3
STUNTING DALAM TUJUAN GLOB A L- NASIONAL
2.ZERO HUNGER
PADA TAHUN 2030,
3. GOOD MENGAKHIRI SEGALA
HEALTH&
BENTUK
WELL BEING
MALNUTRISI TERMASUK
STUNTING PADA BADUTA
DAN BALITA
5.GENDER
EQUALITY
TARGET
RPJMN
TAHUN
6.CLEAN WATER
& SANITATION 2019
Stunting
Baduta 28% 4
Stunting
ditandai Penyebab Multi
dengan Dimensi
BALITA STUNTING
1. GAGAL TUMBUH – (TB/U)
Pendek (TB/U), Kurus
(BB/U) MENGHAMBAT
2. GAGAL KEMBANG – Pembangunan
dan Peluang
Gangguan Kognitif,
Menjadi
lambat menyerap NEGARA MAJU
pengetahuan, lemah di
matematika; Stunting Riskesdas 2013
(pendek dan defisit 37,2 %(9 Juta)
kognitif)
3. GANGGUAN SIRKESNAS 2016
33,6%
METABOLISME TUBUH –
potensi untuk terkena
penyakit tidak menular Masalah Kesehatan
(di atas ambang batas
20%)
STRATEGI 5 PILAR PENANGANAN STUNTING
3. Solok SULTRA DKI 1. Rokan hulu Kapuas KALSEL 3. Kab. Sintang 1.Buton
GORONTALO 2.Seram bagian Selatan
JAKARTA
2. Kampar JAMBI
1. Hulu Sungai 2.Kolaka
1.Gorontalo JATENG 7. Grobogan Bumbu
8. Ngada
1. Kaur
BENGKULU Barat 1.Kep. Seribu 2. Tanah
9
PREVALENSI MASALAH GIZI PADA BALITA
TAHUN 2013 DAN TAHUN 2018
BB/U TB/U BB/TB
19.2 19.3
18
13.9 13.8
11.5 11.9
8
6.8 6.7
5.7 5.3
3.9 3.5
95.2 96.1
79.3
84.1
75.5 77.8
70 74.1 66.7 71.3
58.2 57.9 59.2 54.6
53.5 48.6 46.6
44.6
36.
12
Persentase Desa ODF
STOP BUANG AIR BESAR
SEMBARANGAN
Persentase Akses
terhadap Sanitasi Layak
18,2
72,5
Persentase Akses
terhadap air
bersih yang
layak
22,02% P
ERSENTASE POSYANDU AKTIF 34
50,85%
46,43%
95,58
49,67% 51,32% 66,05
44,01 85,71%
22,22% 48,36%
41,18%
24,77% 57,27% 34,97%
69,85% 63,57%
17,70%
31,15% 85,07% 44,38%
22,71% 55,65%
33,01%
68,15%
31,79% 26,64%
66,26%
57,74% 51,11% 55,45%
73,49%
77,33%
64,15%
15
ACEH 39.09
PENYERAPAN
KALTARA
54.05
PROGRAM
JABAR 54.05
NTT 54.28
SUMBAR 55.50
LAMPUNG 55.67
MALUT 56.26
NTB 56.64
KALTENG 56.86
BABEL 57.18
KESMAS TAHUN2018
DANA DEKONSENTRASI
KALBAR 58.75
PAPUA BRT 59.83
NASIONAL 61.74
MALUKU 62.78
SULUT 63.98
SUMUT 64.08
JAMBI 64.97
SULTRA 65.12
SULBAR 65.13
YOGYA
66.45
DKI 67.05
BANTEN
69.19
BALI 69.74
SUMSEL 70.79
GORONTALO 71.75
BENGKULU 72.92
PAPUA 73.10
JATENG 73.63
16
SULTENG 75.24
KEP. RIAU 75.92
PENDANAAN STUNTING TAHUN 2018
%
PROGRAM KEGIATAN ALOKASI REALISASI
• PMT Bumill KEK 130.420.917.000 96.155.681.415 73,73
• PMT Balita Kekurangan Gizi
• Paket Gizi (Vit A, TTD) pada Ibu
Kesehatan Masyarakat
Hamil dan Balita
• Peningkatan Status Gizi Masyarakat
• Surveilans Gizi
• Pelayanan Antenatal 54.249.446.000 39.770.603.820 73,31
• Persalinan di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan
• Kunjungan Neonatal Pertama
• Sanitasi Total Berbasis Masyarakat 192.976.790.000 131.624.439.498 68,21
