Anda di halaman 1dari 9

KONSEP BERFIKIR KERITIS DALAM KEPERAWATAN

Anggota Kelompok I
1. Angelia Novita Putri
2. Dyah Ayu Kusumastuti
3. Eva Noor Hadiyanti
4. Hendir Murdiastuti
5. M. Alfian Nur M
6. Mitha Nurfaiqotunnisa
7. Naimatul Farida
8. Siti Khofifatud Daimah
9. Effa Noor Yumaeda
Definisi

 Berfikir kritis adalah suatu proses dimana


seseorang atau individu dituntut untuk
membuat sebuah penilaian atau keputusan
berdasarkan kemampuan menerapkan ilmu
pengetahuan dan pengalaman
 Berfikir kritis dalam keperawatan adalah
komersial untuk keperawatan profesional
karena cara berfikir ini terdiri dari atas
pendekatan holistik untuk pemecahan masalah.
Metode berfikir kritis

Freely mengidentifikasi 6 metode critical


thingking:
 Debate
 Individual decision
 Group discussion
 Persuasi
 Propoganda
 Coercion
Proses berfikir kritis

 Mengenali masalah (defining and clarifying


problem)
 Menilai informasi yang relevan
 Pemecahan masalah atau penarikan
kesimpulan
Berfikir kritis dalam keperawatan

Berfikir meliputi proses yang tidak statis, berubah


setiap saat. Berfikir kritis dalam keperawatan
adalah komponen dasar dalam
pertanggunggugatan profesional dan kualitas
asuhan keperawatan. Berfikir kritis merupakan
jaminan yang terbaik bagi perawat mencapai
sukses dalam berbagai aktifitas dan merupakan
suatu penerapan profesionalisme serta
pengetahuan teknis atau keterampilan teknis
dalam memberikan asuhan keperawatan.
Manfaat berfikir kritis dalam
keperawatan
 Mengidentifikasi dan merumuskan masalah
keperawatan
 Menganalisis pengertian hubungan dari
masing-masing indikasi, penyebab dan
tujuan, serta tingkat hubungan.
 Menganalisis argumen dan isu-isu dalam
kesimpulan dan tindakan yang dilakukan
 Mengevaluasi penampilan kinerja perawat
dan kesimpulan asuhan keperawatan
Model berfikir kritis

 Remembering
 Repeating
 Reasoning
 Reorganizing
 Relating
 Reflecting
Model berfikir kritis dalam
keperawatan
 Feeling Model
Model ini menekan pada rasa, kesan, dan data atau fakta
yang ditemukan
 Vision Model
model ini digunakan untuk membangkitkan pola pikir,
mengorganisasi dan menerjemahkan perasaan untuk
merumuskan hipotesis, dugaan dan ide tentang
permasalahan perawatan kesehatan klien.
 Examine Model
model ini digunakan untuk merefleksi ide, pengertian dan
visi. Perawat menguji ide dengan bantuan kriteria yang
relevan .
TERIMA KASIH 

Anda mungkin juga menyukai