BAB VI

Responsibility of the Board (Tanggung

Jawab Dewan)
Responsibility of the Board (Tanggung Jawab Dewan)

 Dalam memandu strategi korporat, dewan komisaris

terutama bertanggung jawab untuk memantau kinerja
manajerial dan mencapai hasil yang diharapkan untuk
pemegang saham, dengan tetap memerhatikan potensi
konflik kepentingan dan menyeimbangkan tuntutan
persaingan pada korporasi
 Dewan tidak hanya bertanggung jawab kepada perusahaan
dan pemegang sahamnya tetapi juga memiliki kewajiban
untuk bertindak semaksimal mungkin. Selain itu, dewan
diharapkan untuk memperhatikan, dan menangani secara
adil, kepentingan pemangku kepentingan lainnya termasuk
karyawan, kreditor, pelanggan, pemasok, dan komunitas
lokal. Kepatuhan terhadap standar lingkungan dan sosial.
Implementasi pada PT Mayora
Implementasi oleh Dewan PT Mayora
 Dari hal tersebut diatas dapat disimpulkan
bahwa pertanggung jawaban dari PT Mayora
sudah cukup lengkap melihat laporan CSR dan
laporan pajak yang di state dalam annual
reportnya. Hal ini membuktikan keseriusan
dari Dewan (Komisaris dan DIreksi) dalam
menerapkan prinsip OECD khususnya prinsip
ke VI, pertanggungjawaban Dewan kepada
beberapa aspek yang diperlukan.
 Anggota dewan harus bertindak atas dasar informasi
lengkap, dengan itikad baik, dengan prinsip kehati-hatian,
dan demi kepentingan terbaik perusahaan dan pemegang
saham
 Di beberapa negara, dewan secara hukum
diwajibkan untuk bertindak demi kepentingan
perusahaan, dengan memperhatikan
kepentingan pemegang saham, karyawan, dan
kepentingan umum.
 Prinsip ini menyatakan dua elemen kunci dari
tugas utama anggota dewan : tugas
memerhatikan dan tugas menjaga loyalitas
Implementasi oleh Dewan PT Mayora
Implementasi oleh Dewan PT Mayora
 Dari beberapa informasi dari laporan Direksi
diatas dapat menggambarkan bahwa Dewan
ingin menjelaskan tentang rencana kedepan
dan berbagai tantangan yang akan dihadapi ke
depan. Bagaimana dewan memberikan
informasi secara utuh dan tetap
mengedepankan prinsip kehati-hatian demi
kepentingan pemegang saham.
 Ketika keputusan dewan dapat mempengaruhi kelompok
pemegang saham yang berbeda, dewan harus
memperlakukan semua pemegang saham dengan adil
 Dalam menjalankan tugasnya, dewan tidak
boleh dipandang atau bertindak sebagai
seorang perwakilan individu dari berbagai
daerah pemilihan
Implementasi oleh Dewan PT Mayora
 Disini kami mengambil contoh dari keputusan
yang dapat memengaruhi seluruh pemegang
saham. Yaitu pada saat melakukan pemecahan
nominal saham yang sangat memengaruhi
kepemilikan para pemegang saham, berikut
kronologis dari penawaran perdana pada
tahun 1990 sampai dilakukannya pemecahan
nilai nominal saham pada tahun 2016.
Dewan harus menerapkan standar etika yang tinggi.
Ini harus memperhitungkan kepentingan para
pemangku kepentingan
 Standar etika yang tinggi sangat dibutuhkan
untuk kepentingan jangka panjang perusahaan
agar terkesan kredibel dan dapat dipercaya,
tidak hanya dalam operasi sehari-hari tetapi
juga dalam komitmen jangka panjang
Implementasi oleh Dewan PT Mayora
Implementasi oleh Dewan PT Mayora
 Dalam penerapan Tata Kelola Perusahaan, PT
Mayora telah membuat skema pengawasan
berlapis terhadap kinerja perusahaan dalam
hal ini dijalankan oleh Dewan Direksi, hal ini
dapat menjadi salah satu tolak ukur penerapan
standar etika yang tinggi dengan melibatkan
beberapa pihak yang berkepentingan