Anda di halaman 1dari 45

SOSIALISASI PENILAIAN ANGKA KREDIT

PRANATA LABORATORIUM PENDIDIKAN


Hotel Mutiara Malioboro, 19 – 21 Oktober 2017

Cara Menilai dan Menetapkan Angka


Kredit
Sub Unsur Kegiatan Pengevaluasian
Sistem Kerja Laboratorium
Dan Pengembangan Kegiatan
Laboratorium
Sebagai Tugas Pokok PLP
TOPIK BAHASAN
1. Konsep Manajemen Pengelolaan
Laboratorium
2. Lingkup Kegiatan
Pengevaluasian Sistem Kerja
Laboratorium dan
Pengembangan Kegiatan
Laboratorium
3. Teknik Penilaian dan Verifikasi
Hasil Kegiatan PLP
Konsep Manajemen Pengelolaan
Laboratorium
3 Konsep Dasar ...........
Mengidentifikasi kebutuhan proses untuk
mencapai hasil yang telah direncanakan

Monitoring resiko secara terus menerus


(“Risk-based thinking”) Memahami
“Sebab dan Akibat”

Mengelola proses dan sistem menggunakan


pendekatan “PDCA”
Proses Secara Umum
“Bagaimana melaksanakan proses” – documented
or not)
Pengembangan rencana berdasarkan resiko
“Keterkaitan dan PELANGG
INPUT interaksi dalam OUTPUT AN
(Internal or
Proses” “JASA/PRODU
external)
K”

Pengaruh pada kualitas output


Aspek Lingkungan/Dampak
Resiko Keamanan dan
Kesehatan, Pengaruh Sosial
EVALUASI
Penggunaan Energi dll.
dan
PENGEMB
ANGAN
MONITOR/PENG
UKURAN
Sebab dan Akibat”
Sistem Unsur
Managemen Proses Kegiatan
Instruksi kerja
Komitmen
Kendali Efektivitas
Kompetensi dokumen Kemampuan mencapai
SDM hasil yang direncanakan
Monitoring &
Visi dan Misi Pengukuran
TARG
Penunjang K3L STD Evaluasi
ET
Peralatan dan Audit Internal Efisiensi
Bahan Pencapaian hasil yang
Tindakan CI
Energi terencana dengan sumber
daya minimum
Unsur Kaji Ulang
Penunjang Manajemen
(Eavaluasi)
KETERKAITAN UNSUR KEGIATAN
EVALUASI DAN PENGEMBANGAN
PENGELOLAAN LABORATORIUM

KONSISTENSI DAN KELAYAKAN


HUBUNGAN CI, AI dan MR
CI: continuous improvement; AI: audit internal; MR:
management review
Continuous TQM
Improvement (CI)
P2 D2

QMS A2 C2 P = Plan
S2 P1 D1 D = Do
C = Check
A1 C1 ta n A = Act
g ka
Pe nin
QM
S Management Review
S1
Audit Internal
1 tahun Waktu
S1 = Kondisi awal
S2 = Sasaran yang akan dicapai
Lingkup Kegiatan Pengevaluasian Sistem Kerja
Laboratorium dan Pengembangan Kegiatan
Laboratorium
KETERKAITAN TUGAS PLP AHLI DAN TERAMPIL
DASAR PENGELOMPOKKAN TUGAS PLP
IVa-IVc Mengembangkan, dan
mengendalikan
Madya

peralatan kategori III


dan bahan khusus

Evaluasi dan
pengembangan/Mengo- Mengoperasikan, melayani

Penyelia
IIIc-IIId

IIIc-IIId
Muda

perasikan, melayani dan dan memelihara peralatan


AHLI

memelihara peralatan kategori III dan bahan


kategori II dan bahan khusus, mengevaluasi
khusus (SOP peralat Kategori 1)
Evaluasi dan

TERAMPIL
Pengembangan/Mengo- Mengoperasikan, melayani

Lanjutan
Pertama

IIIa-IIIb

IIIa-IIIb
perasikan, melayani dan dan memelihara peralatan
memelihara peralatan kategori II dan bahan
kategori I dan bahan umum, mengevaluasi
umum (Bhn khusus & Umum)

