Anda di halaman 1dari 8

ASKEP ANC

DI PKM.BAKUNASE
Oleh
MARIA G. CONSTANTIA
Identitas Umum
 Nama pasien : Ny. M.K (21 thn) Riwayat Obstetri
 Nama Suami : Tn. D.S (27 thn)  Riwayat Menstruasi
 Alamat : Bakunase  Menarche : umur 14 thn Siklus : Teratur (✓)
 Status Perkawinan : Menikah
 Banyaknya : ±50 cc Lamanya : 6-7 hari
 Agama : K.P
 HPHT : 19-08-2020 TP: 26-05-2021
 Suku/ Bangsa : Sabu
 Pendidikan : SMA  Riwayat Persalinan
 Pekerjaan Ibu : IRT Pasien sudah pernah melahirkan anak pertama
 Pekerjaan Suami : Swasta dengan persalinan normal dengan usia kehamilan
39-42 minggu.
Genogram : Pasien memiliki 2 orang tua kandung yang
masih hidup dan memiliki 4 bersaudara
yang terdiri dari 2 perempuan dan 2 laki-
laki dan pasien adalah anak ke 3, dan
menikah dengan suaminya yang memiliki 2
orang tua yang masih hidup dan juga
memiliki 2 saudara perempuan yang masih
hidup dan suaminya anak ke 3 dari 3
bersaudara.
 Kehamilan sekarang  Riwayat Lingkungan: Lingkungan yang baik dan
Diagnosa : G2, P1, A0 tidak adanya bahaya.
Imunisasi : sudah lengkap (TT1 dan TT2)  Persepsi ibu terhadap kehamilan
ANC berapa kali : 6x : Ibu S menganggap kehamilannya adalah suatu
Keluhan selama hamil : Mual dan Muntah berkat yang diberikan tuhan dan anak yang
berada dalam kandungannya merupakan
Pengobatan selama hamil : Ya
pemberian dari tuhan.
Pergerakan janin : Ya
 Apakah kehamilan menimbulkan perubahan
 Pasien mengatakan sudah memiliki pengetahuan terhadap kehidupan sehari-hari ?Bila ya
yang baik dari pengalaman anak pertama. bagaimana ya. : Ibu merasa sangat malas ketika
 Pasien mengatakan belum mau menggunakan ingin melakukan aktivitas.
KB, karena belum ada persetujuan dari suami.  Harapan yang ibu inginkan selama kehamilan:
 Riwayat Penyakit :pasien mengatakan tidak Ibu S berharap selama masa kehamilannya selalu
memiliki riwayat penyakit. diberikan kesehatan terutama bagi bayi yang
berada dalam kandungannya.
 Ibu tinggal dengan siapa: Bersama suaminya
 Siapa orang yang terpenting bagi ibu: Ibu S
mengatakan orang yang paling penting yaitu
kedua orang tua, dan suaminya
 Sikap anggota keluarga terhadap keadaan saat
ini: Lebih perhatian kepada ibu dan janin.
 Kebutuhan Dasar Khusus o Kepala : tidak ada massa ataupun lesi, tidak
o Pola Nutrisi : makan 3x sehari, tidak memiliki ada benjolan
napsu makan, jenis makan: nasi, sayur, ikan dan o Mata : Kelopak mata : membuka dengan
tempe spontan, Gerakan Mata : mengikuti objek.
o Pola Eliminasi : BAK: 5-7 x, berwarna kuning, tidak Konjungtiva : merah muda. Sklera: putih, Pupil:
ada keluhan pada saat BAK. isokor.
BAB: 1-2, berwarna kecoklatan, o Hidung: Reaksi alergi : tidak ada alergi, Sinus
berbau amoniak dan konsisten
lembek.
: saat diraba tidak nyeri.
o Keluhan saat Pola personal hygiene: mandi : 2x
o Mulut Tenggorokan
sehari, sikat gigi 2-3 kali, cuci rambut 2 minggu o Dada dan Aksila : Mammae : membesar :
sekali. (✓)Ya, Areola Mammae: kehitaman, Papila
o Pola istirahat dan tidur: 5-6 jam, kadang Mammae: kehitaman, Colostrum :-
terbangun karena ingin BAK o Pernapasan : Jalan napas : efektif, Suara Napas
o Pola Aktifitas dan latihan: waktu bekerja pada : vesikuler, Menggunakan otot –otot bantu
pagi hari, dan berolaraga pada pagi hari 30 mnit. pernapasan: tidak, Lainnya. Sebutkan: -
o Pola Kebiasaan yang mempengaruhi Kesehatan: o Sirkulasi Jantung : Kecepatan denyut
tidak merokok dan tidan minum minuman keras. apikal...x/menit, Irama : teratur, Kelainan
o Pemeriksaan Fisik : Keadaan umum: Baik, bunyi jantung : tidak ada, Sakit Dada: -
kesadaran Composmentis, TD: 110/80mmHg, RR:
26x/menit, Nadi: 36x/menit, suhu: 36,5 ºC
o BB sebelum hamil : 53 Kg, BB sekarang
63.Kg, TB 158 cm, Lila 23 cm
 Abdomen : Membesar: ya, Linea/striae,Ya dan tidak ada Luka operasi.
 Palpasi : Leopold I: 3 jari d bawah Px, Leopold II: punggung kiri, Leopold III: belum masuk PAP, Leopold IV: posis kepala
janin sudah di bawah dan masih bisa di gerakkan. Turgor kulit: kembali dalam 2 detik
 Auskultasi : Denyut Jantung Janin (DJJ) 150x/menit
 Terapi : Homobion 1x1, Vit. C 1x1
 Laboratorium: Hb : 10,8 g/dL. HIV: NR, Sypilis : NR, HbsAg: NR

