Anda di halaman 1dari 60

TAKSONOMI TUJUAN

INSTRUKSIONAL

TIM Pelatihan dan Pengembangan


Pendidikan (P3)
Kopertis VII. Jawa Timur
KOMPETENSI DASAR
Menganalis tujuan
instruksional
Kogintif Afektif

Psikomotorik
INDIKATOR
1. Mendiskripsikan ranah-ranah
instruksional
2. Mendiskripsikan taksonomi
instruksional
3. Merumuskan standar
kompetensi, Kompetensi
Dasar dan indikator
Tujuan Instruksional
Perubahan tingkah laku
Hasil pembelajaran: kemahiran,
keterampilan (kompetensi)
dinamakan juga
 Learning Outcome
OBJEKTIF PERILAKU SISWA  Kompetensi
(OPS)  Tujuan

Perlu pemahaman taksonomi tujuan


Manfaat Taksonomi Tujuan
Pembelajaran
Memberikan arah pembelajaran
Mengoptimalkan sumber daya
pembelajaran
Menentukan perilaku sebagai bukti
pencapaian hasil belajar mahasiswa
Sebagai alat untuk membantu
perencanaan pembelajaran dan evaluasi
Sistematika Tujuan
Aim of Education
(Tujuan Pendidikan Nasional)

Goal of Education
(Tujuan Pendidikan Universitas)

Objective of Education
(Tujuan Pendidikan Jurusan/Prodi)

Matakuliah 1 Matakuliah 2
General Learning General Learning Dst
Objective Objective

Specific Learning
Objective-1

Specific Learning
Objective-2
Specific Learning
Objective dst
INDIKATOR
KBK
KOMPETENSI
DASAR Specific Learning INDIKATOR
Objective-1

KOMPETENSI INDIKATOR
DASAR Specific Learning
Objective-2
General Learning
Objective KOMPETENSI
DASAR Specific Learning
Objective-3
KOMPETENSI
KOMPETENSI
MATAKULIAH/ DASAR
Specific Learning
STANDAR Objective-1

KOMPETENSI KOMPETENSI
DASAR Specific Learning
Objective-4

KOMPETENSI
DASAR Specific Learning
Objective-5

KOMPETENSI
DASAR Specific Learning
Objective-6
KUR LAMA Tujuan Instruksional Khusus
TUJUAN INSTRUKSIONAL
UMUM (TIU PB)
Tujuan Instruksional Khusus

TUJUAN INSTRUKSIONAL Tujuan Instruksional Khusus


UMUM

TUJUAN INSTRUKSIONAL
UMUM

TUJUAN
TUJUAN INSTRUKSIONAL
MATAKULIAH
UMUM
TIU MK

TUJUAN INSTRUKSIONAL
UMUM

TUJUAN INSTRUKSIONAL
UMUM

TUJUAN INSTRUKSIONAL
UMUM
Semua program studi wajib
merumuskan kompetensi atau
learning outcomes lulusannya dengan
mengacu pada Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia (KKNI) dan pada
rumusan kompetensi hasil
kesepakatan forum program studi
sejenis yang melibatkan dunia profesi
dan pemangku kepentingan.
Hirarkhi perilaku kognitif

6. Create
5. Evaluate
4.Analyze
3. Apply
2. Understand
1. Remember

13
Contoh kata kerja dalam ranah
Kognitif
Mengingat : menyebutkan, mendefinisikan, memberi label,
mendeskripsikan
Pemahaman : menjelaskan, mengiterpretasikan, menggolongkan,
meringkaskan, membandingkan, membedakan,
menghubungkan
Aplikasi : menerapkan, Memodifikasi, memecahkan,
menghitung, menunjukkan, membuktikan
Analisis : menguraikan, membedakan, mengidentifikasi,
memilih, mengorganisir
Evaluasi : Menentukan, mepertimbangkan, menilai,mengkritik
Menciptakan : merumuskan, merencanakan, mendesain
KATA KERJA OPERASIONAL
Pengetahuan
Mengutip Membaca
Menyebutkan Menyadari
Menjelaskan Menghafal

Menggambar Meniru
Mencatat
Membilang
Mengulang
Mengidentifikasi
Mereproduksi
Mendaftar
Meninjau
Menunjukkan
Memilih
Memberi label Menyatakan
Memberi indeks Mempelajari
Memasangkan Mentabulasi
Menamai Memberi kode
Menandai Menelusuri
KATA KERJA OPERASIONAL
Pemahaman
Memperkirakan Menjalin
Menjelaskan Membedakan