Mengoperasikan,

Pelaksana
melayani dan

IIc-IId
memelihara peralatan
kategori I dan bahan
umum
MATRIKS BUTIR-BUTIR
KEGIATAN
DALAM TUGAS POKOK
TERAMPIL AHLI
PLP P1 P2 P3 A1 A2 A3
SUB UNSUR TUGAS POKOK
308 31 37 48 67 63 62
PERANCANGAN
1 4 3 5 15 23 21
KEG LAB
PENGOPERASIAN
PERALATAN &
2 19 32 34 32 18 20
PENGGUNAAN
BAHAN
PEMELIHARAAN/
3 8 1 4 3 1 -
PERAWATAN
EVALUASI SIST
4 - 1 4 12 16 15
KERJA LAB.
PENGEMBANGAN
5 - - 1 5 5 6
KEG LAB.
Kegiatan Pengevaluasian Sistem Kerja Laboratorium
TINGKAT/JENJANG
BUTIR KEGIATAN TERAMPIL AHLI
P1 P2 P3 A1 A2 A3
D. Pengevaluasian Sistem Kerja Laboratorium 
1 Mengevaluasi SOP pengoperasian peralatan dan
penggunaan bahan:
K1 dan BU - 0,24 0,30 0,30 - -
K1 dan BK - - 0,10 0,12 0,12 -
K2 dan BU - - - 0,12 0,15 0,15
K2 dan BK - - - 0,26 0,32 0.32
K3 dan BU - - - - 0,29 0.36
    K3
Angka dan BK
kredit untuk butir -kegiatan
- ini- dihitung
- 0.29
setiap 0.36
kali
melakukan evaluasi, terhadap seluruh SOP pengoperasian
peralatan (K1, K2, K3) dengan bahan (U/K), yang dilaporkan
Bukti Fisik:
Rekaman pelaksanaan kegiatan dalam formulir
kegiatan yang harus berisi unsur yang dievaluasi,
kesimpulan dan rekomendasi teknis perbaikan
SOP, diverifikasi oleh PLP yang jenjang
jabatannya lebih tinggi, dan disahkan oleh Kepala
Laboratorium.
Alasan Penolakan:
•Unsur Perencanaan:
•Unsur Pelaksanaan:
•Unsur Evaluasi:
•Unsur Tindak Lanjut:
•Unsur Kelayakan Kegiatan:
TINGKAT/JENJANG
BUTIR KEGIATAN TERAMPIL AHLI
P1 P2 P3 A1 A2 A3
D. Pengevaluasian Sistem Kerja Laboratorium 
2 Mengevaluasi SOP pemeliharaan/perawatan
peralatadan bahan:
K1 dan BU - 0,2 0,25 0,25 - -
K1 dan BK - - 0,10 0,12 0,12 -
  K2 dan BU - - - 0,12 0,15 0,15
  K2dan BK - - - 0,14 0,18 0,18
K3 dan BU - - - - 0,22 0,27
    K3 dan BK - - - - 0.29 0.36
Angka kredit dihitung setiap kali melakukan evaluasi terhadap
seluruh SOP peralatan (K1, K2, atau K3) yang menggunakan
bahan (U/K). yang dilaporkan per semester
Bukti Fisik:
Rekaman pelaksanaan kegiatan dalam
formulir kegiatan yang harus berisi
unsur yang dievaluasi, kesimpulan dan
rekomendasi teknis perbaikan SOP,
diverifikasi oleh PLP dengan jenjang
setingkat lebih tinggi atau Kepala
Laboratorium dan disahkan oleh Kepala
Laboratorium.
TINGKAT/JENJANG
BUTIR KEGIATAN TERAMPIL AHLI
P1 P2 P3 A1 A2 A3
D. Pengevaluasian Sistem Kerja Laboratorium 
3 Mengevaluasi pedoman penilaian peralatan kategori
dan bahan:
K1 dan BU - 0,10 0,12 0,12 - -
K1 dan BK - - 0,07 0,09 0,09 -
K2 dan BU - - - 0,10 0,12 0,12
K2 dan BK - - - 0,10 0,12 0,12
K3 dan BU - - - - 0,14 0,18
    K3 dan BK - - - - 0,22 0,28

