Kehidupan ekonomi itu harus memutuskan bagaimana
mendistribusikan barang material secara keseluruhan ( yakni
pendapatan nasional).
NEGARA BERKEMBANG
Pengertian Negara Berkembang.
Negara berkembang yang dikenal dengan nama lain sebagai
“Dunia Ketiga” dimana istilah itu biasanya dimaksudkan untuk
menyebut kelompok negara-negara terbelakang. Negara
berkembang sendiri merupakan istilah yang lebih dinamis di “Dunia
Ketiga” pada umumnya memiliki satu ciri yang sama yaitu
kemiskinan, dalam arti tertinggal jauh di belakang kemajuan
ekonomi yang terus terakselerasi di negara-negara Eropa (pada
umumnya) yang terletak pada zona yang beriklim sedang.

Arti Ekonomi “Dunia Ketiga”.


Ekonomi “Dunia ketiga” adalah ekonomi yang berkaitan dengan
proses-proses ekonomi dan politik untuk mendorong tranformasi
struktural dan institusional lebih cepat bagi masyarakat seluruhnya
menurut suatu cara yang paling efisien dalam mencapai kemajuan
ekonomi masyarakat pada berbagai segi yang sangat luas.
KARAKTERISTIK NEGARA BERKEMBANG
Rendahnya taraf hidup :
rendahnya pendapatan (kemiskinan), perumahan yang kurang memadai, kesehatan yang
buruk, pendidikan yang terbatas atau tidak ada sama sekali, tingginya tingkat kematian
bayi, rendahnya harapan hidup, kesempatan kerja yang terbatas dan keputusasaan.

Rendahnya Tingkat Produktifitas .


Ini dikarenakan kurangnya pemahaman yang lebih luas dari kecakapan manajerial, motivasi
pekerja dan keluwesan kelembagaannya.

Tingkat Pertumbuhan Penduduk Dan Beban Ketergantungan Yang Tinggi. Pada


tingkat pertumbuhan penduduk untuk negara Dunia Ketiga meningkat sekitar 2,5%/tahun
sedang untuk negara maju hanya sekitar 1%/tahun. Jumlah anak di bawah 15 tahun di
Dunia Ketiga hampir setengah dari jumlah penduduknya sedang negara maju jumlah
sekitar ¼

Tingginya Tingkat Penganguran Yang Semakin Meningkat.


Ketergantungan Tinggi Atas Produksi Pertanian Dan Ekspor Barang Primer.
Di negara berkembang 80% dari penduduknya hidup dan bertempat tinggal di pedesaan,
sementara di negara maju hanya sekitar 35 %. Dan yang bekerja pada sektor pertanian
pada negara berkembang sebesar 66%, sedangkan pada negara maju hanya 21%.

Pendominasian Ketergantungan Dan Vulnerabilitas Dlm Hubungan Internasional..


MASALAH PEMBANGUNAN
EKONOMI DI DUNIA KE TIGA
– Kemiskinan dan ketidakadilan
Luas tingkat kemiskinan di dalam suatu negara
tergantung pada dua faktor : a). Tingkat
pendapatan nasional rata-rata dan b). tingkat
pemerataan dalam distribusi.
– Pertumbuhan penduduk yang tinggi
Masalah kependudukan bukan hanya
menyangkut jumlah tetapi meliputi juga
kualitas hidup dan kesejahteraan materi.
– Pengangguran di kota
banyak negara berkembang terjangkit wabah migrasi
perdesaan ke perkotaan seperti yang terjadi pada masa
lalu yang mengakibatkan stagnasi produktifitas pertanian,
meningkatnya pengangguran di desa dan kota, dan
pengangguran yang tak kentara (under employment).
– Stagnasi pertanian dan ketertinggalan wilayah
pertumbuhan output pertanian di kebanyakan kawasan
pembangunan tetap mengalami stagnasi, sehingga andil
output pertanian dalam GNP secara keseluruhan
menurun. Perubahan pembangunan pertanian dengan
teknologi dan Inovasi, Kebijakan Harga dan
Kelembagaan
– Pendidikan yang tidak merata
Lingkaran Setan Kemiskinan

Anda mungkin juga menyukai