(STBM)
• Gerakan Masyarakat Hidup Sehat 168.003.155.000 162.070.102.328 96,47
• Kampanye Hidup Sehat melalui
Berbagai Media
• Pos Upaya Kesehatan Kerja (UKK) 22.770.645.000 16.391.249.466 71,98
Total Rp. 79.443.824.000 Total Rp. 909.201.196.000 Total Rp. 24.311.737.000 Total Rp. 19.439.804.000
Petunjuk Teknis
PADAT KARYA TUNAI DESA (PKTD) PENDIDIKAN GIZI Pelaksanaan Pendidikan gizi
PEMBERIAN TAMBAHAN MAKANAN LOKAL BUMIL & dalam pemberian makanan
tambahan lokal bagi bumil dan
BALITA TAHUN 2018 balita
KEBIJAKAN
Penyediaan Makanan Tambahan bagi Ibu Hamil dan Balita → Pendidikan Gizi dalam
Pemberian Makanan Tambahan Lokal Bagi Bumil Dan Balita.
Peraturan Menteri Kesehatan 17 / 2018 tentang Perubahan atas Peraturan
Menteri Kesehatan tentang Pedoman Umum Penyaluran Bantuan Pemerintah
di Lingkungan Kementerian Kesehatan. Penganggaran dan
Mekanisme pelaksanaan
LOKUS PELAKSANAAN PKTD SEKTOR (fund channeling) Padat Karya
KESEHATAN Tunai Desa (PKTD) dengan
SUMATERA
3 KAB PRIORITAS
SULAWESI menggunakan mekanisme
2 KAB PRIORITAS
Bantuan Pemerintah.
KALIMANTAN
1. ROKAN HULU 2 KAB PRIORITAS 1. GORONTALO MALUKU
2. LAMPUNG TENGAH 1. KETAPANG 2. MAMUJU 1 KAB PRIORITAS
3. PASAMAN 2. HULU SUNGAI UTARA 1. MALUKU TENGAH
TOTAL 25 M
9. KARAWANG (3 DS) 22. PROBOLINGGO (3 DS)
10. CILACAP (1 DS) 23. NGANJUK (4 DS)
11. BANYUMAS (4 DS) 24. BANGKALAN (3 DS) 23
12. PURBALINGGA (3 DS) 25 PAMEKASAN (3 DS)
PENYEBARLUASAN INFORMASI TAHUN 2018
NO. KEGIATAN MATERI
1 Penyebarluasan informasi melalui TBC, Batuk Perokok,
Tentang Mudik, Tablet Tambah Darah,
media luar ruang di tempat umum 1000 HPK, Panganan Sehat
(LED billboard dan TVC KRL)
2 Penyebarluasan informasi melalui Bulan K3 Nasional, Hari Anak Nasional,
Pekan ASI Sedunia, HUT RI, STBM, Sekolah Sehat, Hari Kesehatan
media luar ruang di Kemenkes Lingkungan Sedunia, HKN, dll
3 Penyebarluasan ILM & jingle melalui Kampanye Isi Piringku melalui Medsos, Radio Spot Mudik, Jingle
Mudik di Radio, Pesan dan Tallop Mudik Sehat Aman dan Selamat
media lainnya (TV Bandara, LED di TV, Isi Piringku, Kemanan Pangan
Plaza Semanggi, Medsos, Radio,
Web)
4 Penyebarluasan melalui TV nasional Keluarga Sehat, Germas, Kesehatan Haji, TTD, Pengendalian
Tembakau, 1000 HPK, MP ASI, Promprev TBC
25
KEGIATAN PENGUATAN DI POSYANDU
TAHUN 2018
1. Merevisi Permenkes 65/2013 tentang pemberdayaan
masyarakat
2. Mengembangkan model sistem pemantauan posyandu
3. Mereviu media edukasi untuk kader di posyandu
4. Menyusun Permenkes tentang Pedoman
Penyelenggaraan upaya kesehatan di posyandu
5. Koordinasi dengan pokjanal posyandu di pusat dan
daerah
6. Koordinasi dan sosialisasi pemanfaatan dana desa