Angka kredit untuk butir kegiatan ini dihitung setiap kali


melakukan evaluasi, dilaporkan per semester.
TINGKAT/JENJANG
BUTIR KEGIATAN TERAMPIL AHLI
P1 P2 P3 A1 A2 A3
D. Pengevaluasian Sistem Kerja Laboratorium 
4 Mengevaluasi pemeliharaan/perawatan peralatan dan
bahan:
K1 dan BU 0,13 0,16 0,16 - - -
K1 dan BK - 0,16 0,20 0,20 - -
  K2 dan BU - - 0,12 0,15 0,15 -
  K2 dan BK - - 0,16 0,20 0,20 -
K3 dan BU - - - 0,19 0,24 0,24
    K3 dan BK - - - - 0,34 0,42
Hasil evaluasi harus mengidentifikasi kesesuaian/ketidaksesuaian
pelaksanaan kegiatan dengan program/jadwal yang ditetapkan,
kualitas pekerjaan pemeliharaan yang telah dilakukan, output hasil
pemeliharaan, dan rekomendasi perbaikan atau peningkatan
pemeliharaan ke depan.
TINGKAT/JENJANG
BUTIR KEGIATAN TERAMPIL AHLI
P1 P2 P3 A1 A2 A3
5 Melakukan evaluasi hasil kalibrasi peralatan:
Peralatan K1 - - 0,19 0,24 0,24 -
Peralatan K2 - - - 0,24 0,30 0,30

    Peralatan K3 - - - - 0,41 0,51


Dasar pemberian angka kredit adalah kegiatan evaluasi
yang dilakukan terhadap data seluruh hasil kalibrasi
peralatan (K1,K2,K3) per semester. Jika kegiatan ini
dilakukan kurang dari 6 bulan, maka angka kredit yang
diperoleh adalah = (jumlah bulan kegiatan/6) x AK).
TINGKAT/JENJANG
BUTIR KEGIATAN TERAMPIL AHLI
P1 P2 P3 A1 A2 A3
6 Melakukan evaluasi kinerja peralatan:
Peralatan K1 - - 0,16 0,21 0,21 -
8
Peralatan K2 - - - 0,32 0,40 0,40
    Peralatan K3 - - - - - 1,02

Dasar pemberian angka kredit adalah kegiatan


pengevaluasian yang dilakukan terhadap hasil pengecekan
kinerja seluruh alat (K1, K2, atau K3) yang ada di
laboratorium tempatnya bekerja selama satu semester. Jika
kegiatan ini dilakukan kurang dari 6 bulan, maka angka kredit
yang diperoleh adalah = (jumlah bulan kegiatan/6) x AK).
TINGKAT/JENJANG
BUTIR KEGIATAN TERAMPIL AHLI
P1 P2 P3 A1 A2 A3
  7 Melakukan evaluasi metode kerja peralatan dan
penerapan metode kerja:
Peralatan K1 - - 0,07 0,09 0,09 -
2
Peralatan K2 - - - 0,12 0,16 0,16
8
    Peralatan K3 - - - - 0,38 0,48
Hasil evaluasi adalah rekomendasi perbaikan metode kerja
4
untuk mengembalikan agar alat memiliki kemampuan
pengukuran seperti semula. Kegiatan evaluasi dilakukan
secara periodik dan dapat merupakan bagian dari kaji
ulang dokumen laboratorium secara keseluruhan.
TINGKAT/JENJANG
BUTIR KEGIATAN TERAMPIL AHLI
P1 P2 P3 A1 A2 A3
  8 Melakukan evaluasi penerapan metode kerja peralatan:
Peralatan K1 - - 0,96 0,12 0,12 -
Peralatan K2 - - - 0,13 0,16 0,16
    Peralatan K3 - - - - 0,44 0,55

Hasil evaluasi adalah kesimpulan tentang efektivitas penerapan


metode tersebut, dan rekomendasi peningkatan yang diperlukan.

Dasar penetapan angka kredit adalah kegiatan pengevaluasian


terhadap penerapan seluruh metode kerja peralatan (K1, K2, atau
K3) yang ada di laboratorium tempatnya bekerja yang digunakan
untuk mendukung seluruh aktivitas kegiatan Tridarma PT selama
satu semester.
TINGKAT/JENJANG
BUTIR KEGIATAN TERAMPIL AHLI
P1 P2 P3 A1 A2 A3
9 Melakukan evaluasi penggunaan peralatan:
  Peralatan K1 - - - 0,21 - -
  Peralatan K2 - - - 0,16 0,20 0,20
    Peralatan K3 - - - - 0,48 0,60