Analisa Data
No Tanda dan Gejala Penyebab Masalah
1. Ds : Pasien mengatakan sering merasa mual muntah. Mual, muntah Kekurangan volume
Do: Keadaan umum baik, kesadaran compomentis, cairan
Tekanan darah 110/80 mmHg, Nadi 80 x/menit,
RR 26 x/menit. Suhu 36,5°C. HPHT 19-08-2020,
TP 28-08-2021. Ukur lingkar lengan atas (Lila) 23
Cm, berat badan (BB) saat diukur : 63 kg, tinggi
badan (TB) : 158 cm
2. Ds : Pasien mengeluh terasa sesak pada saat setelah Penekanan / Gangguan pola nafas
beraktifitas atau pada saat berjalan yang cukup pergeseran
lama. diafragma
Do : Pasien tampak kelelahan.Tekanan darah 110/80
mmHg, Nadi 80 x/menit, RR 26 x/menit. Suhu
36,5°C
INTERVENSI KEPERAWATAN
No Diagnose
Goal / obyektif Intervensi
Keperawatan
1 Kekurangan Goal: pasien akan meningkatkan 1. Tentukan frekuensi/ beratnya mual muntah.
voume cairan volume cairan dalam tubuhh selama 2. Tinjau ulang riwayat kemungkinan masalah medis lainnya
tubuh b.d output dalam perawatan. seperti ulkus peptiku, gastritis, kolesistitis
berlebihan Obyektif : dalam jangka waktu 1x 3. Kaji suhu dan turgor kulit membrane mukosa, TD, suhu,
(mual, muntah) 24 jam kebutuhan volume cairan masukan atau haluran.
  terpenuhi. 4. Anjurkan klien mempertahankan masukan, haluaran tes
urine dan penurunan BB setiap hari.
5. Anjurkan peningkatan masukan minuman berkarbonat,
makan enam kali sehari dengan jumah yang sedikit dan
makanan tinggi karbohidrat seperti popcorn, roti kering

2. Goal:pasien akan mempertahankan 1. Pantau kecepatan, irama, kedalaman dan usaha


Gangguan pola
keefektifan pola nafas selama dalam respirasi
nafas b.d perawatan Obyektif : dalam jangka
waktu 1 x 24 jam pola tidur teratur. 2. Auskultasi bunyi nafas, perhatikan area
Penekanan / penurunan/tidak adanya ventilasi dan adanya bunyi
Dengan kriteria hasil:
pergeseran  Klien menunjukkan kemudahan nafas tambahan
dalam bernafas 3. Posisikan klien semi fowler
diafragma
 Ekspansi dada simetris
 RR dalam batas normal (16- 4. Informasikan kepada klien dan keluarga tentang
20x/menit) teknik relaksasi untuk meningkatkan pola
 Klien mampu menggambarkan pernafasan
rencana untuk perawatan di
rumah
IMPLEMENTASI
NO Hari/tanggal Implementasi Evaluasi
dan Jam
1. 1. Mengukur TTV TD 110/70 mmHg, Nadi S : Pasien mengatakan sering merasa mual dan
Jumat 80 x/menit, RR 26 x/ menit. Suhu muntah.
06/03/2021 36,5°C. O: TTV TD 110/80 mmHg, Nadi 80 x/menit, RR 26 x/
2. Menganjurkanklien mempertahankan menit. Suhu 36,8°C. HPHT 21-11-2020, TP 28-08-
11.30
intake output yang adekuat 2021. Ukur lingkar lengan atas (Lila) 23 Cm, berat
3. menganjurkan pasien untuk makan badan (BB) saat diukur : 47 kg, tinggi badan (TB) :
sedikit tapi sering 155 cm
A : Masalah belum teratasi.
P : Intervensi dihentikan kunjungan ulang pada tanggal
20 maret 2021
2. Jumat 1. Mengkaji Pantau kecepatan, irama, S : Pasien mengeluh terasa sesak pada saat setelah
06/03/2021 kedalaman dan usaha respirasi . beraktifitas atau pada saat berjalan yang cukup
11.30 lama.
2. Menganjurkan pasien untuk posisi O : Pasien tampak kelelahan.Tekanan darah 110/80
klien semi fowler mmHg, Nadi 80 x/menit, RR 26 x/menit. Suhu
36,5°C
3. Menganjurkan kepada klien dan
A : Masalah belum teratasi.
keluarga tentang teknik relaksasi P : Intervensi dilanjutkan di rumah .
untuk meningkatkan pola pernafasan
SEKIAN
&
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai