Anda di halaman 1dari 24

SHALAT

Pengertian Shalat
Berdasarkan berbagai keterangan dalam Kitab Suci
dan Hadits Nabi, dapatlah dikatakan bahwa shalat
adalah kewajiban peribadatan (formal) yang paling
penting dalam sistem keagamaan Islam.
Shalat Menurut Istilah
Suatu ucapan-ucapan dan amalan-amalan yang
khusus dimulai dari takbiratul ihram dan diakhiri
dengan salam.
Hakikat shalat adalah menghadapkan hati dan jiwa
kepada Allah dengan cara yang dapat mendatangkan
perasaan takut dan cinta kepada-Nya, serta
menumbuhkan dalam jiwa akan kebesaran-Nya.
Sedangkan jiwa shalat adalah menghadap Allah
dengan khusyu’, ikhlas dan kesadaran hati baik dalam
berdzikir maupun memuji.
Ketentuan Dalam Shalat
Syarat Wajib Shalat
1. Islam
2. Baligh/ dewasa
3. Berakal
Syarat Sahnya Shalat
Suci badan dari hadas dan najis
Suci pakaian dan tempat shalat dari najis
Menutup aurat
Sudah masuk waktu shalat
Menghadap kiblat
Rukun Shalat
Niat
Takbiratul Ihram
Berdiri tegak
Membaca surah al- fatihah pada setiap rakaat
Ruku’
I’tidal
Sujud
Duduk antara dua sujud
Duduk tasyahud akhir
Membaca do’a tasyahud akhir
Membaca shalawat Nabi Saw
Salam
Tertib
Tata Cara Shalat
Berdiri
Takbiratul ihram (sambil mengangkat kedua tangan)
Do’a iftitah
Membaca al-fatihah
Membaca surah salah satu dari al-qur’an
Ruku’ dengan tumakninah
I’tidal (seraya mengucap sami’allahu liman hamidah)
Sujud dengan tuma’ninah
Duduk antara dua sujud dengan tuma’ninah
Sujud ke dua dengan tuma’ninah
Tahiyat akhir dan membaca Tasyahud
Mengucap Salam sambil menoleh ke kanan kemudian kiri
Mengapa Allah Mewajibkan Shalat
Allah Swt memerintahkan untuk sholat sebagai
pembeda antara yang mu’min dan yang kafir, selain itu
sholat juga ibadah yang membuat kita lebih dekat
dengan Allah.
Hadits Qudsy
Kedekatan seorang hamba kepada-ku,seperti sesuatu
yang aku fardukan (wajibkan ) padanya.dan tidak
henti-hentinya seorang hamba mendekatkan diri
kepadaku dengan amalan-amalan sunat, sehingga aku
mencintainya,maka aku menjadi telinga yang ia
pergunakan untuk mendengar,menjadi mata yang ia
pergunakan untuk melihat. jika ia meminta padaku
sungguh aku akan memberinya dan bila ia berdoa
kepadaku niscaya aku akan mengabulkan.
Tujuan dan Fungsi Shalat
Agar tergolong orang yang bertaqwa.
Untuk mencegah timbulnya perbuatan keji dan
munkar.
Agar bisa meraih keberuntungan yang besar, yakni
syurga.
Agar terhindar dari neraka dengan segala
kepedihannya.
Agar segala amal kebaikannya diterima Allah SWT
Agar tergolong orang yang bertaqwa
Al-Baqarah: 2-3