Mengkategorikan Mendiskusikan
Menggali
Mencirikan
Mencontohkan
Merinci
Menerangkan
Mengasosiasikan
Mengemukakan
Membandingkan
Mempolakan
Menghitung Memperluas
Mengkontraskan Menyimpulkan
Mengubah Meramalkan
Mempertahankan Merangkum
Menguraikan Menjabarkan
KATA KERJA OPERASIONAL
Penerapan 1
Menugaskan Mengklasifikasi
Mengurutkan Menghitung
Menentukan Membangun
Menerapkan Membiasakan
Menyesuaikan Mencegah
Mengkalkulasi Menentukan
Memodifikasi Menggambarkan
KATA KERJA OPERASIONAL
Penerapan 2

Menggunakan Menggali
Menilai Mengemukakan
Melatih Mengadaptasi
Membiasakan Menyelidiki
Mencegah Mengoperasikan
Menentukan Mempersoalkan
Menggambarkan
Menggunakan
KATA KERJA OPERASIONAL
Penerapan 3

Memproses
Menyusun
Mengkonsepkan
Mensimulasikan
Melaksanakan
Meramalkan
Memecahkan
Memproduksi Melakukan
Mengaitkan Mentabulasi
Memproses
Meramalkan
KATA KERJA OPERASIONAL
Analisis
Menganalisis Menjelajah
Mengaudit Membagankan
Memecahkan Menyimpulkan
Menegaskan Menemukan
Mendeteksi
Menelaah
Mendiagnosis
Memaksimalkan
Menyeleksi
Memerintahkan
Merinci
Mengedit
Menominasikan
Mengaitkan
Mendiagramkan
Megkorelasikan Memilih
Merasionalkan Mengukur
Menguji Melatih
Mencerahkan Mentransfer
KATA KERJA OPERASIONAL
Sintesis
Mengabstraksi Merencanakan
Mengatur Mendikte
Menganimasi Meningkatkan
Mengumpulkan Memperjelas
Mengkategorikan Memfasilitasi
Mengkode Membentuk
Mengombinasikan Merumuskan
Menyusun Menggeneralisasi
Mengarang Menggabungkan
Membangun Memadukan
Menanggulangi Membatas
Menghubungkan Mereparasi
Menciptakan Menampilkan
Mengkreasikan Menyiapkan Memproduksi
Mengoreksi Merangkum
Merancang Merekonstruksi
KATA KERJA OPERASIONAL
Evaluasi

Membandingkan Menafsirkan
Menyimpulkan Mempertahankan
Menilai Memerinci
Mengarahkan Mengukur
Mengkritik Merangkum
Menimbang Membuktikan
Memutuskan Memvalidasi
Memisahkan Mengetes
Memprediksi Mendukung
Memperjelas Memilih
Menugaskan Memproyeksikan
Contoh kata kerja dalam ranah
Psikomotorik
Menirukan : Mengingat, merasakan, menonton, mendengarkan,
mencontoh
Memanipulasi : Melakukan, mengulang, mencoba, berlatih
Presisi : mendemonstrasikan, melakukan, melaksanakan
Integrasi/ : mendemonstrasikan, melakukan, melaksanakan
artikulasi
Naturalisasi : Mahir, memperlihatkan dengan terampil.
Memperlihatkan keterampilan dengan luar biasa
KATA KERJA OPERASIONAL
Peniruan

Mengaktifkan Memperkecil
Menyesuaikan Membangun
Menggabungkan Mengubah
Melamar Membersihkan
Mengatur Memposisikan
Mengumpulkan Mengonstruksi
Menimbang
KATA KERJA OPERASIONAL
Penggunaan

Mengoreksi Mengisi
Mendemonstrasikan Menempatkan
Merancang Membuat
Memilah Memanipulasi
Melatih Mereparasi
Memperbaiki Mencampur
Mengidentifikasikan
KATA KERJA OPERASIONAL
Ketepatan

Mengalihkan Menarik
Menggantikan Memproduksi
Memutar Mencampur
Mengirim Mengoperasikan
Memindahkan Mengemas
Mendorong Membungkus
KATA KERJA OPERASIONAL
Perangkaian

