Anda di halaman 1dari 10

KESALAMAT KERJA DAN TATA TERTIB LABORATORIUM

KELOMPOK 7
 
1. D AV I D M A N U R U N G (5182131009)
2. Y O B E L M A U Z Z I P U R B A (5183131014)
3. B AY U A N D I C A P E R A N G I N A N G I N ( 5 1 8 2 1 3 1 0 11 )
Pengertian Keselamatan Kerja
Pengertian keselamatan kerja adalah keselamatan yang  bertalian dengan mesin, pesawat, alat kerja, bahan
dan proses pengolahannya, landasan tempat kerja dan lingkungannya serta cara-cara melakukan pekerjaan.
Keamanan kerja adalah unsur-unsur penunjang yang mendukung terciptanya suasana kerja yang aman, baik
berupa materil maupun nonmateril.

Tujuan Keselamatan Kerja :


Melindungi para pekerja dan orang lain di tempat kerja.
Menjamin agar setiap sumber produksi dapat dipakai secara aman dan effisien.
Menjamin proses produksi berjalan secara aman
Keselamatan kerja dapat diartikan sebagai keadaan terhindar dari bahaya selama melakukan pekerjaan.
Dengan kata lain keselamatan kerja merupakan salah sau faktor yang harus dilakukan selama bekerja. Tidak
ada seorang pun didunia ini yang menginginkan terjadinya kecelakaan. Keselamatan kerja sangat
bergantung .pada jenis, bentuk, dan lingkungan dimana pekerjaan itu dilaksanakan.
Unsur-unsur penunjang keselamatan kerja adalah sebagai berikut:
1. Adanya unsur-unsur keamanan dan kesehatan kerja.
2. Adanya kesadaran dalam menjaga keamanan dan kesehatan kerja.
3. Teliti dalam bekerja
4. Melaksanakan Prosedur kerja dengan memperhatikan keamanan dan kesehatan kerja.
5. Keselamatan yang bertalian dengan mesin, pesawat, alat kerja, bahan dan proses
pengolahannya, landasan tempat kerja dan lingkungannya serta cara-cara melakukan pekerjaan.
K3 PADA LABORATORIUM
Laboratorium merupakan sarana untuk melaksanakan kegiatan penelitian ilmiah guna meningkatkan
ketrampilan pemakaian dan pemanfaatan alat-alat laboratorium. Tempat dengan segala kelengkapan
peralatannya yang berpotensi menimbulkan bahaya kepada penggunanya. Keselamatan dan
kesehatan kerja (K3) merupakan perlindungan tenaga kerja dari segala aspek yang berpotensi
membahayakan dan sumber yang berpotensi menimbulkan penyakit akibat dari jenis pekerjaan tersebut,
pencegahan kecelakaan dan penserasian peralatan kerja, dan karakteristik pekerja serta orang yang
berada di sekelilingnya .
Fasilitas Perlindungan Pekerja (Praktikan)
1. Jas Praktikum, merupakan pengaman langsung, terbuat dari bahan yang baik, yaitu tidak
mudah terbakar, tidak berupa bahan konduktor listrik maupun panas, tahan bahan kimia.
2. Ventilasi, desain laboratorium yang baik harus memiliki ventilasi yang cukup dan memadai
dengan sirkulasi udara segar yang baik.
3. Alat Pemadam Kebakaran, mutlak dimiliki setiap laboratorium karena kebanyakan
laboratorium telah terhubung dengan arus listrik tegangan tinggi sebagai sumber energinya
terhadap alat praktikum yang digunakan didalamnya
KECELAKAAN PADA
LABORATORIUM
Kecelakaan kerja adalah kejadian atau peristiwa yang terjadi secara acak dan tidak
terduga dan terjadi diluar prosedur atau rencana praktikum dan merupakan sesuatu yang
tidak diharapkan terjadi pada saat Praktikum sedang berlangsung.
Kecelakaan di laboratorium dapat dikelompokkan menjadi 2 jenis yaitu :
1. Kecelakaan medis, jika yang menjadi korban pasien
2. Kecelakaan kerja, jika yang menjadi korban petugas laboratorium itu sendiri.