Tipikal siklus evaluasi adalah per semester, angka kredit dihitung


setiap kali evaluasi untuk paket peralatan (K1, K2, atau K3) yang
ada di satu laboratorium.
Unsur evaluasi setidaknya harus mencakup intensitas/frekuensi
penggunaan setiap alat, dan kualitas data/produk yang dihasilkan
oleh masing-masing alat, sehingga efektivitas pemanfaatannya
terpetakan.
Hasil evaluasi dapat berupa ranking tingkat penggunaan/
pemanfaatan alat dan kinerja alat yang akan dijadikan sebagai dasar
untuk pengadaan, peningkatan cakupan layanan atau peningkatan
TINGKAT/JENJANG
BUTIR KEGIATAN TERAMPIL AHLI
P1 P2 P3 A1 A2 A3
Mengevaluasi
program tahunan
10 - - - - 0.19 0,24
pengelolaan
laboratorium
Hasil evaluasi harus mampu mengidentifikasi capaiaan, dan
kekurangan, dan menganalisis penyebab terjadinya
kekurangan tersebut, tindaklanjut yang harus dilakukan dan
rekomendasi peningkatan untuk pengelolaan laboratorium
tahun berikutnya.
Base line evaluasi adalah sasaran kegiatan yang telah
ditetapkan pada program tahunan pengelolaan
laboratorium
TINGKAT/JENJANG
TERAMPIL AHLI
BUTIR KEGIATAN
P
1 P2 P3 A1 A2 A3
Mengevaluasi
subprogram tahunan 0,12
11 - - - 0,16 0,16
pengelolaan 8
laboratorium
Hasil masing-masing evaluasi harus mampu mengidentifikasi
capaian, dan kekurangan, dan menganalisis penyebab
terjadinya kekurangan tersebut, tindaklanjut yang harus
dilakukan dan rekomendasi peningkatan setiap subprogram
untuk tahun berikutnya.
Angka kredit untuk butir kegiatan ini dihitung setiap kali
melakukan evaluasi terhadap setiap subprogram, dilaporkan
per tahun.
TINGKAT/JENJANG
BUTIR KEGIATAN TERAMPIL AHLI
P1 P2 P3 A1 A2 A3
Mengevaluasi -
metode
12 - - 0.28 0,35 0,35
penanganan
Contoh:
bahan
Seorang PLP Ahli Muda melakukan evaluasi metode
penanganan bahan umum dan metode penganganan bahan
khusus yang ada di laboratorium tempatnya bekerja, maka
mendapatkan angka kredit : 2 x 0.35 = 0.70.
Bukti Fisik:
Laporan evaluasi metode penanganan bahan (dapat berupa
check list), kesimpulan dan rekomendasi perbaikannya ke
depan, diverifikasi oleh PLP Ahli Madya, dan disahkan
Kepala Laboratorium.
TINGKAT/JENJANG
BUTIR KEGIATAN TERAMPIL AHLI
P1 P2 P3 A1 A2 A3
13 Menganalisis hasil evaluasi penggunaan peralatan dan
bahan:
K1 dan BU - - 0.06 0,08 0.08 -
K1 dan BK - - 0.12 0,16 0.16 -
  K2 dan BU - - - 0.16 0,20 0.20
  K2 dan BK - - - 0.22 0,28 0.28
K3 dan BU - - - - 0.26 0,33
  K3 DAN BK - - - - 0.34 0,42
Lingkup Kegiatan: Menganalisis hasil evaluasi penggunaan
peralatan (K1, K2, atau K3) dan bahan (U/K). Hasil evaluasi yang
telah dilakukan apakah sudah tepat, terutama dalam menetapkan
tingkat pemanfaatan suatu alat dan kinerjanya, rekomendasi
pengadaan alat baru, atau peningkatan cakupan layanan
suatu alat (per semester)
Pengembangan Kegiatan Laboratorium
TINGKAT/JENJANG
BUTIR KEGIATAN TERAMPIL AHLI
P1 P2 P3 A1 A2 A3
1 Mengembangkan sistem pengelolaan laboratorium:
Anggota - - - 0,07 0,14 0,14
    Ketua - - - - 0,14 0,18
4
Lingkup pekerjaan mengembangkan sistem pengelolaan
laboratorium adalah melakukan penyusunan sistem
manajemen mutu, mengimplementasikannya dalam praktek
laboratorium sehari-hari, melakukan evaluasi dan tindak
lanjut hasil evaluasi, dan melakukan perbaikan
berkesinambungan agar mutu pelayanan laboratorium
terpelihara, dan mampu memberikan pelayanan terbaik kepada
Bukti Fisik:
1. Surat tugas atau SK tim untuk kegiatan
pengembangan sistem pengelolaan
laboratorium.
2. Naskah (dokumen) hasil penyusunan
pengembangan sistem pengelolaan
laboratorium, yang disahkan oleh Kepala
Laboratorium.
3. Naskah (dokumen) hasil kegiatan
pengembangan sistem pengelolaan
laboratorium (misalnya rekaman hasil audit
internal, hasil uji profisiensi, atau hasil tindak
lanjut terhadap ketidaksesuaian pengujian atas
komplain pelanggan laboratorium) yang
disahkan oleh Kepala Laboratorium.
TINGKAT/JENJANG
BUTIR KEGIATAN TERAMPIL AHLI
P1 P2 P3 A1 A2 A3
2 Mengembangkan kinerja peralatan:
Peralatan K1 - - 0,14 0,18 0,18 -
Peralatan K2 - - - - 0,30 -
    Peralatan K3 - - - - 0,29 0,36