bidang kesehatan di pusat dan daerah
26
PEMANFAATAN DANA DESA
untuk
PERMENDES PDTT NO. 16 TAHUN 2018
NO. KEGIATAN
1 Penyediaan air bersih dan sanitasi
2 Pemberian Makanan Tambahan dan bergizi untuk balita
3 Pelatihan pemantauan perkembangan kesehatan ibu hamil atau ibu menyusui
4 Bantuan Posyandu untuk mendukung kegiatan pemeriksaan berkala ibu hamil atau
ibu menyusui
5 Pengembangan apotik hidup desa dan produk holtikultura untuk memenuhi
kebutuhan gizi ibu hamil atau ibu menyusui
6 Pengembangan ketahanan pangan di desa
7 Kegiatan penanganan kualitas hidup lainnya yang sesuai dengan kewenangan desa
dan diputuskan dalam musyawarah desa 27
02
28
RENCANA TINDAK 2019
29
SIKLUS KEHIDUPAN Penjaringan Anak Usia Sekolah, UKS,, Puskesmas PKPR , Posyandu
Remaja, TTD Remaja Puteri, Buku Rapor KesehatanKu
Balita
PMT Balita Kurus
Ibu bersa lin, Tumb Kembang
nifas, bay i Vit A Balita
Lansia
baru lahir Imunisasi
Bayi
PMT, TTD Yankes Neonatal (KN)
IMD, ASI Eksklusif,
K4, Kelas Ibu, P4K Ibu Hamil Persalinan di Faskes Imunisasi
KONSEP
PENANGGULAN
GAN
STUNTING
PENCEGAHAN PENANGANAN
31
STRATEGI 5 PILAR PENANGANAN STUNTING
PILAR 1
PILAR PILAR 3 PILAR 4 PILAR 5
Kampanye Konvergensi, • Gizi dan • Pemantauan
Komitmen dan
Koordinasi, dan ketahanan dan Evaluasi
Visi Nasional dan Konsolidasi
Kepemimpinan Komunikasi Program Pusat,
pangan
Perubahan Daerah dan Desa
Perilaku
STRATEGI
KOMUNIKASI
PERUBAHAN
PERILAKU
PENCEGAHAN
STUNTING
TUJUAN MENINGKATKAN KESADARAN DAN MENGUBAH PERILAKU masyarakat
untuk mencegah stunting di periode 1000 HPK
ISI TARGET PENERIMA PESAN, PESAN KUNCI, MEDIA dan SALURAN yang dapat
digunakan pada tiap jenis sasaran
3
DAK FISIK PENUGASAN STUNTING 469.493.376.806
TOTAL 9.874.059.322.806 33
KESEHATAN IBU & ANAK TAHUN 2019
36
KEGIATAN GIZI MASYARAKAT
2019
3. SUPLEMENTASI GIZI:
• Penyediaan Makanan Tambahan (MT) untuk 525.420 Ibu Hamil Kurang Energi Kronis
(KEK) (diluar DAK Penugasan Stunting)
• Penyediaan Makanan Tambahan (MT) untuk 1.535.000 balita kurus
• Penyediaan Obat Gizi:
• TTD ibu hamil
• TTD remaja putri
• VIT A ibu nifas,
• VIT A Bayi 6 – 11 bln
• VIT A Balita 12 – 59 bln dan Mineral
Pengadaan distribusi oleh Direktorat Obat Publik
• Supelementasi gizi mikro: Penyediaan TABURIA untuk anak balita (pilot project)
37
SINKRONISASI KEGIATAN KESLING
Pusat dan Provinsi
Orientasi dan Monitoring dan
Pengadaan
Sosialisasi Pendampingan
terlibat
JAWA - BALI NUSA TEN
GGARA
33 KAB/KOTA PRIORITAS 14 KAB/KOTA PRIORITAS
1. GIANYAR 13. SUBANG 25. BANGKALAN 1. TIMOR TENGAH 10.SABU RAIJUA
2. PANDEGLANG 14. SUKABUMI 26. BONDOWOSO UTARA
3. KEPULAUAN SERIBU 15. SUMEDANG 27. JEMBER
11. SUMBA BARAT
