Anda di halaman 1dari 28

KONSEP DAN MODEL PROMOSI KESEHATAN

By : Lily Marleni, S.Kep.,M.Kes


BATASAN
 Soekidjo, 2005
Promkes: upaya memasarkan, menjual, memperkenalkan
pesan2/program2 kesehatan sehingga masyarakat
menerima/”membeli”/mengenal pesan2 kesehatan tsb,
yg akhirnya masyarakat MAU berperilaku hidup sehat.
 WHO (1984), merevitalisasi pendidikan
kesehatan dengan istilah promosi kesehatan,
kalau pendidikan kesehatan diartikan sebagai
upaya perubahan perilaku maka promosi
kesehatan tidak hanya untuk perubahan
perilaku tetapi juga perubahan lingkungan
yang memfasilitasi perubahan perilaku
tersebut.
Dari pengalaman:

pendidikan kesehatan
hanya mampu meningkatkan pengetahuan
tapi prakteknya belum!!

Karena: fasilitas kesehatan tidak mencukupi


 Lawrence Green, 1984
Promkes: segala bentuk kombinasi pendidikan
kesehatan dan intervensi yang terkait dengan
ekonomi, politik dan organisasi yang
dirancang untuk memudahkan perubahan
perilaku dan lingkungan yang kondusif bagi
kesehatan.
 Ottawa Charter, (kanada, 21 nov 1986)
Health promotion is the process of enabling people to increase
control over, and to improve their health, WHO, 1986)

Atau: proses yang memungkinkan orang-orang untuk mengontrol


dan meningkatkan kesehatannya

Dengan kata lain: Proses pemberdayaan masyarakat untuk


memelihara, meningkatkan dan melindungi kesehatannya
 Jadi, tujuan akhir promkes adalah orang-orang SADAR
pentingnya kesehatan bagi mereka sehingga mereka
sendirilah yang akan melakukan usaha-usaha untuk
menyehatkan diri mereka.

 Batasan tersebut mencakup 2 aspek, yaitu


MAU dan MAMPU
 Selama ini, kita cenderung lebih aktif mengatasi masalah
kesehatan masyarakat.
 Promkes mengharapkan, masyarakatlah yang menciptakan
kesehatan mereka yang lebih baik.
TUJUAN PROMKES
Tersosialisasinya program-program kesehatan dan terwujudnya
masyarakat Indonesia baru yang berbudaya hidup bersih dan sehat
serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan
PRINSIP-PRINSIP PROMKES
 Pemberdayaan masyarakat
 Perubahan/perbaikan perilaku masyarakat di bidang kesehatan

 Melingkupi upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif

 Selain edukatif, juga melakukan upaya advokasi dan bina


suasana
 Berpatokan pada PHBS dengan 5 tatanan
 Di rumah, tempat kerja, tempat umum, tempat yankes,
sekolah
 Peran kemitraan dengan pemerintah, swasta dan lsm
VISI PROMKES

Masyarakat MAU dan MAMPU


Memelihara dan meningkatkan
kesehatannya
MISI PROMKES

1. ADVOKASI
2. MEDIATOR (jembatan lintas sektoral)
3. PEMBERDAYAAN
SASARAN PROMKES

PRIMER TERSIER
Sasaran yang punya masalah Para pengambil keputusan,
Diharapkan mau dan mampu penyandang dana, pembuat
Berperilaku hidup sehat Kebijakan.
SKUNDER
Individu/kelompok
Yang berpengaruh
Terhadap sasaran primer
SASARAN PROMKES MENURUT TATANAN
sasaran keluarga Inst.kesehatan Tp.kerja sekolah Tp.umum

 Individu/aggt  Pasien  karyawan  siswa  Pengunjung/


kel yg punya  Pengantar/ pengguna
primer masalah, keluarga jasa
mis.:ibu hamil  Keluarga  Masyarakat
pasien umum

 Kepala kelg  Petugas kes  Menejer  Guru  pegawai


 Orang tua/  Kader  Serikat  Karyawan  karyawan
mertua kesehatan buruh  BP3  menejer
 Kader  Organisa  OSIS
skunder  To-mas si profesi
 To-ga
 LSM
 Petugas kes

 Kepala Kelg  Pimp.institusi  Direktur  Kep.sek  Direksi


tersier  Ketua RT/RW di institusi  pemilik  pemilik  pemilik
 Kepala Desa kes.
RUANG LINGKUP PROMKES
DASARNYA ;

Ilmu Perilaku Dimensi dan Tempat


pelaksanaan

Ilmu2 lain yang terkait,


berhubungan dengan Perubahan Perilaku
STRATEGI PROMKES
 WHO, 1994
1. ADVOKASI (advocacy)
2. DUKUNGAN SOSIAL (social support)
3. PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
(empowerment)
Maka:
Ruang lingkup Promkes didasarkan pada dua dimensi.

Dimensi : Dimensi :
sasaran yan kes tempat

Institusi
kelaurga Yan kes
Preventiv & Kuratif &
promotiv: rehabilitatif:
Bagi klp sehat Bagi klp sakit sekolah Tempat umum

Tempat kerja
METODE & MEDIA PROMKES
: Kombinasi antara cara-cara dan alat bantu (media) yang
digunakan untuk menyampaikan pesan-pesan kesehatan kepada
sasaran.
 Metode Promosi Individual
 bimbingan, penyuluhan, wawancara

 Metode Promosi Kelompok


 Kelompok Besar : Ceramah,Seminar;
 Kelompok Kecil : Diskusi, Brain Storming, Snow Ball, Role Play,
permainan Simulasi

 Metode Promosi Kesehatan Massal


 Public Speaking, Media Massa
Berdasarkan sasaran,
ada 3 metode dan teknik promkes

materi promkes-e'q
individual massal

kelompok Ceramah umum


pidato

Media massa:
Elektronik, cetak, luar ruang
(spt: spanduk, umbul2,
21
baleho, dll)
BEBERAPA METODE PROMKES
BEBERAPA MEDIA PROMKES

end
MODEL PROMOSI KESEHATAN

1.Health Belief Model


2.Trans Theorical Model
3.Teori Sebab Akibat
4.Stres Dan Coping
Health Belief Model (Model Kepercayaan
Kesehatan)

perubahan perilaku kesehatan dan model


psikologis. Teori Health Belief Model
didasarkan pada pemahaman bahwa
seseorang akan mengambil tindakan yang
akan berhubungan dengan kesehatan
Trans Theorical Model

suatu model yang diterapkan untuk menilai kesiapan seorang


individu untuk bertidak atas perilaku sehat yang baru dan
memberikan strategi atau proses perubahan untuk memandu
setiap individu melalui tahapan perubahan untuk bertindak
dalam pemeliharaan kesehatan.
Teori Sebab Akibat

suatu respon seseorang terhadap


stimulus atau objek yang berkaitan
dengan sakit dan penyakit, sistem
pelayanan kesehatan, makanan dan
minuman serta lingkungan.
Stress dan Coping

Stres adalah kemampuan


diri dan penyesuaian diri
Coping adalah proses yang
yang memerlukan respons.
di lalui oleh individu
Selain itu, stress disebut
dalam menyelesaikan
juga ketegangan dalam
situasi stressfull
perilaku dan bentuk
merupakan respon individu
perasaan yang bergejolak
terhalang situasi yang
yang menekan berupa
mengancam dirinya baik
ketegangan.
fisik maupun psikologi

Anda mungkin juga menyukai