Dasar pemberian angka kredit untuk kegiatan ini adalah produk


pengembangan kinerja satu peralatan dalam satu semester.
Kegiatan yang dimaksud adalah upaya untuk meningkatkan
kemampuan pengukuran alat baik dari segi kemampuan
pengukuran terbaik (best measurement capability), peningkatan
sensitivitas, dan ketelitian pengukurannya, maupun dari segi
penambahan cakupan kemampuan pengukurannya, melalui
kegiatan optimasi
PLP Ahli dapat sistem kerja
memanfaatkan alatnya
rekaman dan atauhasil
rekomendasi modifikasi
analisis
peralatan tersebut.
dan evaluasi kinerja alat yang telah dilakukan sebagai titik tolak
pengembangan tersebut.
Contoh:
Seorang PLP Ahli Madya berhasil meningkatkan
ketelitian pengukuran 1 alat kategori 3 melalui
modifikasi salah satu komponen alat tersebut. Pada
periode yang sama dia juga berhasil menambah
kemampuan cakupan pengukuran 1 alat kategori 3
lainnya dari 2 menjadi 3 cakupan pengukuran,
maka memperoleh angka kredit = 2 x 0.36 = 0.72.
Bukti Fisik:
Laporan keberhasilan pengembangan kinerja
peralatan disertai bukti objektif seperti
rekaman data teknis peningkatan kemampuan
alat dimaksud, diverifikasi oleh PLP Ahli Madya
dan disahkan oleh Kepala Laboratorium.
TINGKAT/JENJANG
BUTIR KEGIATAN TERAMPIL AHLI
P1 P2 P3 A1 A2 A3
3 Mengembangkan metode kerja peralatan:
Peralatan K1 - - 0,096 0,12 0,12 -
Peralatan K2 - - - 0.16 0,20 0.20
    Peralatan K3 - - - - 0.34 0,42

