Anda di halaman 1dari 23

g k a h-

Lan
a h A u d i t
La ng k
a j em e n
Man Oleh : )/A2
atu s S a’ad ah (18133100017
Zesi Fasil (18133100054
)/A2
u rd iy ani
Anjar S
un a (1 8133100064)/A2
rt
Fitria Dewi Fo
Audit
Pendahuluan
Audit pendahuluan
dilakukan dalam rangka
mempersiapkan audit lebih
dalam. Audit ini lebih
ditekankan pada usaha
untuk memperoleh
informasi latar belakang
tentang objek audit.
Pemahaman Auditor
terhadap Objek Audit

Objek audit meliputi keseluruhan


perusahaan dan atau kegiatan yang
dikelola oleh perusahaan tersebut
dalam rangka mencapai tujuannya.
Untuk mencapai tujuannya, objek
audit menetapkan berbagai progam
yang pelaksanaannya dijabarkan ke
dalam berbagai bentuk kegiatan
Penentuan Tujuan Audit
Risiko kegagalan terhadap pencapaian
tujuan objek audit

1 2 3
Tujuan objek audit yang Tujuan objek audit Kegiatan objek audit
beraneka ragam & tidak yang kurang jelas rumit & Kompleks
konsisten

4 5 6
Pengendalian Perubahan
Perubahan yang tidak
yang lemah Lingkungan objek
terencana & perputaran
karyawan yang tinggi audit
Penentuan Ruang Lingkup

1 2 3
Ketaatan pada peraturan
Bidang Keuangan dan kebijakan Ekonomisasi
perusahaan

4 5
Efisiensi Efektivitas
Sasaran Audit

Kriteria
Dapat berupa SOP, Job description,
Peraturan perusahaan, dll

Penyebab
Tindakan/aktivitas actual dilakukan
setiap individu/kelompok yg terdapat
pada objek audit

Akibat
hasil pengukuran & pembandingan
antara aktivitas individu/kelompok dg
kriteria yang telah ditetapkan terhadap
aktivitas tersebut
Cara Menyajikan
Temuan Audit

Kondisi Kriteria
 Mendeskripsikan kondisi yang • Merupakan panduan setiap
ditemukan pada objek individu/kelompok dalam
pemeriksaan melakukan aktivitasnya
 Kondisi merupakan hasil actual • Kriteria merupakan
pelaksanaan program/aktivitas pedoman/standar yang terukur
 Kondisi bukan merupakan • Sajikan kriteria apa adanya
kesimpulan dari temuan seperti yang dirumuskan pada
 Sajikan kondisi seperti apa manual objek pemeriksaan.
adanya pada saat ditemukan
Penyebab Akibat
 Merupakan hasil pengukuran
 Merupakan tindakan atau
dan pembandingan antara
aktivitas actual yang dilakukan
aktivitas individu (kelompok)
oleh individu/kelompok pada
dan kriteria yang telah
objek pemeriksaan
 ditetapkan terhadap aktivitas
Penyebab merupakan penerapan
tersebut.
dari kriteria yang telah
 Lakukan penilaian dan
ditentukan
 pengukuran terhadap pengaruh
Sajikan penyebab sebagai
dari perbedaan antara
rekaman atas kejadian/cara kerja
pencapaian aktivitas dengan
dalam melaksanakan aktivitas.
kriterianya.
Penelaahan terhadap Peraturan dan
Kebijakan yang Berkaitan dengan Objek
Audit

Setiap aktivitas dalam objek pemeriksaan diatur


oleh seperangkat peraturan dan kebijakan.
Sebelum menggunakannya sebagai kriteria untuk
menilai, auditor harus menelaah terlebih dahulu
aturan-aturan dan kebijakan tersebut. Penelaahan
ini bertujuan untuk memperoleh informasi
tentang peraturan-peraturan yang berhubungan
dengan objek audit, baik bersifat umum maupun
yang berhubungan khusus dengan berbagai
program/aktivitas yang diselenggarakan pada
objek audit.
Pengembangan Kriteria Awal dalam Audit

Dalam pengembangan kriteria awal ini,


auditor dapat mengacu pada beberapa
sumber:
Faktor yang memengaruhi kriteria yang  Undang-undang (peraturan) yang
akan digunakan dalam audit antara lain: berlaku
 Kebijakan-kebijakan yang ditetapkan
dalam objek audit
● Tujuan dari kegiatan yang diaudit  Norma (standar) yang sudah
● Pendekatan audit mendapat pengakuan (diterima)
● Aktivitas tujuan audit secara umum
 Kriteria yang digunakan pada objek
audit sejenis
 Pengalaman auditor dalam tugas-
tugas audit sebelumnya pada objek
audit sejenis
Kesimpulan Hasil Audit Pendahuluan
Daftar bidang/kegiatan yang Rekomendasi sementara yang
mengandung kelemahan, yang diajukan untuk memperbaiki
akan dijadikan tujuan audit kelemahan-kelemahan yang ada
pada tahap audit selanjutnya
Tindakan-tindakan perbaikan
Alasan mengapa
yang sudah dilakukan objek
bidang/kegiatan tersebut
audit berdasarkan rekomendasi
memerlukan audit lanjutan
sementara yang diberikan
auditor sebelumnya
Temuan-temuan sementara
Bukti-bukti yang perlu diperoleh
yang diperoleh berkaitan
pada audit selanjutnya berkaitan
dengan bidang/kegiatan yang
dengan tujuan audit sementara
termasuk dalam daftar
yang telah ditetapkan
bidang/kegiatan
Review terhadap Pengendalian Manajemen

