Anda di halaman 1dari 21

Pemadaman Kebakatan dengan

Hydrant
Tujuan
Menjelaskan persiapan dan pelaksanaan penggunaan
hydrant untuk pemadaman kebakaran, antara lain :

 Memahami prinsip dasar terjadinya api


 Pembagian tugas dan kelompok pemadam kebakaran
 Pengenalan peralatan yang ada dalam hydrant
 Sistem komunikasi antar petugas/regu pemadaman
 Mengetahui cara menggelar dan meringkas selang
KOMPONEN PEMBENTUK
API

Ox
at
yg
He

en
FIRE

? FUEL ?
THE FIRE TRIANGLE
03/26/21 K3-DEPNAKER-GANJAR BUDIAR 3
TO
FUEL - Setiap jenis bahan yang dapat terbakar
(padat, cair atau gas).
Bahan padat dan cair sebelum menyala,
dibutuhkan energi panas untuk menghasilkan
sejumlah uap.

OXYGEN - Diperlukan suplai oxygen yang


cukup (Udara atau zat oxydant).

Ignition source - Energi panas yang mampu


meningkatkan temperatur sampai fase
penyalaan (ignition
03/26/21 temperature).
K3-DEPNAKER-GANJAR
TO
BUDIAR 4
PANAS 4. Reaksi berantai
CO2 H2 O Dalam siklus nyala api adalah reaksi
kimia oksidasi eksotermal secara
berantai

3. Fire Point
Reaksi nyala akan kontinyu apabila
ada siklus panas yang sanggup
Rantai reaksi menghasilkan uap terus menerus.
2. Flammable range.
VAPORIZATION
O Kadar uap bahan bakar di udara
2 harus dalam campuran yang seimbang.
O 2

FUEL 1. Vaporization.
Cx Hx Diperlukan energi awal untuk
merubah bahan bakar kedalam bentuk
uap. Suhu yang dibutuhkan disebut
SOURCE ENERGY flash point
03/26/21 K3-DEPNAKER-GANJAR BUDIAR 5
TO
Rantai reaksi pembakaran
Ethane ( C2 H6) CH2
CH2 2 || + H2 O + HO*
+| CH2
CH2
CH3 CH3 + O CH3 CH3
| + Heat |
2
| | + HO*
CH3 CH2* CH2 OO* CHO
+ + O2 + H2 +O2
H H H* HO* H2O + H*
HO*
+
H C C H +O2 O* + H2
+
HO* O*
H H HO* +
+O2
+ H* HO*
O* +
*) Free O*
Radicals

03/26/21 K3-DEPNAKER-GANJAR BUDIAR 6


TO
OXYGEN
FUEL
Free
radicals
reaction

HEAT Free radicals reaction

OH* + OH* --> H2O + O* + Panas

(Exothermal)

03/26/21 K3-DEPNAKER-GANJAR BUDIAR 7


TO
Starvation
Smothering
OXYGEN
FUEL
Halon
Free
Dilution radicals
reaction

HEAT
Cooling

03/26/21 K3-DEPNAKER-GANJAR BUDIAR 8


TO
Cara-cara
Penggunaan Hydrant

• Buka Pintu Box Hydrant


• Ambil nozzle, sambungkan ke selang kemudian
selang ditarik ( selang jangan sampai kelipet )
untuk tipe lipatan untuk tipe gulungan lempar
gulungan ke arah api lalu sambungkan nozzle ke
selang.
• Arahkan nozzle ke api , kemudian buka valve
Hydrant
• Setelah api mati valve Hydrant ditutup kembali
• Jika telah selesai pemadaman selang dan nozzle
dirapikan kembali.
• Box Hydrant harap ditutup kembali .
Pelaksanaan latihan
selang/pemadaman
• Penggelaran (lay out)
• Pemadaman (fire fighting)
• Penggulungan (make up)
Peralatan Penyalur Air

 Selang kebakaran (fire hose)


 Alat-alat penyambung selang (hose fitting)
• kopling (coupling)
• penyemprot (nozzle)
• cabang (breeching) – tidak ada
• turunan (adaptor) – tidak ada
Regu Pemadam
Jumlah anggota regu disesuaikan dengan kondisi yang
ada di lapangan/tempat kerja. Untuk latihan selang fire
hydrant satu regu terdiri dari;

• Kepala regu
• Mekanik
• Nozzle-man
• Pembantu/helper
Pembagian Tugas Tim Pemadam (4 orang)

Pembagian Alat

Keterangan:
Tugas Penggelaran 1 – orang pertama/komandan
2 – orang kedua/mekanik
3 – orang ketiga/nozzle man
4 – orang keempat/pembantu
Posisi dalam pemadaman

Tugas dalam menggulung


Jenis Gulungan Selang
• Gulungan (roll)
– gulungan tunggal (single roll)
– gulungan ganda (double roll, dutch roll, donut
roll)
• Lipatan (flaking/folding)
– accordion
– flat
– bentuk U / tapal kuda (horse-shoe type)
Gulungan Tunggal Gulungan Ganda
Cara Menggelar Selang
• Gulungan
- Dengan dilemparkan arah mendatar ke bawah
- Arah lemparan ke arah sumber api
- Gelaran selang tidak boleh terpuntir
• Lipatan
- Ujungnya langsung dibawa ke arah api
Penggelaran/Lay Out

• Gelaran selang jangan sampai ada yang


terpuntir
• Ikatan kopling pada selang harus kencang
dan baik dalam menahan tekanan air
Pemadaman

• Posisi memegang nozzle bertekanan dan kuda-


kuda harus mantap
• Membuka dan menutup nozzle, arah harus ke atas
dengan kuda-kuda baik
• Sebelum mengubah spray ke jet, kuda-kuda harus
mantap
• Jika tidak kuat menahan tarikan selang, jangan
nozzle dilepaskan tapi jongkok untuk mengurangi
tarikannya
Menggulung

• Sebelum membuka kopling, turunkan tekanan


pompa dan hilangkan tekanan dalam selang
dengan membuka nozzle
• Melepas kopling jika selang masih bertekanan
dapat menyebabkan selang lepas dan melukai kita
• Gulung kembali selang dengan prosedur yang
benar dan pastikan sisa-sisa air dalam selang telah
dikeluarkan
Cara Meringkas Selang

• Luruskan selang sehingga tidak ada


tekukan
• Kemudian buang air dalam selang dari
arah sumber air menuju arah sumber api
• Gulunglah selang dari arah sumber api
menuju sumber air
Kode-kode Tangan (Hand Signal)

• Buka keran air (open valve)


• Tutup keran air (close valve)
• Tambah-press (more pressure required)
• Kurangi-press (loss pressure required)
• Kebakaran selesai (fire finished)

Anda mungkin juga menyukai