NASIONAL
Se Provinsi Aceh
Tanggal, 12 November 2020
Jhon Abdi,S.Pd,M.Pd
Fasilitator Direktorat SMA
Tujuan Sosialisasi Asesmen Nasional
1. Meningkatkan pemahaman tentang kebijakan dan strategi pelaksanaan
Asesmen Nasional di SMA.
2. Untuk menginformasikan konsep Asesmen Nasional
3. Untuk menginformasikan terkait sasaran, pelaksanaan dan pelaporan
Asesmen Nasional.
4. Untuk menginformasikan bahwa :
a. Asesmen Nasional tidak menilai individu peserta didik
b. Sekolah tidak perlu melakukan persiapan khusus berupa latihan soal,
namun harus menyiapkan infrastruktur yang dibutuhkan
c. Sekolah tidak perlu melakukan bimbingan khusus kepada peserta
didik untuk dapat menjawab soal Asesmen Nasional
Kegiatan Bidang Penilaian untuk
Sosialisasi Asesmen Nasional
Sosialisasi AN
2 3-6 Nov 2020
525
475
70% siswa berada di
425 +129 +122
bawah kompetensi • Konsisten sebagai salah satu
Membaca 375 minimum
2018 Peringkat: 72 dari 77 negara dengan peringkat hasil
1995 2000 2005 2010 2015 2020
PISA terendah
500
450
+139 +11 71% siswa berada
• Skor PISA yang stagnan dalam
400
Matematika350
5 di bawah kompetensi
minimum
10-15 tahun terakhir
2018 Peringkat: 72 dari 78
1995 2000 2005 2010 2015 2020 • Namun demikian, selisih skor
500 dengan rata- rata skor OECD
450 +101 60% siswa berada di sudah sedikit meningkat
400 bawah kompetensi
Sains minimum
2018 Peringkat: 70 dari 78
1995 2000 2005 2010 2015
2020
2 Tren dan permasalahan hasil belajar pendidikan dasar dan menengah
Perundungan 41% siswa Indonesia dilaporkan Hanya 29% siswa Indonesia setuju
Pola pikir untuk
(% siswa; 2018) bahwa ‘kepandaian adalah sesuatu
mengalami perundungan beberapa berkembang
yang bisa berubah banyak’ (vs.
kali dalam sebulan (vs. 23% rata-rata (% siswa; 2018)
OECD) 63% rata-rata OECD)
Siswa yang sering mengalami Siswa dengan pola pikir berkembang
41% perundungan memiliki skor 21 poin memiliki skor 32 poin lebih tinggi
63%
lebih rendah dalam membaca1, dalam membaca1, mengekspresikan
23%
merasa sedih, ketakutan, dan 29% ketakutan terhadap kegagalan
kurang puas dengan hidupnya. yang lebih rendah,
lebih termotivasi dan ambisius,
Mereka juga memiliki menjadikan
kecenderungan membolos sekolah pendidikan sebagai hal yang
penting
Pokok-pokok Kebijakan Merdeka Belajar
Rencana Peraturan
Ujian Sekolah
Ujian Nasional Pelaksanaan Penerimaan
Berstandar
(UN) Pembelajaran Peserta Didik Baru
Nasional (USBN)
(RPP) (PPDB) Zonasi
Apa itu Asesmen Nasional?
Asesmen Nasional
Asesmen Nasional 2021 adalah pemetaan mutu pendidikan pada
seluruh sekolah, madrasah, dan program kesetaraan jenjang dasar
dan menengah.
Edukatif Menarik ? !
Menjodohkan I Essay/
I nspiratif sian/Ja Uraian
K eterbaruan
waban
*Pilihan ganda kompleks terdiri dari pilihan dengan jawaban benar
Singkat
lebih dari satu, pernyataan Benar-Salah, Ya-Tidak,
Berubah-Tidak Berubah, dan lain-lain.