Suatu sistem  Pernyataan tujuan perusahaan


 Rencana perusahaa yang digunakan untuk
pengendalian manajemen
mencapai tujuan
harus dapat menjamin  Kualitas dan kuantitas SDM yang sesuai
bahwa perusahaan telah dengan tanggung jawab yang dipikul dan
melaksanakan strateginya adanya pemisahan fungsi yang memadai
dengan efektif dan  Sistem pembuatan kebijakan dan praktik
efisisen. Karakteristik yang sehat pada masing-masing unit
sistem pengendalian organiasi
 Sistem penelaahan yang efektif pada setiap
manajemen yang baik
aktivitas untuk memperoleh keyakinan
mencakup hal-hal berikut. bahwa kebijakan dan praktik yang sehat
telah dilaksanakan dengan baik.
Pernyataan tujuan Rencana perusahaan

Rencana yang merupakan


Pernyataan tujuan dapat penajabaran dari tujuan
memberikan arah kepada semua perusahaan, harus disusun untuk
komponen dalam perusahaan
mencapai sasaran perusahaan
dalam melaksanakan aktivitasnya
baik jangka pendek maupun
karena dengan pernyataan tujuan
ini, didukung dengan sosialisasi jangka panjang, yang biasanya
yang memadai akan membantu juga diikuti dengan penentuan
setiap komponen di dalam strategi untuk
perusahaan tidak saja mampu mengimplementasikannya.
melaksanakan berbagai aktivitas,
tetapi juga memahami untuk apa
mereka melakukan aktivitas
tersebut.
Kualitas dan kuantitas sumber daya
manusia yang memadai
Untuk menilai ketersediaan SDM dan efektivitasnya dalam mendukung pencapaian tujuan
perusahaan, auditor harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut.
1. Apakah rekrutmen karyawan yang dilakukan telah melalui suatu perencanaan SDM?
2. Apakah seleksi karyawan yang dilakukan telah sesuai dengan pedoman penerimaan
karyawan yang ditetapkan perusahaan?
3. Apakah karyawan yang diterima telah sesuai dengan kualifikasi bidang kerja (jabatan)
yang akan diisi dan sesuai dengan kebutuhan pekerjaan yang ada pada perusahaan?
4. Apakah spesifikasi dan deskripsi tersedia untuk masing-masing jabatan yang ada dalam
perusahaan?
5. Apakaj keputusan penempatan karyawan telah melalui orientasi yang memadai dan
sesuai dengan kecenderungan berprestasi karyawan tersebut?
6. Apakah setiap pekerjaan telah dilengkapi dengan uraian kerja yang memadai?
7. Apakah program peningkatan kemampuan karyawan telah dilakukan sesuai dengan
kebutuhan dan dilaksanakan secara efektif dan efisien?
8. Apakah penilaian prestasi, pemberian sanksi atau penghargaan kepada karyawan telah
dilakukan secara adil, sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang telah berlaku
diperusahaan tersebut?
Kebijakan dan
Praktik yang Sehat

01 Untuk mendukung parktik yang


sehat , berbagai kebijakan yang
dibuat prusahaan harus
dikomunikaikan kepada seluruh
pihak yang berkeprntingan
Sistem Review yang Efektif

• Menetapkan tingkat penting (significance) dan


kepekaan
• Menilai tingkat kerentanan progam/aktivitas
• Mengidentifikasi dan memahami pengendalian
manajemen
• Menetapkan apa yang sudah diketahi tentang
efektivitas pengendalian
• Menilai kecukupan desai pengendalian
• Menetapkan melalui pengujian
• Melaporkan hasil-hsil penilaian manajemen dan
mendiskusikan tindakan-tindakan perbaikan
yang diperbaiki.
Audit Lanjutan
Mengumpulkan tambahan

01 02
informasi latar belkang Memperole bukti-bukti
objek audit yang yangrelvan, material,
diperlukan dan komponen

03 Membuat ringkasan
atas buki yag telah
diperoleh
04 Menyusun kesimpulan
atas dasar ringkasan bukti
yang telah diperoleh
Memporoleh bukti

• Kriteria atas kegiatan semua bukti yang


yang diaudit sudah diperolrh dalam audit
sesuai dan dapat harus memenuhi kriteria
diterima brikut:
• Terdapat pelaksanaan • Relevan
yang menyimpag
• Terdapat akibat yang • Material
cukup penting dan • Kompoten
materiel dari terjadinya
perbedaan antra kondisi • Cukup memadai
dengan kriteria yang
telah ditetpkan
Membuat Ringkasan dan
Mengelompokan Bukti

Kriteria
yang berkaitan dengan
norma

Penyebab
tindakan menyimpang

Akibat
pengukuran antara
penyebab yangterjadi
dengan kriteria
Pengembangan
Temuan dalam
Audit Lanjutan

Pengembangan temuan
merupakan pengumpulan dan
sintesis informasi khusus yang
bersangkutan dengan
program/aktivitas yang diaudit,
dievaluasi, dan yang dianalisis
karena diperkirakan akan
menjadi perhatian yang
berguna bagi pengguna
laporan..
Pelaporan
• Mengikuti arus informasi yang
diperoleh selama tahapan-
tahapan audit.
• Mengikuti arus informasi yang
menitikberatkan penyajian
kepada kepentingan para
pengguna laporan hasil audit
Tindak Lanjut
Implementasi tindak lanjut atas
rekomendasi yang diberikan auditor
merupakan bentuk komitmen manajemen
dalam meningkatkan proses dan kinerja
perusahaan atas beberapa
kelemahan/kekurangan yang masih
terjadi.
Tha
n ks!!
!

Anda mungkin juga menyukai