Mengalihkan Menyetir
Mempertajam Menjeniskan
Membentuk Menempel
Memadankan Menseketsa
Menggunakan Melonggarkan
Memulai Menimbang
Contoh kata kerja dalam ranah
Afektif
Menerima : Memilih, bertanya, menggunakan
Merespon : Menjawab, mendiskusikan, mencoba, mengulang
Penilaian : Bertukar pikiran, mempertimbangkan,memulai,
mengundang, bekerjasama
Mengorganisas : Menggantikan, menukar, mengubah, membedakan,
ikan menyusun, mempersipkan, menghubungkan.
Mengkarakter : Membela, mempertahankan, memajukan, memberi
semangat, menyokong, mempersembahkan
KATA KERJA OPERASIONAL
Pengenalan/Menerima
Memilih
Mempertanyakan
Mengikuti
Memberi
Menganut
Mematuhi
Meminati
KATA KERJA OPERASIONAL
Pemberian respon/Menanggapi
Menjawab
Membantu
Mengajukan
Mengompromikan
Menyenangi
Menyambut
Mendukung
Menyetujui
Menampilkan
Melaporkan
Memilih
Mengatakan
Memilah
Menolak
KATA KERJA OPERASIONAL
Penghargaan terhadap nilai/Menilai
Mengasumsikan
Meyakini
Melengkapi
Meyakinkan
Memperjelas
Memprakarsai
Mengimani
Mengundang
Menggabungkan
Mengusulkan
Menekankan
Menyumbang
KATA KERJA OPERASIONAL
Pengorganisasian/Mengelola
Menganut
Mengubah
Menata
Mengklasifikasikan
Mengombinasikan
Mempertahankan
Membangun
Membentuk pendapat
Memadukan
Mengelola
Menegosiasi
Merembuk
KATA KERJA OPERASIONAL
Pengalaman/Menghayati
Mengubah perilaku
Berakhlak mulia
Mempengaruhi
Mendengarkan
Mengkualifikasi
Melayani
Menunjukkan
Membuktikan
Memecahkan
Apa kompetensi itu?
KOMPETENSI
(KepMenDikNas No. 045/U/2002)

Seperangkat tindakan cerdas, penuh


tanggungjawab yang dimiliki seseorang
sebagai syarat untuk dianggraap mampu
oleh masyarakat dalam melaksanakan
tugas-tugas di bid pekerjaan tertentu

Pend Akademik Pend Vokasi Pend Profesi


S1 (Profesional) Dokter, apoteker
S2 DI, DII, Notaris
S3 DIII, DIV Guru
Kemampuan berpikir, bersikap, dan
KOMPETENSI
STANDAR ISI PENDIDIKAN TINGGI BSNP (2010)

bertindak secara konsisten sebagai


perwujudan dari pengetahuan, sikap,
dan keterampilan yang dimiliki oleh
peserta didik.
Standar Kompetensi
(Kompetensi Matakuliah)

Merupakan kualifikasi kemampuan


minimal peserta didik yang
menggambarkan penguasaan
pengetahuan, sikap, dan keterampilan
yang diharapkan dicapai pada setiap
kelas dan/atau semester pada suatu
matakuliah.
Contoh 1

Contoh Standar Kompetensi


Matakuliah: Strategi Pembelajaran
Jur Pendidikan Biologi-UMM

Mengaplikasikan prinsip-prinsip
strategi pembelajaran dalam
pembelajaran biologi dan penelitian
berbasis strategi pembelajaran (C6,
A4, P2)
Contoh 2

Contoh Standar Kompetensi


Matakuliah: Strategi Pembelajaran
Jur Pendidikan Biologi-UMM

Mengaplikasikan prinsip-prinsip
strategi pembelajaran dalam
mendemostrasikan pembelajaran
biologi dan penelitian berbasis
strategi pembelajaran (C6, A4, P2)
Contoh 3

Contoh Standar Kompetensi


Matakuliah: Strategi Pembelajaran
Jur Pendidikan Biologi-UMM

Mendesain pembelajaran biologi


dan penelitian berbasis strategi
pembelajaran (C6, A4, P2)
CONTOH KATA KERJA SK
Mengidefinisikan Membandingkan
Menerapkan Menganalisis
Mengkonstruksika Mengklasifikasikan
n Mengoperasikan
Mengidentifikasika
Menafsirkan
n Membuktikan
Mengenal
Mengevaluasi
Menyelesaikan
Mengelola
Menyusun
Mengaplikasikan
Kompetensi Dasar
◦Sejumlah kemampuan yang
harus dikuasai peserta didik
dalam matakuliah tertentu
sebagai rujukan penyusunan
indikator dalam suatu
matakuliah.
SK: Mengaplikasikan prinsip-prinsip strategi
pembelajaran dalam pembelajaran biologi dan
penelitian berbasis strategi pembelajaran

