Anda di halaman 1dari 10

RAGAM KETERAMPILAN

DALAM
KOMUNIKASI BISNIS

Oleh.
IIS SAIDAH., S.Pt., M.Ikom
1. penggunaan simbol-simbol
linguistik, berbicara, tanda
atau bahasa tertulis yang
dipergunakan untuk Proses mengirim dan menerima
mencapai tujuan dari pesan informasi secara interpersonal,
(Angell and Rizkallah, 2004:122). baik secara disengaja atau
tidak disengaja , tanpa
2. semua jenis komunikasi lisan menggunakan bahasa tertulis
Yang menggunakan satu kata atau lisan
atau lebih (bovee &thill; 2007;72)
(Mulyana, 2008:8)

2
Komunikasi verbal (Kata-kata)
hal-hal yang perlu di perhatikan dalam kata-kata
(mulyana, Deddy,2010; 269-279)

1. Kata-kata memiliki keterbatasan dalam mewakili objek;


sering mengalami kesulitan untuk menyebut objek
dengan kata
2. Kata-kata bersifat ambigu dan kontekstual; kata-kata
memiliki banyak arti sesuai dengan persepsi dan
interprestasi orang yang menggunakan kata dan situasi tertentu
3. Kata-kata mengandung bias budaya; menunjukan latar
belakang budaya dan status sosialnya
4. Makna kata-kata dicampur adukan dengan fakta dan penapsiran
(dugaan)

3
Menurut
Menurut Bovee
Bovee dan
dan Thill
Thill (2007;72):
(2007;72):

1.Melengkapi
1.Melengkapi bahasa
bahasa verbal
verbal (memperkuat
(memperkuat
atau
atau memperlemah)
memperlemah)

2.Mengemukakan
2.Mengemukakan yang
yang sebenarnya
sebenarnya

3.Menyampaikan
3.Menyampaikan informasi
informasi dengan
dengan efisien
efisien

4
KARAKTER KOMUNIKASI
NONVERBAL
• .
1. Pesan nonverbal berlangsung dan diinterprestasikan
bersama-sama dengan pesan verbal

2. Pesan nonverbal berlangsung spontan

3. Pesan nonverbal berlangsung terus

5
FUNGSI KOMUNIKASI
NONVERBAL
1.Menekanankan
1. Menekanankan

2.Melengkapi
2. Melengkapi(complement)
(complement)

3.Menunjukan
3. Menunjukankontradiksi
kontradiksi(pertentangan)
(pertentangan)

4.Mengatur
4. Mengatur

5.Mengulangi
5. Mengulangi

6.Menggantikan
6. Menggantikan
6
BENTUK KOMUNIKASI
NONVERBAL

1. Bahasa Tubuh; akan mempengaruhi keberhasilan


proses komunikasi
2. Tatapan atau pandangan mata; gerakan mata
memiliki arti atau makna yang beraneka ragam
3. Senyuman; dalam konteks interaksi sangat membantu
efektivitas interaksi itu
4. Sentuhan; sangat terkait dengan konteks budaya
5. Perubahan Bentuk Wajah; tanpa disadari dan spontan
sehingga dianggap bentuk respons yang sesungguhnya

7
ASPEK
ASPEKNON
NONLINGUISTIK
LINGUISTIKDALAM
DALAM
PEMBICARAAN
PEMBICARAAN

1. Ekspresi
1. Ekspresiwajah:
wajah:tempat
tempatutama
utamamengekspresikan
mengekspresikanemosi;wajah
emosi;wajahmengungkapkan
mengungkapkan
tipedan
tipe danintensitas
intensitasperasaan.
perasaan.

2.Gerak
2. Gerakisyarat
isyaratdan
dansikap
sikaptubuh:
tubuh:menggerakan
menggerakanatau
atautidak
tidakmenggerakan
menggerakanbadan
badan
mengekspresikanpesan-pesan
mengekspresikan pesan-pesanspesifik
spesifikdan
danumum
umum

3.Karakteristik
3. KarakteristikVokal:
Vokal:suara
suaramembawa
membawapesan-pesan
pesan-pesanyang
yangdisampaikan
disampaikandengan
dengan
sengajaatau
sengaja ataudengan
dengantidak
tidaksengaja
sengaja

4.Sentuhan
4. Sentuhan: :cara
carapenting
pentinguntuk
untukmenyatakan
menyatakankehangatan,
kehangatan,kenyamanan
kenyamanandan
dan
penentramanhati
penentraman hati

5.Waktu
5. Waktudan
dantempat:
tempat:menegaskan
menegaskankekuasaan,
kekuasaan,menunjukan
menunjukankeintiman
keintimandan
dan
mengirimpesan
mengirim pesannon
nonverbal
verballainnya
lainnya

8
PENAMPILAN

Busana (model, kualitas bahan, warna) dan ornamen lain yang


dipakainya, seperti kaca mata, sepatu, tas, jam tangan, kalung, gelang,
cincin, anting-anting dan sebagainya (Mulyana, 2007:392).

Fungsi Identitas busana:


1. Fungsi Identitas Gender
Cara berpakaian pria dan wanita tentu memiliki perbedaan. Pada
umumnya, rok, blus, dan gaun diidentikkan dengan pakaian untuk wanita.
Sementara kaum laki-laki selalu diidentikkan dengan celana, kemeja, atau
jas
2. Fungsi Identitas Wilayah/Kebudayaan
Pakaian mengidentikkan wilayah dari mana asal usul si pemakai
memiliki, latar belakang kebudayaannya, atau dari wilayah geografis mana
ia berasal.

3. Fungsi Identitas Sosial dan Golongan


Pakaian dapat mencerminkan kondisi sosial maupun subkultur
seseorang. Perbedaan pakaian orang “gedean” dengan pakaian orang-orang
yang sehari-hari tinggal di pinggir jalan dan di kolong-kolong jembatan

4. Fungsi Identitas Moral


Pakaian mengidentikkan nilai yang berlaku bagi individu-individu
tersebut dihadapan lingkungannya. Pakaian hitam selalu identik dengan
pakaian berduka.
9

Anda mungkin juga menyukai