AKM Survei AKM Kelas
Bentuk soal Nasional (dilaksanakan oleh
guru di kelas)
Objektif 20% 20%
Pilihan Ganda (hanya 1 jawaban benar) 60% 40%
Pilihan Ganda Kompleks (memberi tanda cek 10% 10%
(v) dalam kotak, beberapa pernyataan yang
dijawab ya-tidak/benar-salah, dll), jawaban
benar lebih dari 1
Menjodohkan 5% 5%
Isian singkat/Jawaban singkat (angka, 5% 25%
nama/benda yang sudah pasti)
Apa yang diukur Survei Karakter?
Karakter : Profil Pelajar Pancasila
Mengapa juga mengukur karakter?
●Pendidikan bertujuan mengembangkan potensi murid secara utuh.
Hasil belajar
Survei Karakter sosial-emosional
Kelas 5, 8, 11
28
Asesmen Nasional ...
30
Asesmen untuk Meningkatkan Mutu Pendidikan
31
Asesmen Nasional sebagai penunjuk arah tujuan dan
praktik pembelajaran
32
Asesmen Nasional memberi gambaran tentang karakteristik
esensial sebuah sekolah yang efektif
33
Asesmen Nasional untuk memotret mutu sekolah
Mutu sekolah meliputi: mutu input, proses, dan hasil belajar yang
mencerminkan kinerja sekolah, sebagai umpan balik berkala yang objektif dan
komprehensif bagi manajemen sekolah, dinas pendidikan, dan Kemendikbud.
34
Pelaksanaan Asesmen Nasional
35
Pelaksanaan Asesmen Nasional dikoordinasi oleh Kemendikbud bekerja
sama dengan Dinas Pendidikan dan Kanwil dan Kantor Kemenag.
14
ALOKASI WAKTU
40
Hasil Asesmen Nasional 2021 digunakan sebagai (1) pemetaan awal (baseline)
mutu sistem, serta (2) penyetaraan hasil belajar bagi peserta didik program
kesetaraan.
KD kelas 7: menjelaskan dan menentukan urutan pada bilangan bulat (positif dan
negative) dan pecahan (biasa, campuran, decimal, persen)
Level kognitif semakin tinggi,
Membuat keputusan yang lebih kompleks
Kelemahan siswa
Indonesia:
Berfikir scientific
untuk memverifikasi
suatu informasi logis
ataukah tidak
berdasarkan bukti
ilmiah
5% menjawab
benar
Kelemahan siswa
pada Literasi
Matematika
adalah Kemampuan Mengolah informasi:
Mencerna permasalahan
mengidentifikasi informasi,
memilah informasi dan
1% menggunakannya.
menjawa
b
benar
Contoh Soal AKM Literasi Membaca Kelas 8
Jenis Teks Informasi, Konteks IP
A
Asesmen Nasional 27
Contoh Soal AKM Literasi Membaca Kelas 8
Jenis Teks Informasi, Konteks IP
A
Asesmen Nasional 28
Contoh Soal AKM Literasi Membaca Kelas 8
Jenis Teks Informasi, Konteks IP
A
Asesmen Nasional 29
Asesmen Nasional
Contoh Soal AKM Numerasi Kelas 5
Konten Geometri dan Pengukuran, Konteks Personal
Asesmen Nasional 31
Contoh Soal AKM Kelas 5
Pesan tersampaikan secara utuh dan
memiliki makna mendalam. Asesmen tidak
lagi sekedar mengukur namun juga
menginspirasi
Siswa diuji
kemampuannya
menginterpretasi isi teks
Asesmen Nasional 32
Contoh soal AKM kelas 5
Asesmen Nasional
AKM kelas 11
Asesmen Nasional 34
AKM Kelas 11
Asesmen Nasional 35
Rancangan Pelaporan
dan Implikasi Pembelajaran
dengan AKM
65
Laporan Hasil AKM
numerasi 55 25 15 5
literasi
30 40 20 10
membaca
70
Hasil AKM untuk strategi membangun kompetensi: Implikasi pembelajaran lintas matapelajaran
Contoh guru olahraga memberikan bacaan mengenai aturan penentuan pemenang klasemen sepak bola
Perlu Intervensi Khusus. Siswa hanya memiliki Siswa diberikan beberapa contoh hasil yang lengkap,
pengetahuan matematika yang terbatas. Siswa kemudian siswa diminta menjabarkan nilai setiap tim dalam
menunjukkan penguasaan konsep yang parsial dan satu group dan menentukan pemenangnya.
keterampilan komputasi yang terbatas.