Penyebab kecelakaan kerja dapat dibagi dalam kelompok :


1. Kondisi berbahaya (unsafe condition)
2. Perbuatan berbahaya (unsafe act)
Sumber Kecelakaan :
1. Kurangnya pengetahuan dan pemahaman mengenai bahan kimia dan
2. Proses-proses serta perlengkapan atau peralatan yang digunakan
3. Petunjuk kegiatan laboratorium tidak jelas dan kurang pengawasan
4. Kurangnya bimbingan terhadap siswa/mahasiswa yang sedang bekerja di laboratorium
5. Tidak tersedianya perlengkapan keamanan dan pelindung untuk kegiatan
6. Tidak mengikuti petunjuk atau aturan yang seharusnya ditaati
7. Tidak menggunakan perlengkapan pelindung atau menggunakan peralatan/ bahan tidak sesuai.
8. Tidak berhati -hati dalam kegiatan
Tata Tertib Lab
Pengguna laboratorium wajib :

1. Mempelajari metode atau jenis pekerjaan yang akan dilakukan di laboratorium

2. Membaca buku manual dan/atau SOP alat yang akan digunakan. Apabila tidak ada buku manual, tanyakan kepada petugas
laboratorium/laboran atau dosen bagaimana cara mengoperasikan alat tersebut secara benar

3. Mengisi logbook sebelum dan sesudah bekerja di laboratorium

4. Mengenakan jas laboratorium dan memakai sepatu tertutup pada saat bekerja di laboratorium

5. Menggunakan sarana keamanan (kacamata, masker, sarung tangan, dan lain-lain) apabila bekerja dengan bahan yang berbahaya

6. Menggunakan sarana keamanan (kacamata, masker, sarung tangan, dan lain-lain) apabila bekerja dengan mengoperasikan mesin yang
memiliki potensi bahaya

7. Memperhatikan keselamatan diri sendiri, orang lain dan keamanan fasilitas laboratorium

8. Mengetahui penanggung jawab, petugas laboratorium, dan teman satu kerja di laboratorium

9. Membersihkan dan merapihkan alat setelah digunakan serta wajib menjaga fasilitas laboratorium
10. Mengetahui tindakan awal jika terjadi keadaan darurat (emergency)
11. Menyingkirkan semua barang dari api dan gunakan alat pemadam kebakaran yang tersedia jika terjadi
kebakaran. Lepaskan dan padamkan dari api jika laboratorium atau baju terbakar
12. Memberi label yang jelas pada semua bagian bahan yang meliputi ; nama bahan, informasi tentang
keamanan, pemilik, tanggal dibuat, dan tanggal kadaluarsa
13. Meletakan bahan sesuai dengan standar keamanan bahan
14. Menuliskan kerusakan alat yang digunakan
15. Tidak meninggalkan alat bekerja sendiri
16. Tidak diperkenankan makan, minum, merokok, dan kegiatan lain yang tidak berhubungan dengan
pekerjaan laboratorium di dalam laboratorium
17. Tidak diperkenankan mengganggu praktikum kelas. Praktikum kelas memiliki prioritas dalam
penggunaan fasilitas laboratorium (khusus untuk penelitian)
KESIMPULAN
Pengertian keselamatan kerja adalah keselamatan yang  bertalian dengan mesin, pesawat, alat kerja,
bahan dan proses pengolahannya, landasan tempat kerja dan lingkungannya serta cara-cara melakukan
pekerjaan.
Laboratorium adalah suatu tempat dimana mahasiswa, dosen, dan peneliti melakukan percobaan.
Keselamatan kerja adalah keselamatan yang berkaitan dengan penggunaan alat alat Laboratorium, bahan
& proses Praktikum, tempat Praktikun & lingkungannya serta cara-cara melakukan Praktikum.

Anda mungkin juga menyukai