Kegiatan yang dimaksud adalah memperbaiki metode kerja alat


yang sudah ada, atau mengganti sama sekali dengan metode baru
sehingga diperoleh prototype produk yang dihasilkan oleh alat
tersebut menjadi lebih baik, hasil pengukuran yang lebih baik,
waktu pengukuran yang lebih singkat, penggunaan bahan yang
lebih efisien, dan meminimalisir resiko kecelakaan kerja.
Dasar pemberian angka kredit untuk kegiatan ini adalah produk
pengembangan metode kerja satu peralatan dalam satu semester.
Contoh:
Seorang PLP Ahli Madya berhasil mengembangkan
metode kerja 1 alat kategori 3 sehingga bisa
menghemat penggunaan bahan sampai 50% dari
semula. Pada periode yang sama dia juga berhasil
memperbaiki metode kerja 2 alat kategori 3 lainnya
sehingga waktu produksi dan waktu pengukuran
bisa dikurangi menjadi 30 menit dari semula 60
menit, maka memperoleh angka kredit = 3 x 0.42 =
Bukti
1.26. Fisik:
Laporan keberhasilan pengembangan metode
kerja peralatan disertai bukti objektif seperti
rekaman data teknis keunggulan metode
dimaksud, diverifikasi oleh PLP yang jenjang
jabatannya lebih tinggi, dan disahkan oleh Kepala
Laboratorium.
TINGKAT/JENJANG
BUTIR KEGIATAN TERAMPIL AHLI
P1 P2 P3 A1 A2 A3
4 Mengembangkan metode pengujian, kalibrasi, dan/atau
produksi dalam skala terbatas menggunakan peralatan dan
bahan:
  K1 dan BU - - - 0,16 0.16 -
  K1 dan BK - - - 0,08 0.08 -
K2 dan BU - - - 0.16 0,20 0,20
K2 dan BK - - - 0.22 0,28 0,28
K3 dan BU - - - - 0.27 0,34
  K3 dan BK - - - - 0.34 0,42
Cakupan kegiatan ini adalah memperbaiki metode pengujian, kalibrasi,
dan atau produksi dalam skala terbatas yang sudah ada, atau mengganti
sama sekali dengan metode baru sehingga diperoleh hasil
pengujian/kalibrasi yang lebih valid, prototype produk yang dihasilkan
oleh metode tersebut menjadi lebih baik, dengan waktu yang lebih
singkat, penggunaan bahan yang lebih efisien, dan meminimalisir resiko
TINGKAT/JENJANG
BUTIR KEGIATAN TERAMPIL AHLI
P1 P2 P3 A1 A2 A3
  Meningkatka
n mutu
0,54
5 produk - - - - 0,68
4
dalam skala
laboratorium
Kegiatan yang dimaksud adalah upaya untuk meningkatkan
mutu produk suatu barang, bahan atau alat yang
dihasilkan di laboratorium melalui kegiatan pemurnian,
karakterisasi maupun peningkatan kinerja antara alat, bahan
dan metode yang digunakan dalam memproduksi barang,
bahan atau alat.
Dasar pemberian angka kredit untuk kegiatan ini adalah
setiap peningkatan mutu satu produk maka mendapat angka
kredit 0.68.
Teknik Penilaian dan Verifikasi Hasil
Kegiatan PLP
Pengevaluasian Sistem Kerja
Laboratorium
dan
Pengembangan Kegiatan Laboratorium
3.1. Tahapan dalam Menilai
3.1.1. Setiap pengajuan Angka Kredit unsur kegiatan
pengembangan
profesi PLP, harus dilengkapi dengan :
● Surat Pernyataan Merencanakan/Melakukan