1. Menguraikan konsep dasar strategi


pembelajaran efektif (C2, A2)
2. Menganalis penerapan teori-teori
belajar dalam pembelajaran (C4, A2)
3. Memilih pendekatan pembelajaran yang
sesuai mata pelajaran Biologi (C4, A3)
4. Memilih model pembelajaran yang
sesuai mata pelajaran Biologi (C4, A3)
5. Mengaplikasikan strategi dalam
pembelajaran yang efektif , (C4, A3)
Lanjutan
6. Memilih dan menetapkan metode dan
teknik pembelajaran sesuai mata
pelajaran Biologi (C5, A3, P2)
7. Mengaplikasikan model, pendekatan,
strategi, metode dan teknik dalam
pembelajaran (C6, A4, P2)
8. Menetapkan materi esensial (C5,A3,P2)
9. Mengelola kelas yang efektif (C5,A3,P2)
10. Mengaplikasikan permasalahan
pembelajaran dalam penelitian (C6,A3,P2)
CONTOH KATA KERJA KD
Mengidentifikasika
Menafsirkan
n Menerapkan
Membaca
Menentukan
Mengucapkan
Menyusun
Menceritakan
Menyimpulkan
Menyelesaikan
Menerjemahkan
Menganalisis
Mensintesis
Mengevaluasi
CONTOH KATA KERJA KD
 Menghitung  Mensaripatikan
 Mendeskripsikan  Meragakan
 Menguraikan  Menemukan
 Mengurutkan  Menggunakan
 Mendemonstrasikan  Melaporkan
 Mensimulasikan  Membuat
 Melafalkan  Mengukur
 Menyusun  Menghitung
 Menunjukkan  Membedakan
 Menggerakkan  Menggambarkan
 Melakukan  Melukis
Keterangan:
Satu kata kerja tertentu (misal
mengidentifikasikan) dapat dipakai pada SK
dan KD. Perbedaannya adalah pada
SKcakupannya lebih luas dari KD.
Satu SK dapat dipecah menjadi 3 sampai 6
butir atau lebih KD.
Satu KD harus dapat dipecah menjadi
minimal 2 butir indikator.
Pada SKdan KD belum memuat indikator
secara rinci.
INDIKATOR
1. Ciri perilaku (bukti terukur) yang dapat
memberikan gambaran bahwa peserta
didik telah mencapai kompetensi dasar
2. Penanda pencapaian kompetensi
dasar yang ditandai oleh perubahan
perilaku yang dapat diukur yang
mencakup sikap, pengetahuan, dan
keterampilan.
INDIKATOR
3. Dikembangkan sesuai dengan
karakteristik peserta didik, satuan
pendidikan, dan potensi daerah.
4. Rumusannya menggunakan
kerja operasional yang terukur
dan/atau dapat diobservasi.
5. Digunakan sebagai dasar untuk
menyusun alat penilaian.
Komponen-komponen Indikator
A Audience Mahasiswa
B Behavior Penampilan mahasiswa

C Condition Dalam keadaan bagaimana suatu


perilaku ditampilkan
D Degree Tingkat kesempurnaan
penguasaan yang harus dicapai
mahasiswa dalam menampilkan
perilaku tersebut
Contoh Indikator
Tanpa melihat catatan, mahasiswa dapat
mengemukakan kembali difinisi manajemen
menurut P. Sondang Siagian
Setelah topik ini dibahas, mahasiswa dapat
menjelaskan fungsi manajemen sesuai dengan
handout.
Dengan menggunakan kertas A4, pensil
mahasiswa dapat menggambar rangkaian
kontrol cahaya satu arah dalam bentuk yang
berbeda-beda dalam waktu 20 menit tanpa
kesalahan
Dapat disederhanakan

Mengemukakan kembali definisi manajemen


Menjelaskan fungsi manajemen
Menggambar rangkaian kontrol cahaya satu
arah
KD: Memilih model pembelajaran
yang sesuai mata pelajaran Biologi
Indikator
 Menjelaskan pengertian model pembelajaran.
 Mengidentifikasi macam-macam model
pembelajaran
 Menganalisis model pembelajaran efektif.
 Menetapkan model pembelajaran yang sesuai
dengan mata pelajaran Biologi
PENJELASAN
1. Satu kata kerja tertentu misalnya
"mengidentifikasi" dapat digunakan baik
pada standar kompotensi maupun KD.
Hanya saja cakupan materi pembelajaran
pada standar kompotensi lebih luas
daripada materi pada KD.
2. Satu KD dapat dijabarkan menjadi
sekurang-kurangnya 2 butir indikator.
Perlu diperhatikan
1. Dalam menyusun indikator tidak
selalu tersusun ABCD.
2. Biasanya dalam praktek sehari-
harinperumusan indikator
mengandung dua komponen , yaitu
komponen A dan B.
3. Penyusunan indikator dengan
menggunakan ABCD dianggap
terlalu sulit dan kurang praktis.
TUGAS
Pilihlah
salah satu matakuliah yang
bapak/ibu bina!
Buatlah SK, KD, dan Indikatornya!

Anda mungkin juga menyukai