ِ ِ ‫ذَّل‬‫ٱ‬ ِ ۡ ّ ِ ِ ۛ ِ ۛ ‫اَل‬ ِ ۡ ‫ٱ‬


َ ُ‫ َين ي ُ ۡؤمن‬٢ ‫َذٰ كِل َ لكتَٰ ُب َريۡ َب فيه ه ُٗدى لل ُمتَّق َني‬
‫ون‬
ُ ِ ۡ ِ َ ‫ٱ‬ ِ
‫ق‬ ُ ‫ي‬ ۡ ‫ٱ‬
٣ ‫ون‬ َ ‫ون َّلصل ٰو َة َوم َّما َر َزقنَٰ ه ُۡم يُنفق‬ َ ُ ‫ِب ل َغ ۡي ِب َو مي‬
2. Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan
padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa
3. (yaitu) mereka yang beriman kepada yang ghaib,
yang mendirikan shalat, dan menafkahkan
sebahagian rezeki yang Kami anugerahkan kepada
mereka
Untuk mencegah timbulnya perbuatan keji
dan munkar
‫ٱ‬ ‫ٱ‬ ۡ ‫ٱ‬
‫تۡ ُل َمٓا ُأويِح َ لَ ۡي َك ِم َن ل ِكتَٰ ِب َوَأ ِق ِم َّلصلَ ٰو َةۖ َّن َّلصلَ ٰو َة تَهۡن َ ٰى َع ِن‬‫ٱ‬
‫ٱ ۡ ٓا ِ ٱ ۡ ِإ َ ذَل ِ ۡ ٱ ِ َأ ۡ ۗ ٱ مَل ِإ‬
٤٥ ‫ون‬ َ ‫ل َف ۡح َش ء َو ل ُمنك ۗ ِر َو ك ُر هَّلل كرَب ُ َو هَّلل ُ ي َ ۡع ُ َما تَ ۡصنَ ُع‬
Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu
Al Kitab (Al Quran) dan dirikanlah shalat.
Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-
perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya
mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar
(keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain). Dan
Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan
Agar bisa meraih keberuntungan yang besar,
yakni syurga
‫ذَّل‬‫ٱ‬ ‫ٱ‬
َ ‫ ِ َين مُه ۡ يِف َصاَل هِت ِ ۡم َخٰ ِش ُع‬١ ‫ون‬
٢ ‫ون‬ َ ُ‫قَدۡ َأفۡلَ َح لۡ ُم ۡؤ ِمن‬
1. Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang
beriman
2. (yaitu) orang-orang yang khusyu´ dalam
sembahyangnya
‫‪Akhlak dalam shalat‬‬
‫‪Shalat mampu menjadi perisai dari perbuatan yang‬‬
‫‪tercela . QS. Al-Ankabut: 45‬‬
‫ٱ‬ ‫ٱ‬
‫تۡ ُل َمٓا ُأويِح َ لَ ۡي َك ِم? َن ۡل ِكتَٰ ِب َوَأ ِق ِم َّلصلَ ٰو َةۖ َّن‬ ‫ٱ‬
‫ِإ ٱ ۡ ٓا ِ ٱ ۡ َ ذَل ِ ۡ ٱ ِِإ‬ ‫ٱ‬
‫َّلصلَ ٰو َة تَهۡن َ ٰى َع ِن ل َف ۡح َش ء َو ل ُمنك ۗ ِر َو ك ُر هَّلل‬
‫ون ‪٤٥‬‬ ‫ع‬ ‫ن‬ ‫ص‬ ‫َ‬ ‫ت‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫مَل‬‫ع‬‫ي‬ ‫ٱ‬‫و‬ ‫ۗ‬ ‫رَب‬ ‫ۡ‬
‫ك‬ ‫َأ‬
‫ُ َ هَّلل ُ َ ۡ ُ َ ۡ َ ُ َ‬
Artinya: “Bacalah apa yang telah diwahyukan
kepadamu, yaitu Al Kitab (Al Quran) dan dirikanlah
shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari
(perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan
sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih
besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain).
Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.”
‫‪Shalat sebagai rasa syukur terhadap Allah atas nikmat‬‬
‫‪yang telah diberikan.‬‬
‫‪QS. An-Nahl: 14‬‬

