KONSEP MANAJEMEN DATA, DATA

BASED, SISTEM MANAJEMEN DATA

BASED, DAN SISTIM INFORMASI
KESEHATAN SATU PINTU

Sistim Informasi Kesehatan

~Gita Kostania~

Prodi DIV Kebidanan – Poltekkes Kemenkes Surakarta

2 Materi Manajemen
data
Konsep manajemen data
based
Sistem manajemen
data based
Informasi kesehatan
satu pintu
Arah dan kebijakan pengolahan data
dan informasi satu pintu
~Gita Kostania~ *SIK* ~Poltekkes Kemenkes Surakarta~ 3/22/21
Manajemen Data
Manajemen Data 4

3/22/21
~Gita Kostania~ *SIK* ~Poltekkes Kemenkes Surakarta~
 Manajemen data  penerapan fungsi organisasi yang
bertanggungjawab terhadap pengembangan kontrol sistematis
terhadap pembuatan, penyimpanan, penelusuran juga
pemeliharaan dan penempatan data.
 Fungsi yang luas  tidak dapat dianggap sama dengan
pekerjaan pengarsipan atau penyimpanan yang merupakan fase
kecil dalam rentang hidup data.
 Konsep program ini diatur dalam siklus hidup dari pembuatan –
penempatan data, dengan prosedur administrasi yang sesuai
untuk menangani setiap tahapan siklus tersebut.
Tujuan Manajemen Data 5

3/22/21
~Gita Kostania~ *SIK* ~Poltekkes Kemenkes Surakarta~
 Menyediakan informasi akurat dan tepat waktu.
 Mengembangkan dan mempertahankan satu sistem yang efisien
untuk membuat, menyimpan, memanfaatkan, memelihara dan
menempatkan informasi.
 Melindungi kepentingan informasi, mendisain dan mengontrol
standar yang efektif dan metode evaluasi periodik berkaitan
dengan manajemen data, peralatan dan prosedur.
 Membantu mendidik pegawai perusahaan dengan metode yang
paling efektif untuk mengontrol dan mengolah data.
Konsep Manajemen Data
Based
 Data Based 7

3/22/21
~Gita Kostania~ *SIK* ~Poltekkes Kemenkes Surakarta~
 Data based  kumpulan elemen informasi/ file-
file yang yang membentuk satuan data yang
besar, yang akan digunakan untuk tujuan-tujuan
yang telah dipilih.
 Istilah-Istilah yang Digunakan dalam 8
Teknologi Data Based

3/22/21
~Gita Kostania~ *SIK* ~Poltekkes Kemenkes Surakarta~
 Entity, konsep dasar penyimpanan database yang merupakan sesuatu
yang dipakai untuk menyimpan informasi. Contohnya: karyawan, data
pasien, persediaan obat. Setiap entity memiliki atribut.
 Atribut, elemen data yang merupakan bagian dari entity. Contoh:
alamat pasien, nama pasien, dll. 
 Field, kumpulan elemen data kecil yang disimpan dalam sebuah spasi
(ruang fisik) dapat terdiri atas karakter tunggal atau nomor tunggal,
atau dapat terdiri atas beberapa karakter atau nomor. Field biasanya
secara logis berkaitan dengan field lainnya; pengelompokan logis atas
field disebut catatan (record).
 Lanjutan... 9

3/22/21
~Gita Kostania~ *SIK* ~Poltekkes Kemenkes Surakarta~
 Characters, merupakan huruf atau angka.
 Data
value, kombinasi karakter (huruf dan angka) yang
memiliki makna.
 Record,sejumlah field yang dikelompokkan dan
membentuk sebuah satuan data, yang sekaligus
menguraikan atribut dari sebuah entity.
 File, sekumpulan record yang sejenis.
Jenis-Jenis File 10

 File induk (master file), file yang berisi data relatif permanen.

3/22/21
~Gita Kostania~ *SIK* ~Poltekkes Kemenkes Surakarta~
Contoh: record dalam file rekam medik yang berisi informasi
tentang nama pasien, alamat, dan data kunjungan.
 File transaksi (transaction file), file yang berisi data transaksi
yang bersifat sementara.
 File tabel (table file), file yang berisi referensi (acuan) data
yang diambil selama pemrosesan data untuk memudahkan
kalkulasi. Contoh: tarif kunjungan, tabel biaya sewa alat, dll.
 File sejarah (history file), file yang berisi transaksi yang telah
diproses.
Lanjutan ... 11

3/22/21
~Gita Kostania~ *SIK* ~Poltekkes Kemenkes Surakarta~
 Filecadangan (backup file), file yang berisi duplikat
(copy) sebuah file.
 Suspensi file, file yang berisi record yang telah
dipisahkan sementara dari pemprosesan data reguler
dengan tujuan untuk diinvestigasi dan dibetulkan.
Contoh: transaksi pembelian obat apotik tanpa record
piutang.
 Report file, file sementara yang berisi data yang akan
dicetak pada tanggal berikutnya.
Pengorganisasian Data Based 12

3/22/21
~Gita Kostania~ *SIK* ~Poltekkes Kemenkes Surakarta~
 File Sekuensial: catatan dapat diakses dalam sekuens yang telah
ditentukan sebelumnya. File sekuensial bermanfaat secara
normal mengakses seluruh catatan dalam file
 File Terindeks: setiap atribut dapat diekstrak dari catatan dalam
file utama dan digunakan untuk membuat file baru yang
bertujuan menyediakan indeks untuk file asli.
 File Akses Langsung: metode yang berkaitan adalah dengan
menyimpan alamat-alamat alat fisik sebagai suatu field dalam
catatan file bersangkutan.
Sistim Manajemen
Data Based
Sistem Manajemen Basis-Data (Data
14
Base Management System / DBMS)

3/22/21
~Gita Kostania~ *SIK* ~Poltekkes Kemenkes Surakarta~
 Pengertian  perangkat lunak sistem yang memungkinkan para pemakai
membuat, memelihara, mengontrol, dan meng-akses basis data dengan cara
praktis dan efisien.
 DBMS dapat digunakan untuk meng-akomodasikan berbagai macam
pemakai yang memiliki kebutuhan akses yang berbeda-beda.
 DBMS pada umumnya menyediakan fasilitas atau fitur-fitur yang
memungkinkan data dapat diakses dengan mudah, aman, dan cepat.
 Contoh  Oracle, SQL server 2000/2003, MS Access, MySQL dan
sebagainya.
 DBMS juga dirancang untuk dapat melakukan manipulasi data secara lebih
mudah.
Beberapa Fitur yang Secara 15
Umum Tersedia

3/22/21
~Gita Kostania~ *SIK* ~Poltekkes Kemenkes Surakarta~
 Keamanan
 Independensi
 Konkruensi / data sharing
 Integritas
 Pemulihan
 Kamus / katalog sistem
 Perangkat Produktivitas
Keunggulan Sistem Manajemen
16
Data Based
Mengurangi duplikasi data atau data redundancy

3/22/21
~Gita Kostania~ *SIK* ~Poltekkes Kemenkes Surakarta~


 Menjaga konsistensi dan integritas data

 Meningkatkan keamanan data
 Meningkatkan effisiensi dan effektivitas penggunaan data
 Meningkatkan produktivitas para pengguna data
 Memudahkan pengguna dalam menggali informasi dari kumpulan data
 Meningkatkan pemeliharaan data melalui independensi data
 Meningkatkan pemakaian bersama dari data
 Meningkatkan layanan backup dan recovery data
 Mengurangi konflik antar pengguna data
 Kelemahan Sistem Manajemen 17
Data Based

3/22/21
~Gita Kostania~ *SIK* ~Poltekkes Kemenkes Surakarta~
 Memerlukan suatu skill tertentu untuk bisa melakukan
administrasi dan manajemen database agar dapat
diperoleh struktur dan relasi data yang optimal.
 Memerlukan kapasitas penyimpanan baik eksternal
(disk) maupun internal (memory) agar DBMS dapat
bekerja cepat dan efisien.
 Harga DBMS yang handal biasanya sangat mahal.
Lanjutan ... 18

3/22/21
~Gita Kostania~ *SIK* ~Poltekkes Kemenkes Surakarta~
 Kebutuhan akan sumber daya (resources) biasanya cukup
tinggi.
 Konversi dari sistem lama ke sistem DBMS terkadang
sangat mahal, disamping biaya pengadaan perangkat keras
dan perangkat lunak, diperlukan pula biaya pelatihan.
 Apabila DBMS gagal menjalankan misinya maka tingkat
kegagalan menjadi lebih tinggi karena banyak pengguna
yang bergantung pada sistem ini.
Arah dan Kebijakan Pengolahan
Data dan Informasi Satu Pintu
(DinKesh JaTeng)

Pelajari Modul
Terima Kasih