2. LEMBATA 12. SUMBA BARAT DAYA
4. BANDUNG 16. TASIKMALAYA 28. MALANG 3. DOMPU 13. SUMBA TENGAH
5. BANDUNG BARAT 17. BREBES 29. NGANJUK 4. LOMBOK BARAT 14. SUMBA TIMUR
6. BOGOR 18. CILACAP 30. PAMEKASAN 5. LOMBOK TENGAH
7. CIANJUR 19. DEMAK 31. PROBOLINGGO 6. LOMBOK TIMUR
8. CIREBON 20. KEBUMEN 32. SAMPANG 7. LOMBOK UTARA
9. GARUT 21. KLATEN 33. SUMENEP 8. SUMBAWA
1. Sasaran desaadalah
Sasaran desa adalah prioritas
prioritas
10.INDRAMAYU desa22.desa
sudah sudah dilaksanakan
dilaksanakan
PEMALANG pemicuan
pemicuan /perubahan
/perubahan 9. R OTE NDAO
perilaku (STBM) 11.KARAWANG 23. PURBALINGGA
12.KUNINGAN 24. WONOSOBO
PROMOSI KESEHATAN &
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT 2019
40
PENTAHAPA N
Penguatan di
2018 2019 2020 2021 2022
Refreshing/
Posyandu media Orientasi Pengelola Refreshing/ • Refreshing/orientasi ORIENTASI
kit & model Program Promkes di Orientasi (1 kader/posyandu)
(4 kader/posyandu) (4 Kader/Posyand
sistem Puskesmas • Panduan media u)
pemantauan (5 paket/posyandu)
354 Kab/Kota • Media edukasi
posyandu (5 paket/posyandu)
Orientasi • Refreshing/orientasi • Sarpras
Pengelola (1 kader/posyandu) (Permenkes 75/2015)
Program • Panduan media
Promkes di (5 paket/posyandu)
Puskesmas • Media edukasi
(5 paket/posyandu)
• Sarpras
(Permenkes 75/2015)
194 Prov, 1 kader di 169.087 4 kader di 169.087 4 kader di 120.255
Kab/Kota Posyandu Aktif Posyandu Aktif Posyandu
KOMUNIKASI PERUBAHAN PERILAKU
PROVINSI KABUPATEN/KOTA PUSKESMAS
1. Pertemuan berkala tiga bulanan 1. Menciptakan lingkungan 1. Melakukan pendataan
membahas pelaksanaan kebijakan daerah yang masalah gizi masyarakat di
pencegahan stunting, diantaranya mendukung kebijakan intervensi tingkat keluarga
penyelarasan kebijakan, target gizi yang konvergen, dengan 2. Menganalisis, merumuskan
provinsi dengan kebijakan menyesuaikan kondisi daerah. intervensi terhadap
nasional 2. Memastikan dipenuhinya permasalahan kesehatan
2. Advokasi/sosialiasi sumber daya untuk intervensi tersebut dengan intervensi
3. Kampanye melalui berbagai gizi yang konvergen melalui gizi spesifik dan sensitif
saluran proses perencanaan dan 3. Melaksanakan penyuluhan
4. Merealokasikan sumber daya, penganggaran, meliputi kapasitas kesehatan melalui kunjungan
seperti SDM dan anggaran SDM, anggaran, dukungan rumah
5. Peningkatan kapasitas logistik, dan kemitraan. 4. Memutakhirkan dan
6. Kemitraan sesuai dengan 3. Melakukan pembinaan dan mengelola sumber data
kebutuhan pelayanan gizi yang pendampingan pelaksanaan
konvergen intervensi gizi prioritas yang
7. Pembinaan dan pendampingan konvergen (terpadu) di tingkat
kabupaten/kota. kecamatan dan desa.