‫ۡ‬ ‫ٱ‬ ‫ٱ‬


‫َوه َُو ذَّل ِ ي خَس َّ َر لۡ َب ۡح َر ِل َتألُك ُو ْا ِم ۡن ُه ل َ ۡح ٗما َط ِراّٗي‬
‫ٱ‬
‫َوت َ ۡس َت ۡخ ِر ُجو ْا ِمنۡ ُه ِحلۡ َي ٗة تَلۡبَ ُسوهَن َا ۖ َوتَ َرى لۡ ُفكۡل َ َم َوا ِخ َر‬
‫ون ‪١٤‬‬ ‫ُ َ‬ ‫ر‬ ‫ُ‬
‫ك‬ ‫ش‬ ‫ۡ‬ ‫َ‬ ‫ت‬ ‫ۡ‬ ‫مُك‬‫َّ‬ ‫ل‬‫ع‬‫َ‬
‫ََ‬‫ل‬ ‫و‬ ‫ۦ‬ ‫ِ‬ ‫هِل‬ ‫ضۡ‬‫َ‬ ‫ف‬ ‫ن‬ ‫م‬‫ِ‬ ‫ا‬‫ْ‬ ‫و‬‫غ‬‫ُ‬ ‫ت‬‫ب‬ ‫ت‬ ‫ِ‬
‫ل‬ ‫و‬ ‫ِ‬
‫ِفي َ َ ۡ َ‬
‫ه‬
Artinya: “Dan Dialah, Allah yang menundukkan
lautan (untukmu), agar kamu dapat memakan
daripadanya daging yang segar (ikan), dan kamu
mengeluarkan dari lautan itu perhiasan yang kamu
pakai; dan kamu melihat bahtera berlayar padanya,
dan supaya kamu mencari (keuntungan) dari karunia-
Nya, dan supaya kamu bersyukur”
‫‪Shalat menumbuhkan sifat Raja’ dalam diri.‬‬
‫‪QS. Al-Ahzab: 21‬‬
‫‪ٞ‬‬ ‫ٱ‬
‫ل َّ َق ۡد اَك َن لَمُك ۡ يِف َر ُس ِول هَّلل ِ ُأ ۡس? َو ٌة َح َسنَة ِل ّ َمن اَك َن يَ ۡر ُجواْ‬
‫ٱ‬ ‫َ‬ ‫ٓ‬ ‫ٱ‬ ‫ٱ‬
‫هَّلل َ َو لۡ َي ۡو َم أۡل ِخ َر َوذ َك َر هَّلل َ َك ِث ٗريا ‪٢١‬‬‫ٱ‬
Artinya: “Sesungguhnya telah ada pada (diri)
Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu)
bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan
(kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut
Allah”
Ancaman bagi yang meninggalkan shalat
Tidak mampu untuk bersujud ketika seluruh kaum
beriman bersujud. QS. Al-Qalam: 42-43

‫ون‬ ‫ع‬‫ي‬ ِ
‫ط‬ ‫ت‬ ‫س‬ َ ‫ي‬ ‫اَل‬َ ‫ف‬ ِ
‫د‬ ‫و‬ ‫ج‬ ‫س‬ ‫ل‬‫ٱ‬ ‫ىَل‬ ‫ن‬ ‫و‬ ‫ع‬ ۡ‫د‬‫ي‬‫و‬ ‫اق‬ ‫س‬ ‫ن‬ ‫ع‬ ‫ف‬ ُ َ
‫ش‬ ‫ك‬ۡ ‫ي َ ۡو َم ي‬
َ ُ ۡ َ ُ ُّ َ
َ ۡ َُ ٖ َ َ ُ
‫ِإ‬ ۖ ٞ
‫ َخٰ ِش َع ًة َأبۡ َصٰ ُرمُه ۡ تَ ۡر َه ُقه ُۡم ِذةَّل َوقَدۡ اَك نُو ْا يُدۡ َع ۡو َن ىَل‬٤٢
‫ِإ‬ ‫ٱ‬
٤٣ ‫ون‬ َ ‫ل ُّس ُجو ِد َومُه ۡ َسٰ ِل ُم‬
Artinya: “(42) Pada hari betis disingkapkan dan
mereka dipanggil untuk bersujud; maka mereka tidak
kuasa
(43) (dalam keadaan) pandangan mereka tunduk ke
bawah, lagi mereka diliputi kehinaan. Dan
sesungguhnya mereka dahulu (di dunia) diseru untuk
bersujud, dan mereka dalam keadaan sejahtera”
Masuk ke dalam neraka saqar. QS. Al-Muddatsir: 42-
43
‫ٱ‬
٤٣ ‫ قَالُو ْا ل َ ۡم ن َُك ِم َن لۡ ُم َص ِل ّ َني‬٤٢ ‫َما َسلَ َكمُك ۡ يِف َس َق َر‬
Artinya: “(42)Apakah yang memasukkan kamu ke
dalam Saqar (neraka)? (43) Mereka menjawab: "Kami
dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan
shalat”
Do’a agar menjadi muslim yang mampu
mendirikan shalat
QS. Ibrahim: 40
‫ٱ‬ ‫ٱ‬
٤٠ ‫َر ِ ّب ۡج َعلۡيِن ُم ِق َمي َّلصلَ ٰو ِة َو ِمن ُذ ّ ِريَّيِت ۚ َربَّنَا َوتَ َقبَّ ۡل ُدعَٓا ِء‬
Artinya: “Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku
orang-orang yang tetap mendirikan shalat, ya Tuhan
kami, perkenankanlah doaku”

Anda mungkin juga menyukai