HUKUM TATA NEGARA

•STAATSRECHT;
• CONSTITUTIONAL LAW;
• STATE LAW;
• DROIT CONSTITUTIONNEL;
• VERFASSUNGSRECHT.
Scholten

HUKUM TATA NEGARA

Hukum yang mengatur organisasi
negara.
Kedudukan organ-organ negara;
Hubungan antar organ negara;
Hak-dan kewajiban organ negara;
Tugas-tugas organ negara
Van Der Pot

Hukum Tata Negara adalah

peraturan-peraturan yang
menentukan badan-badan yang
diperlukan serta wewenangnya
masing-masing, hubungannya
satu sama lain, dan hubungannya
dengan individu-individu (dalam
aktivitasnya).
 Apeldoorn
Hukum Negara (state law) dalam arti
sempit menunjukkan orang-orang
yang memegang kekuasaan
pemerintahan dan batas-batas
kekuasaan.

HTN mencakup tugas, hak, dan kewajiban alat

perlengkapan negara. Tidak menyinggung
Kewarganegaraan dan HAM
 Kusumadi Pudjosewojo
HTN mengatur :
• Bentuk negara (kesatuan atau
federal);
• Bentuk pemerintahan
(Kerajaan/Republik);
• Masyarakat hukum atasan dan
masyarakat hukum bawahan;
• Wilayah;
• Alat-alat perlengkapan negara
HUKUM TATA NEGARA

• Organisasi negara : bentuk

negara, bentuk pemerintahan,
pembentukan organ negara dan
pembagian kekuasaan ;
• Hubungan antar organ negara;
• Hubungan antara organ negara
dengan warga negara
USEP RANAWIDJAJA
MATERI PEMBAHASAN HTN

I. Struktur umum dari organisasi negara;

II. Badan-badan ketatanegaraan;
III. Kekuatan-kekuatan dalam masyarakat
yang mempunyai pengaruh atas
jalannya organisasi negara;
IV. Sejarah perkembangan ketatanegaraan
STRUKTUR UMUM
ORGANISASI NEGARA
1. Bentuk negara; 7. Wilayah negara;
2. Bentuk pemerintahan; 8. Hubungan antara
3. Sistem pemerintahan; rakyat dengan negara;
4. Corak pemerintahan; 9. Cara rakyat
5. Sistem pemencaran melaksanakan hak-hak
kekuasaan negara; ketatanegaraannya;
6. Organisasi 10. Dasar negara;
pelaksana : peradilan, 11. Ciri-ciri lahir
pemerintahan, kepribadian bangsa
perundang-undangan Indonesia.
ORGANISASI NEGARA DALAM GARIS
HORIZONTAL dan VERTIKAL

MELAHIRKAN STRUKTUR KEKUASAAN DALAM NEGARA

(LEMBAGA-LEMBAGA NEGARA);
MENURUT MONTESQUIEU DIJELASKAN SEBAGAI TRIAS POLITIKA;
HUBUNGAN HORIZONTAL INI MELAHIRKAN SISTEM
PEMERINTAHAN PRESIDENTIIL, SISTEM PARLEMENTER, SISTEM
PEMERINTAHAN CAMPURAN.

ORGANISASI NEGARA DALAM GARIS VERTIKAL

DAPAT DILIHAT DARI JALINAN ANTARA PEMERINTAH PUSAT &
PEMERINTAH DAERAH;
HUBUNGAN VERTIKAL INI AKAN MELAHIRKAN ASAS
DEKONSENTRASI
HUBUNGAN HTN DENGAN ILMU
LAINNYA
HTN >< Ilmu Politik
HTN >< Filosofis
HTN >< Sosiologis dsb.

OBJEK HUKUM TATA NEGARA :

ADALAH NEGARA DALAM KAITANNYA DENGAN HUKUM
POSITIFNYA YG BERKAITAN DENGAN BANGUNAN
NEGARA BAIK SECARA VERTIKAL MAUPUN
HORIZONTAL, DAN HUBUNGAN ANTARA NEGARA DAN
RAKYATNYA DALAM DIMENSI HORIZONTAL;
HUKUM POSITIF DIMAKSUD ADALAH HUKUM YANG
BERLAKU TERBATAS PADA RUANG DAN WAKTU,
ARTINYA HUKUM YANG TERBATAS PADA RUANG
KETATANEGARAAN INDONESIA.
ASAS-ASAS HTN
ASAS-ASAS HUKUM TATA
NEGARA
ASAS KEDAULATAN :

(Kedaulatan Tuhan, Kedaulatan Negara, Kedaulatan

Rakyat, Kedaulatan Hukum)
ASAS NEGARA HUKUM :

(Supremasi aturan-aturan hukum, Adanya jaminan

terhadap hak asasi manusia, Semua orang mempunyai
kedudukan yang sama dihadapan hukum, Badan
peradilan harus bebas dan merdeka dari pengaruh
kekuasaa lain).
ASAS PEMISAHAN/PEMBAGIAN KEKUASAAN
(Lembaga legislatif, lembaga eksekutif, dan lembaga yudikatif)
 SUMBER H T N