Kegiatan Pengelolaan Laboratorium


● Bukti-bukti fisik dari setiap masing-masing
kegiatan
3.1.2. Contoh Pengelolaan
format Laboratorium
Surat Pernyataan
Merencanakan/Melakukan
Kegiatan Pengevaluasian/Pengembangan
3.1.3. Contoh format Bukti Fisik Kegiatan
Pengelolaan
Laboratorium
3.2. Alasan Penolakan dan Saran Perbaikan
3.2.1 Kegiatan Pengevaluasian Sistem Lab
Kegiatan Evaluasi Pengeloaan Laboratorium
1. Aspek Perencanaan
No Alasan penolakan dan saran
1 A Kegiatan tidak terencana (terjadwal) atau tidak
diusulkan dalam sistem perencanaan
Disarankan untuk membuat membuat usulan
subprogram sesuai dengan perencanaan Lab
B Rencana yang diusulkan tidak berkesinambungan
atau berdiri sendiri
Disarankan untuk membuat usulan subprogram
berdasarkan hasil kajian manajemen/kegiatan
rutin, atau hasil kegiatan PLP degan jenjang satu
Kegiatan Evaluasi Pengeloaan Laboratorium
2. Aspek Pelaksanaan Kegiatan
No. Alasan Penolakan dan Saran
2 A Lingkup kegiatan evaluasi pengelolaan laboratorium
tidak sesuai dengan prioritas laboratorium dan
ketentuan dengan tugas pokok PLP
Disarankan untuk membuat melaksanakan kegiatan
yang sesuai dengan tupoksinya.
B Pelaksanaan kegiatan evaluasi melebihi beban
kelayakan dengan kebutuhan kegiatan laboratorium
Disarankan untuk melaksanakan beban kerja yang
layak sesuai kriteria prioritas
C Pelaksanaan kegiatan yang dilakukan tidak konsisten
dengan tugas PLP ataupun keterkaitan dengan kegiatan
di Laboratorium
Disarankan untuk melakukan tugas sesuai dengan
tupoksi dan menyusun skala prioritsn dalam
Kegiatan Evaluasi Pengeloaan Laboratorium
3. Aspek Monitoring
No Alasan Penolakan dan Saran
3 A Laporan pelaksanaan kegiatan tidak diverifikasi
oleh PLP dengan Jenjang lebih tinggi dan disahkan
oleh Kepala Laboratorium
Disarankan untuk melampirkan surat penyataan
melaksanakan kegiatan yang sudah diverivikasi dan
disahkan
B Saat pelaksanaan kegiatan tidak terdokumentasi
dengan baik atau dilengkapi bukti fisik (dapat
ditelusur)
Disarankan untuk melengkapi lampiran bukti fisik
pendukung
Kegiatan Evaluasi Pengeloaan Laboratorium
4. Aspek Tindak Lanjut
No Alasan Penolakan dan Saran
4 A Laporan kegiatan evaluasi tidak menjelaskan
secara spesifik kesimpulan dan rekomendasi yang
diberikan
Disarankan untuk membuat hasil evaluasi
dengan kesimpulan dan rekomendasi untuk
kegiatan tindak lanjut. (Indikator tidak terukur)
B Rekomendasi tindak lanjut untuk pencegahan,
perbaikan ataupun peningkatan kinerja tidak pasti
(jadwal, pelaksananya, indikator)
Disarankan untuk melmbuat rokemendasi yang
lebih spesifik
Kegiatan Pengembangan Kegiatan Laboratorium
1. Aspek Perencanaan
No Alasan penolakan dan saran
1 A Kegitan Pengembangan Laboratorium tidak
terencana (terjadwal) atau tidak diusulkan dalam
sistem perencanaan
Disarankan untuk membuat usulan subprogram
sesuai dengan kebutuhan Lab (bukti fisik)
B Rencana pengembangan kegiatan laboratorium
yang diusulkan tidak berdasarkan hasil kaji ulang
manajemen
Disarankan untuk membuat usulan subprogram
berdasarkan hasil kajian manajemen sebagai
bentuk tindak lanjut prioritas pengembangan
laboratorium (Bukti fisik)
Kegiatan Pengembangan Kegiatan Laboratorium
2. Aspek Pelaksanaan Kegiatan
No. Alasan Penolakan dan Saran
2 A Lingkup kegiatan pengembangan kegiatan
laboratorium tidak sesuai dengan ketentuan dengan
tugas pokok PLP
Disarankan untuk membuat melaksanakan kegiatan
yang sesuai dengan tupoksinya (khususnya bagi PLP
Ahli Muda dan Madya).
B Pelaksanaan kegiatan pengembangan kegiatan
laboratorium melebihi beban kelayakan. Disarankan
untuk melaksanakan beban kerja yang layak
(proporsional dengan beban tugas pokok PLP)
C Pelaksanaan kegiatan yang dilakukan tidak konsisten
dengan tugas PLP ataupun keterkaitan dengan kegiatan
di Laboratorium
Disarankan untuk melakukan tugas sesuai dengan
Kegiatan Pengembangan Kegiatan Laboratorium
3. Aspek Monitoring
No Alasan Penolakan dan Saran
3 A Laporan pelaksanaan kegiatan pengembangan
kegiatan laboratorium tidak diverivikasi oleh PLP
dengan Jenjang lebih tinggi dan disahkan oleh
Kepala Laboratorium
Disarankan untuk melampirkan surat penyataan
melaksanakan kegiatan yang sudah diverivikasi
dan disahkan
B Bukti fisik selama pelaksanaan kegitan
pengembangan tidak medukung/ tidak lengkap
untuk pelaksaan kegiatan yang telah dilaksanakan
Disarankan untuk melengkapi lampiran bukti
fisik pendukung
Kegiatan Pengembangan Kegiatan Laboratorium
4. Aspek Tindak Lanjut
No Alasan Penolakan dan Saran
4 A Laporan pengembangan kegiatan laboratorium
tidak menjelaskan secara spesifik kesimpulan dan
rekomendasi yang diberikan
Disarankan untuk membuat laporan dengan
kesimpulan dan rekomendasi atau kelayakan untuk
ditindak lajuti
B Bukti fisik kegiatan tidak didukung oleh hasil
rekomendasi sebelumnya.
Disarankan untuk melampirkan bukti bukti fisik
pendukung.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai