SISTEM IMUN

KELOMPOK 1
1. ADE FITRI ANDARI
2. JEIN ASHARI LUKMAN
3. MARWAN IBRAHIM
4. MASITA
5. KRISTY MARTJEN MANJOE
6. RISMAN
7. MUH. ARIS
PENGERTIAN IMUNITAS

Imunitas atau kekebalan adalah system

mekanisme pada organisme yang
melindungi tubuh terhadap pengaruh
biologis luar dengan mengidentifikasi dan
membunuh pathogen serta sel tumor.
Sistem ini mendeteksi berbagai macam
pengaruh biologis luar yang luas.
PEMBAGIAN SISTEM IMUN.

1.  Sistem imun nonspesifik.

A. Pertahanan Fisik
B. Pertahanan mekanik
C. Pertahanan kimawi
2.  Sistem imun spesifik.
Dikatakan spesifik karena hanya terbatas pada satu
mikroorganisme dan tidak memberikan proteksi terhadap
mikroorganisme yang tidak berkatian
A.  FUNGSI SISTEM IMUN:

1. Pembentuk kekebalan tubuh.

2. Penolak dan penghancur segala bentuk benda
asing yang masuk ke dalam tubuh.
3. Pendeteksi adanya sel abnormal, infeksi dan
patogen yang membahayakan.
4. Penjaga keseimbangan komponen dan fungsi
tubuh.
 ANATOMI FISIOLOGI SISTEM IMUN 
 Sistem imunitas manusia berhubungan erat dengan sistem limfatik, karena
itu organ organ yang berperan disini adalah organ-organ sistem limfatik.
Dibagi menjadi dua, yaitu :
I.     Organ limfatik primer 
a. Timus
b. Sumsum Tulang
2. Organ limfatik sekunder
a. Tonsil
b. Nodus Limfa
 REAKSI HIPERSENSITIVITAS
Adalah suatu respon imun yang tidak diinginkan yang dapat
menyebabkan kerusakan jaringan sebagai akibat paparan
(antigen) terhadap substrat yang secara intrinsik sebenarnya tidak
berbahaya.
*Penggolongannya menurut  Gells dan Coombs , yaitu :

PENGGOLONGAN CONTOH
TIPE I Drug allergy (termasuk
Immediate Hypersentivity anaphylaxis shock)
Hay fever
TIPE II Antibody mediated
Anemia hemolitik
Cytotoxicity
TIPE III
Immune compleks Auto imun

TIPE IV Dermatitis kontak,

Cell–mediated Hypersentivity
TBC
 PENYAKIT YANG MENYERANG
  SISTEM KEKEBALAN TUBUH

HIV AIDS
KOMPONEN DALAM DARAH

A. Sel darah
1. Sel darah merah (eritrosit)
normal eritrosit dalam darah wanita berkisar 4,5 juta/mm³-5
juta/mm³ darah, sedangkan dalam darah pria berkisar 5
juta/mm³ darah.
2. Sel darah putih (leukosit)
Jumlah leukosit pada orang dewasa normal berkisar
4.000/mm³-11.000/mm³. pada bayi yang baru dilahirkan,
leukositnya berkisar 1.500mm³-2.500/mm³.
3. Keeping darah (tromboasit)
Jumlah trombosit dalam darah berkisar 150.000mm³-
300.000/mm³.
B. Plasma darah

Plasma darah tersusun atas 90% air, 7% protein, dan 0,9%

senyawa anorganik. Selain itu, terdapat pula senyawa organic
lainnya, seperti asam amino, vitamin, dan hormone. Protein
plasma terdiri atas albumin, globulin, dan fibrinogen .