1. SUMBER HUKUM MATERIL 

PANCASILA SEBAGAI
PANDANGAN HIDUP BANGSA
INDONESIA DAN FALSAFAH
NEGARA
2. SUMBER HUKUM FORMAL 
PERUNDANG-UNDANGAN
SEJARAH KETATANEGARAAN
INDONESIA

• SEJARAH PEMBENTUKAN UUD

1945
• MASA RIS 1949
• MASA UUDS 1950
• KEMBALI KE UUD 1945
• PERUBAHAN UUD 1945
UUD 1945 &PERUBAHANNYA

• TERCERMIN PADA LEMBAGA-

LEMBAGA NEGARA YANG ADA
SAAT INI & LEMBAGA
PERADILAN
KONSTITUSI & HAM

• PS 28 H UUD 1945 AMANDEMEN

KEEMPAT MENGATUR TENTANG HAM
• HAM ADALAH HAK SETIAP ORG YG
SANGAT MENDASAR BAGI
KEHIDUPAN & PENGHIDUPANNYA,
SELARAS DENGAN HARKAT,
MARTABAT & WIBAWANYA SEBAGAI
MANUSIA .
SIFAT-SIFAT KHAS HAM

• SELALU MELEKAT PD HARKAT MARTABAT &

WIBAWA (HARGA DIRI);
• UTUH & BULAT TDK DAPAT DIBAGI-BAGI;
• BERSIFAT KEKAL & UNIVERSAL;
• BERASAL DARI ANUGRAH TUHAN YME SBG
PRIBADI KONDRATI;
• TIDAK DAPAT DIKURANGI (APLG DISERAHKAN
ATAU DIPERTUKARKAN);
• MUTLAK & ABSOLUT;
• TIDAK ADA JANGKA WAKTU;
• TIDAK TERHITUNG NILAINYA .
 

• Administratiefrecht;
• Adminitrative Law;
• Droit Administratief;
• Verwaltungsrecht;
 ARTI ADMINISTRASI NEGARA
1. SEBAGAI APARATUR NEGARA, APARATUR
PEMERINTAHAN, ATAU SEBAGAI
INSTITUSI POLITIK (KENEGARAAN), 
MELIPUTI ORGAN YANG BERADA DI
BAWAH PEMERINTAH  PRESIDEN,
MENTERI DG JAJARANNYA, GUBERNUR,
BUPATI/WALIKOTA
2. SEBAGAI FUNGSI ATAU AKTIVITAS, YAITU
KEGIATAN PEMERINTAHAN, KEGIATAN
MENGURUS KEPENTINGAN NEGARA
3. SEBAGAI PROSES TEKNIS
MELAKSANAKAN UU  MELIPUTI SEGALA
TINDAKAN APARATUR NEGARA DALAM
MENYELENGGARAKAN UU
PENGERTIAN ADMINISTRASI NEGARA

• LOGEMANN  MENGUJI HUBUNGAN

HUKUM ISTIMEWA YANG DIADAKAN
DAN YANG MEMUNGKINKAN PARA
PEJABAT ADMINISTRASI NEGARA
MELAKUKAN TUGAS ISTIMEWA
MEREKA.  TUGAS ADMINISTRASI
NEGARA ADALAH MENGATUR
KEPENTINGAN UMUM, MISAL
KESEHATAN, PENDIDIKAN,
PENGAIRAN, DSBNYA.
PERBEDAAN HTN DAN HAN
PERBEDAAN HTN DENGAN HAN
1. HTN, BERTUJUAN MENGETAHUI TTG ORGANISASI
NEGARA DAN PENGORGANISASIAN ALAT-ALAT
PERLENGKAPAN NEGARA, SEDANG HAN,
BERTUJUAN MENGETAHUI CARA TINGKAH LAKU
NEGARA DAN ALAT-ALAT PERLENGKAPAN NEGARA

2. OBYEK HTN, MENGENAI MASALAH FUNDAMENTAL

ORGANISASI ORGANISASI NEGARA, SEDANG OBYEK
HAN MENGENAI PELAKSANAAN TEKNIK DALAM
MENGELOLA NEGARA.

3. HTN, SEBAGAI SUATU KUMPULAN PERATURAN

HUKUM MENGADAKAN LEMBAGA2 YANG
MEMBERIKAN KEKUASAAN KEPADANYA MELALUI
PEMBAGIAN PEKERJAAN DARI LEMBAGA TINGGI
SAMPAI TERENDAH. SEDANG HAN KUMPULAN
PERATURAN YANG MENGIKAT LEMBAGA2 DALAM
MENGGUNAKAN KEKUASAANNYA YANG TELAH
DIBERIKAN OLEH HTN.
PERBEDAAN HTN DENGAN HAN

4. HTN SEBAGAI HUKUM MEMBAHAS

MENGENAI MENGENAI ORGANISASI
JABATAN NEGARA YANG MEMANDANG
NEGARA SEBAGAI ORGANISASI,
SEDANGKAN HAN MEMBAHAS MENGENAI
HUBUNGAN ANTARA JABATAN TERSEBUT
SATU DENGAN YANG LAINNYA;
(LOGEMANN)

5. HTN DIARTIKAN SAMA DENGAN HUKUM

KONSTITUSI NEGARA, SEDANG HAN
MENITIKBERATKAN PADA ADMINISTRASI
DARIPADA NEGARANYA SAJA.