PEREMPUAN
OLEH
SASKIA ZAHRANI
PENGERTIAN HORMON
Hormon tersebut akan diangkut oleh darah menuju kelenjar yang sesuai.
Akibatnya, bagian tubuh tertentu yang sesuai akan meresponnya. Sebagai
contoh, hormone insulin disekresikan pankreas saat ada rangsangan gula
darah yang tinggi, hormon adrenalin disekresikan medula adrenal oleh
stimulasi saraf simpatik, dan lain-lain.
MACAM-MACAM HORMON PEREMPUAN
1. Progesteron
Hormon ini diproduksi di ovarium, kelenjar adrenal dan plasenta (saat
hamil). Hormon progesteron berfungsi menaikkan faktor pertumbuhan
epidermal, meningkatkan temperatur inti selama ovulasi, mengurangi
kejang dan rileks otot polos (memperluas saluran pernapasan dan
mengatur lendir), anti-inflamasi, mengurangi kandung empedu kegiatan,
normalisasi darah dan pembekuan pembuluh darah.Hormon progesteron
juga membantu fungsi tiroid dan pertumbuhan tulang dengan osteoblast
Relsilience di tulang, gigi, gusi, sendi, tendon, ligamen dan kulit.
2. Folikel Stimulating Hormon (FSH) dan hormon
Lutenizing (LH).
Hormon ini diproduksi oleh kelenjar hipofisis dan
merupakan respon terhadap produksi hipotalamus
‘GnRH. Peningkatan kadar FSH membantu untuk
merangsang folikel, menyebabkan produksi telur serta
produksi estradiol. LH, di sisi lain, bekerja dengan
folikel untuk menghasilkan androgen.
3. Testosteron
hormone ini berperan dalam mengatur libido atau gairah seksual
pada wanita, serta menjaga kesehatan vagina, payudara, dan
kesuburan.
4. Estrogen
Estrogen merupakan bentukan dari adrostenidion (hormon seksual
pria yang utama )yang dihasilkan ovarium. Dan juga mengeluarkan
testosteron dan dehidroepiandrosteron, tapi dalam jumlah yang
sedikit.
5. Oksitosin
Hormon ini di produksi oleh kelenjar hipofisis di otak. Hormon ini
akan meningkatkan selama kehamilan, terutama ketika menjelang
persalinan. Saat kadar hormon ini meningkat, rahim akan terangsang
untuk berkontraksi dan mempersiapkan proses persalinan. Setelah
melahirkan, hormon oksitosi akan bekerja untuk merangsang kelenjar
payudara dalam menghasilkan ASI.
Ovarium mempunyai fungsi gamettogenik penting
yang diintegrasikan dengan aktifitas hormonalnya.
Pada wanita , gonad relatif tenang selama masa
pertumbuhan dan maturasi yang cepat.pada pubertas,
ovarium memulai suatu periode 30-40 tahun fungsi
siklus yang di sebut siklus haid karena masa perdarahan
teratur yang merupakan manifestasinya yang jelas.
Ovarium ni kemudian gagal memberikan respon
terhadap gonadotropin yang disekresikan oleh kelenjar
hipofise, dan berhentinya perdarahan siklik yang terjadi
ini di sebut “Menopause”.
SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH