Manaj Gudang
Manaj Gudang
PERGUDANGAN
Faktor-faktor pertimbangan:
1. Biaya pendirian (biaya lokasi, biaya konstruksi)
2. Biaya berulang (PBB, tenaga kerja, utilitas, pemeliharaan
bangunan, biaya angkutan, penyediaan bahan-bahan kantor,
peralatan, pengemasan, material penyimpanan)
3. Prinsip pergerakan minimum (sedapat mungkin meminimalkan
pemindahan barang; kemudahan mencapainya, jarak, akses
transportasi)
4. Pelayanan lokal (utilitas)
5. Ketersediaan tenaga kerja
6. Keluwesan beroperasi (mis, kemungkinan perluasan)
Jenis-jenis Gudang
Tujuan:
Melakukan penanganan material di gudang
secara efektif dan efisien
Terdiri dari:
1. Perlengkapan di dalam gudang
2. Perlengkapan di luar gudang
Sarana gudang luar
Keselamatan Gudang
Mencakup tindakan pencegahan dan pengawasan
terhadap:
1) Pergerakan kendaraan
2) Peralatan penanganan material
3) Tata laksana kerja gudang
Pergerakan kendaraan
Pemeriksaan material
Tujuan:
Memastikan apakah material yg diterima sudah sesuai dg
order pembelian/perjanjian pengiriman barang, baik jumlah,
jenis, kondisi, maupun harganya
Memastikan apakah jumlah stok yg diterima telah dicatat
pada arsip data inventaris/catatan stok
Pemisahan dan pembetulan ketidaksesuaian dalam
pencatatan kualitas barang berdasarkan barang yang ada
Aktivitas Penerimaan Material
Meliputi:
Pemeriksaan fisik (Jenis, tipe, kualitas, jumlah,
kondisi barang, kemasan)
Pemeriksaan dokumen (kelengkapan dan
kesesuaian dokumen, Uraian barang, jumlah,
harga, waktu pengiriman)
INCOMING INSPECTION
Meliputi:
Pengumpulan barang yang dibutuhkan dari lokasi gudang
Pemindahan barang ke tempat pengemasan
Pengecekan fisik, tipe, jumlah dan kondisi
Perlindungan dan pengemasan
Pemuatan barang untuk diangkut ke tempat tujuan
Aturan Main Pengeluaran Barang
• Inventory Turnover
• Level of service
• Tingkat stok kadaluwarsa (dead stock)
Pemeriksaan Stok