Dasar/Minimal: Siswa memiliki keterampilan dasar matematika: Siswa diberikan contoh hasil pertandingan satu group yang
komputasi dasar dalam bentuk persamaan langsung, konsep dasar rumpang dan kondisi pemenang, siswa diminta menjabarkan
terkait geometri dan statistika, serta menyelesaikan masalah kemungkinan hasil pertandingan yang rumpang tersebut.
matematika sederhana yang rutin.
Cakap/Baik: Siswa mampu mengaplikasikan pengetahuan Siswa diberikan hasil pertandingan dua group yang rumpang
matematika yang dimiliki dalam konteks yang lebih beragam. serta kondisi pertandingan babak selanjutnya. Siswa diminta
menjabarkan kemungkinan hasil pertandingan yang
rumpang.
Mahir: Siswa mampu bernalar untuk menyelesaikan masalah Siswa diminta mengestimasi kemungkinan pemenang di
kompleks serta non rutin berdasarkan konsep matematika babak selanjutnya berdasarkan hasil pertandingan empat
yang dimilikinya. group di babak sebelumnya.
Hasil AKM untuk strategi membangun kompetensi: Implikasi pembelajaran lintas
matapelajaran
CONTOH:
Guru fisika melakukan aktivitas percobaan dan murid
akan melakukan pencatatan data, penyajian data,
melakukan interpretasi serta menarik kesimpulan hasil
percobaan
Tingkat Kompetensi Uraian Kompetensi Strategi Pembelajaran
Murid di Tingkat Murid memiliki Murid ini perlu didampingi mulai dari
Perlu penguasaan konsep pencatatan data serta dilakukan diskusi
Intervensi Khusus matematika yang untuk memvalidasi hasil pencatatan data.
sangat minimal. Diskusi dapat dilakukan dengan teman yang
kompetensi numerasinya cakap ataupun
mahir.
Murid di Tingkat Murid sudah Murid perlu diberi contoh cara menyajikan
Dasar/ minimal menguasai konsep data atau menuangkan data hasil
dasar, namun masih catatannya ke dalam bentuk penyajian yang
kesulitan untuk tepat dan akurat. Interpretasi holistik
menerapkan dalam mengenai data sebelum menarik
situasi yang relevan. kesimpulan dilakukan dalam diskusi
bersama.
Contoh Strategi Pembelajaran
Tingkat Kompetensi Uraian Kompetensi Strategi Pembelajaran
Murid di Tingkat Murid sudah memahami Murid dapat ditugaskan untuk membandingkan
Cakap / baik konsep dan mampu datanya dengan data kelompok lainnya kemudian
menerapkan konsepnya, membuat simpulan umum hasil penelitian dalam
namun perlu diasah satu kelas. Murid dibimbing dalam menjustifikasi
kemampuan bernalarnya data yang sifatnya anomali.
untuk mengetahui adanya
kesalahan pada data atau
anomali data.
75
Rancangan Tindak Lanjut Asesmen Nasional
Desiminasi hasil 2021 2022
asesmen Penguatan satuan Monev
SMP, SMA, SMK Pendampingan program
pendidikan merancang
satuan pendidikan tindak lanjut
program tindak lanjut
memaknai hasil SD SD
SMP, SMA, SMK
Monev program
tindak lanjut
SMP, SMA, SMK
Agustus Januari-April
November
76
Link materi AKM Pusmenjar
https://pusmenjar.kemdikbud.go.id/AKM/
Terima kasih