ASTRA INTERNATIONAL
Tbk
Kelompok 6
Imam Yusuf Komarudin
Mu’tashim Arif
SifaFauzia
Shofia Hidayat
Persaingan Baru dalam Peningkatan
Pesaing
Kehadiran produk baru kendaraan bermotor dari
pesaing diperkirakan belum menjadi ancaman bagi PT
Astra International Tbk (ASII). Hal ini didukung atas
keberhasilan perseroan dalam mempertahankan
kokohnya jaringan distribusi, after sales service,
ketersediaan suku cadang, dan harga jual kembali
produk yang tetap tinggi.
Michael Porter (1985) dalam teori manajemennya
memperkenalkan “Five Force” yaitu lima kekuatan yang
menjadi ancaman dalam persaingan:
1. Ancaman pertama datang dari pesaing yang menawarkan
produk atau jasa dengan karakteristik yang relatif sama
bahkan telah cukup lama menjadi kompetitor.
2. Ancaman kedua datang dari pesaing baru yang juga
menawarkan produk atau jasa yang relatif sama.
3. Ancaman ke tiga datang dari perusahaan yang dengan
kemampuan sumberdaya dan kapabilitasnya, mampu
menawarkan produk atau jasa subtitusi, yang memiliki
nilai manfaat yang lebih baik dari produk atau jasa yang
dihasilkan perusahaannya.
4. Ancaman ke empat datang dari rekanan yang
merupakan supplier (pemasok) bahan-bahan mentah
atau bahan baku yang dibutuhkan perusahaan untuk
menghasilkan produk dan jasa.
5. Ancaman berikutnya berasal dari para pelanggan
sendiri, karena pelanggan memiliki kekuatan yang lebih
besar dalam menentukan produk-produk mana yang
akan dipilihnya, belum lagi tuntutan pelanggan untuk
menuntut pelayanan yang prima dan uniq sebagai
konsekuensi logis dari konsep Customers Satisfaction
(Kepuasan Pelanggan).
Persaingan yang
dihadapi oleh PT. Astra
International Tbk
1. Kompetiti