Anda di halaman 1dari 9

PSIKOLOGI AGAMA

Oleh : Mega Rinjani


Psikologi agama berasal dari dua kata :
• Psikologi
• Agama
Arti Psikologi
• Secara harfiah, psikologi berasal dari duakata : Psyche : jiwa, dan
logos : ilmu. Jadi Psikologi ilmu tentang jiwa.
• psikologi secara etimologi memiliki arti “ilmu tentang jiwa”. dalam
islam, istilah “jiwa” dapat disamakan istilah al-nafs, namun ada pula
yang menyamakan dengan istilah al-ruh psikologi ilmu yang
mempelajari tentang tingkah laku organisme ilmu yang mempelajari
tingkah laku manusia dalam hubungannya dengan lingkungan
Definisi psikologi menurut para ahli:
• Wundt :Psikologi adalah ilmu yang mempelajari tentangkesadaran
manusia.

• Woodworth dan Marquis :Psikologi merupakan ilmu tentang aktifitas-


aktifitasindividu, baik motorik seperti berjalan dan berbicara,akan
tetapi juga aktifitas kognitif seperti melihat,mendengar, mengingat,
dan berpikir, dan aktifitasemosional seperti tertawa dan menagis, dan
sedih
Definisi Agama Menurut Ahli Psikologi
• Alport dalam bukunya yang berjudul Individual and his
religion:“Agama merupakan perasaan religius yang matang yang
didefinisikan sebagai kecenderungan, untuk membangun pengalaman,
merespon kebaikan dalam cara-cara kebiasaan tertentu, pada objek
konseptual dan prinsip-prinsip yang individu hargai sebagai sesuatu
yang pokok dan penting dan mengerjakan terhadap apa yang dihargai
itu sebagai sesuatu yang permanen dan sentral.”
• William James :“Agama adalah perasaan, tindakan danpengalaman
individu dalamkesepiannya sepanjang mereka melihatdirinya
berhadapan dalamhubungannya dengan apa yangdianggapnya sebagai
tuhan.”

• Pratt :“Agama adalah sikap serius dan sosial dari individu dan
masyarakat berhadapan dengan kekuasaan atau kekuatan yang mereka
anggap sebagai pengendali pokok yangmengatur nasib mereka.
Psikologi Agama Menurut Ahli
• Menurut Prof. Dr. Zakiah Darajat bahwa psikologi agama adalah
meneliti dan menelaah kehidupan beragama pada seseorang yang
mempelajari berapa besar pengaruh kenyakinan agama itu dalam sikap
dan tingkah laku serta keadaan hidup pada umumnya. Di sampinga itu,
psikologi agama juga mempelajari pertumbuhan dan perkembangan
jiwa agama pada seseorang, serta faktor-faktor yang mempengaruhi
keyakinan tersebut.
• Jalaludin (1979:77) berpendapat bahwa Psikologi Agama
menggunakan dua kata yaitu Psikologi dan Agama, kedua kata ini
memiliki pengertian yang berbeda. Dimana Psikologi secara umum
diartikan sebagai ilmu yang mempelajari gejala jiwa manusia yang
normal, dewasa dan beradab, sedangkan agama adalah kepercayaan
manusia (keyakinan), jadi psikologi agama adalah perkembangan jiwa
agama pada seseorang, serta faktor-faktor yang mempengaruhi
keyakinan tersebut.
• Robert H. Thouless : 25 berpendapat bahwa psikologi agama adalah
cabang dari psikologi yang bertujuan mengembangkan pemahaman
terhadap perilaku keagamaan dengan megaplikasikan prinsip-prinsip
psikologi yang dipungut dari kajian terhadap perilaku bukan
keagamaan.
Kesimpulan
Psikologi agama adalah salah satu cabang dari psikologi yang
mempelajari perilaku individu dalam hubungan dengan keyakinan
agama yang dianutnya.

Anda mungkin juga menyukai