42
43
DAK FISIK PENUGASAN STUNTING
TAHUN 2019
PMT BUMIL KEK
• 28 Provinsi
• Rp. 108.350.781.826 ANTROPOMETRI KIT
• 4 Provinsi tidak mengusulkan (NTT, Jabar, Sulsel dan
Aceh)
• 2 yang tidak teralokasikan (Kalimantan Barat dan • 160 Kab/kota
Sulawesi Barat) dipenuhi melalui dana buffer • 109.401.594.980,-
stock APBN Ditjen Kesmas • 11 kab/kota yang tidak mengusulkan
DAK FISIK
SANITARIAN KIT KESLING KIT
2019
• 160 Kab/kota
• 160 kab/kota
• 40.950.000.000,-
• Rp. 196.000.000.000,-
• 44 kab/kota yang tidak mengusulkan
• 28 kab/kota yang tidak mengusulkan
CETAKAN JAMBAN
• 160 Kab/kota
• 14.791.000.000,-
• 44 kab/kota yang tidak mengusulkan
PENGGUNAAN BOK STUNTING
KABUPATEN/KOTA PUSKESMAS
1. Penyusunan Regulasi 6. Pencatatan pelaporan 1. PIS PK 6. Kegiatan UKM lainnya untuk Stunting,
tentang Stunting 2. UKM esensial & UKM Eliminasi , Eradikasi, Pembasmian
(termasuk
2. Penyusunan Rencana aksi dokumentasi) pengembangan termasuk Penyakit tertentu di wilayah Lokus yang
daerah pendukung kegiatan, telah ditetapkan
intervensi dan hasil
3. Koordinasi, konvergensi 7. Evaluasi pelaksanaan pemberdayaan masyarakat, 7. Dukungan Operasional Surveilance
lintas program, lintas kegiatan dalam rangka dan kerjasama lintas sektor terpadu Gizi, KIA, penyakit menular
Sektor penurunan stunting 3. Pelaksanaan fungsi 8. Dukungan Penyediaan PMT pemulihan
4. Penguatan, penggerakan 8. Orientasi strategi manajemen puskesmas local
pelaksanaan, intervensi komunikasi perubahan (P1,P2 dan P3 ) 9. Dukungan Perubahan Perilaku
spesifik dan sensitive perilaku, PMBA, 4. Dukungan operasional UKM antaralain edukasi PMBA dan Ibu Hamil,
terutama di desa lokus STBM, KIA yang dilaksanakan oleh tim pemicuan STBM
5. Monitoring dan evaluasi 9. Kegiatan lain sesuai nusantara sehat 10. Dukungan Kegiatan Orientasi Kader
lintas program dan multi kebutuhan daerah pelayanan kesehatan keluar Posyandu, Posbindu, Pos UKK,
sektor sampai ke gedung; dan sewa rumah Poskestren
Puskesmas lokus dan desa tinggal 11. Penyediaan tenaga dengan perjanjian
lokus baik yang ditetapkan
5. Kegiatan untuk kerja t.a Promosi kesehatan/ Kesling/
nasional ataupun oleh mewujudkan desa STBM; Gizi/ Kesmas lainnya/ Pembantu
daerah
Pengelola keuangan maksimal 4 tenaga
kontrak
UPAYA PERCEPATAN PENCEGAHAN STUNTING 2019
KAMPANYE STUNTING PENINGKATAN
PUSAT ADVOKASI APBN
PENGADAAN KAPASITAS
PMT/ANTROPOMETRI KONVERGENSI PERENCANAAN
KONVERGENSI PERENCANAAN KAMPANYE STUNTING DEKONSENTRASI
PROVINSI
RAKORPOP SUSENAS PENINGKATAN DAK FISIK
MARET 2019 ADVOKASI APBD
2018 KAPASITAS
VIT A & OBAT
CACING VIT CACING
A & OBAT
KAB/KOTA KAMPANYE STUNTING AGUSTUS DAK FISIK &
FEBRUARI
ADVOKASI 2019 NON FISIK
2019 REGULASI
KONVERGENSI PERENCANAAN APBD
SURVEILANS GIZI
& PMT BALITA –
BOK PUSKESMAS IBU HAMIL
PELATIHAN KADER
46
S A L A M S E H AT
TERIMA KASIH