Afna
Afna
NURAFNA
SDK161021
LATAR BELAKANG
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku
ibu balita dalam pemanfaatan posyandu di Wilayah kerja
pustu Desa Babang Kecamatan Larompong Selatan Tahun
2020.
2. Tujuan Khusus
a. Untuk mengetahui pengaruh faktor pengetahuan
terhadap perilaku ibu balita dalam pemanfaatan
posyandu di Wilayah kerja pustu Desa Babang
Kecamatan Larompong Selatan Tahun 2020.
b. Untuk mengetahui pengaruh faktor dukungan
suami/keluarga terhadap perilaku ibu balita dalam
pemanfaatan posyandu di Wilayah kerja pustu Desa
Babang Kecamatan Larompong Selatan Tahun 2020.
c. Untuk mengetahui pengaruh faktor dukungan tenaga
kesehatan terhadap perilaku ibu balita dalam
pemanfaatan posyandu di Wilayah kerja pustu Desa
Babang Kecamatan Larompong Selatan Tahun 2020.
MANFAAT PENULISAN
1. Manfaat Teoritis
Sebagai sumbang saran bagi pengembangan Ilmu Kebidanan, Ilmu Perilaku
dengan titik berat pada kajian tentang peran serta masyarakat.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Masyarakat
Penelitian ini dapat menjadi penggerak bagi masyarakat khususnya ibu yang
mempunyai balita untuk berperan serta dalam kegiatan Posyandu.
b. Bagi Pustu Setempat
Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai kajian dalam peningkatan pelayanan
kesehatan melalui pendidikan kesehatan pada kegiatan Posyandu pada ibu
balita.
c. Bagi Institusi Pendidikan
Penelitian ini dapat dijadikan sebagai acuan bagi penelitian yang selanjutnya serta
dapat dijadikan bahan kepustakaan atau referensi bagi mahasiswa kebidanan.
d. Bagi Peneliti
Penelitian ini dapat dijadikan sebagai pengembangan profesi kebidanan sehingga
apabila nanti sudah terjun ke lapangan dapat memberikan pendidikan
kesehatan untuk mengubah perilaku kesehatan masyarakat.
1. Tinjauan Umum Tentang Posyandu
2. Tinjauan umum tentang pemanfaatan
posyandu
3. Tinjauan umum tentang perilaku
a. Pengetahuan
b. Dukungan suami atau keluarga
c. Dukungan tenaga kesehatan
- Menurut (Wahit Iqbal Mubarak, 2014) posyandu adalah
pusat pelayanan keluarga berencana dan kesehatan yang
dikelola dan diselenggarakan untuk dan oleh masyarakat
dengan dukungan teknis dari petugas kesehatan dalam
rangka pencapaian NKBBS.
- Menurut (aswadi et al. 2018) salah satu indikasi
pemanfaatan pelayanan kesehatan adalah keaktifan
kedatangan masyarakat ke pusat pelayanan kesehatan
yang dalam hal ini khususnya pemanfaatan posyandu.
Kehadiran ibu di posyandu dengan membawa balitanya
sangat mendukung tercapainya salah satu tujuan
posyandu yaitu meningkatkan kesehatan ibu dan balita.
Tetapi kenyataannya, tidak semudah dan sederhana
seperti yang diperkirakan.
- Menurut (Cecep dan Mitha, 2015) Perilaku merupakan
seperangkat perbuatan atau tindakan seseorang dalam
melakukan respon terhadap sesuatu dan kemudian
dijadikan kebiasaan karena adanya nilai yang diyakini.
a. Pengetahuan
Menurut (Fitriyani, 2013) pengetahuan Tentang posyandu
merupakan hal yang sangat penting bagi ibu karena akan
memberikan dampak positif terhadap ibu dalam memanfaatkan
posyandu, hal ini dapat terjadi karena dengan adanya
pengetahuan yang baik ibu akan dapat berfikir logis tentang
pengaruh dari kegiatan posyandu untuk kehidupan ibu dan
balitanya. Pengetahuan muncul ketika seseorang menggunakan
indra atau akal budinya untuk mengenali kejadian yang belum
pernah dilihat sebelumnya namun bisa didapatkan melalui
pengalaman pribadi yang terjadi berulang kali.
b. Dukungan suami atau keluarga
Dukungan keluarga terutama suami akan mempengaruhi keaktifan ibu ke
posyandu. Sebaliknya ibu yang tidak didukung oleh suami datang ke
posyandu cenderung akan pasif datang ke posyandu karena takut
ketahuan oleh suami. Keluarga merupakan orang yang terdekat,
keluarga dapat mempengaruhi pola pikir ibu balita. Peran serta keluarga
dapat memotivasi ibu balita untuk lebih memanfaatkan posyandu balita
karena banyak manfaat yang diperoleh ibu balita pada saat kegiatan
posyandu balita.(Sri Oktarina dan Veldro Malindo, 2015)
c. Dukungan tenaga kesehatan
Petugas kesehatan agar memberikan pendidikan
kesehatan melalui penyuluhan kepada ibu balita
dan keluarga tentang pentingnya memanfaatkan
posyandu. Diharapkan kader setempat aktif
menyebarluaskan informasi tentang program
posyandu balita kepada ibu balita ataupun
keluarga melalui media komunikasi.( Nurinka
Nirmala, 2018)
Kerangka Teori Penelitian
- Faktor Pengetahuan
- Faktor dukungan suami atau
keluarga
- Faktor dukungan tenaga
kesehatan
Perilaku Ibu Bayi dan Balita
Memanfaatkan posyandu
Ya Tidak
Kerangka Konsep
Faktor pengetahuan
Perilaku ibu
bayi dan balita
Faktor dukungan
dalam
suami atau keluarga memanfaatkan
posyandu
Faktor dukungan
tenaga kesehatan
Faktor pekerjaan
Faktor sikap
Kerangka Kerja (frame work)
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif,
dengan menggunakan metode analitik
Desain Penelitian korelasional dengan menggunakan pendekatan
cross sectional
2. Analisa Bivariat
Sesuai dengan tujuan penelitian
maka analisa bivariat dilakukan
1. Analisa Univariat untuk melihat hubungan antara
Analisa univariat dilakukan variabel dependen dengan
untuk mendeskripsikan independen dengan menggunakan
variabel bebas dan chi square.
variabel terikat. Teknik Dengan rumus :
Dimana X² = Σ(0 – E)
analisis data yang penulis
gunakan ialah dengan
cara perhitungan E
presentase dari hasil
kuesioner. Caranya yaitu Keterangan :
dengan membagi distribusi X² = Chi Square
kategori (n) dengan jumlah 0 = Nilai Observasi
sampel (N) dan dikalikan E = Nilai Expectasi (harapan)
100%. Data dikumpulkan dan kemudian
disajikan dalam bentuk tabel, grafik,
persentase serta dianalisis dalam