MEDIA MENGAJAR

PERBANKAN DASAR
Bidang Keahlian Bisnis dan Manajemen
Program Keahlian Akuntansi dan Keuangan

UNTUK SMK/MAK KELAS X

 BAB 2
Pendirian dan Bentuk Badan Hukum Bank

Sumber: Bank Indonesia, flikr.com

PETA KONSEP
Persyaratan Pendirian Bank

Asas Perbankan di Indonesia

Pendirian dan Rahasia Bank

Bentuk Badan
Hukum Bank Sumber Dana Bank

Bentuk Badan Hukum Bank

Pembukaan Kantor Cabang

A. Persyaratan Pendirian Bank
1. Pendirian Bank Umum
Bank Umum
Konvensional
• Pasal 16 ayat (1) UU No. 10
Tahun 1998 bahwa bank
umum dapat didirikan dan
dalam menjalankan usahanya
wajib memperoleh izin usaha
dari Pimpinan Bank
Indonesia.
Bank Umum dengan
Prinsip Syariah
• Ketentuan Pasal 1 angka 8 UU
No. 21 Tahun 2008 tentang
Perbankan Syariah
menyatakan bahwa bank
umum syariah adalah bank
syariah yang dalam
kegiatannya memberikan jasa
dalam lalu lintas pembayaran.
Unit Usaha Syariah
• Peraturan BI No.
11/10/PBI/2009 tentang Unit
Usaha Syariah Pasal 1 ayat (3),
unit usaha syariah adalah unit
kerja dari Bank Umum
Konvensional yang berfungsi
sebagai kantor induk dari
kantor yang melaksanakan
kegiatan usaha berdasarkan
prinsip syariah.
A. Persyaratan Pendirian Bank

2. Pendirian Bank Perkreditan Rakyat

Bank Perkreditan Rakyat hanya dapat didirikan dan melakukan kegiatan usaha dengan izin
Otoritas Jasa Keuangan. Syarat umum pendirian Bank Perkreditan Rakyat diatur dalam
Peraturan BI No. 8/26/PBI/2006.
Sementara itu, untuk bank perkreditan rakyat syariah diatur dalam Peraturan BI No.
11/23/PBI/2009 tentang Bank Perkreditan Rakyat Syariah

3. Persetujuan Prinsip
Persetujuan prinsip adalah persetujuan untuk melakukan persiapan pendirian bank yang
diajukan oleh calon pemilik bank kepada Bank Indonesia.
A. Persyaratan Pendirian Bank

4. Izin Usaha Bank

Bank yang telah mendapat izin usaha dari

Gubernur Bank Indonesia wajib melakukan
kegiatan usaha perbankan paling lambat 60
(enam puluh) hari kerja terhitung sejak tanggal
izin usaha diterbitkan. Pelaksanaan kegiatan
usaha wajib dilaporkan oleh Direksi Bank
kepada Bank Indonesia paling lambat 10
(sepuluh) hari kerja setelah tanggal
pelaksanaan kegiatan operasional.
Sumber: flickr.com
B. Asas Perbankan di Indonesia

Asas Demokrasi Ekonomi

Asas Kepercayaan

Asas Kerahasiaan

Asas Kehati-hatian
Sumber: syariahmandiri.co.id
C. Rahasia Bank
Rahasia Bank adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan keterangan mengenai
nasabah penyimpan dan simpanannya.

1. Sifat Rahasia Bank

Teori Mutlak
• Semua keterangan mengenai nasabah dan keuangannya yang tercatat di bank wajib
dirahasiakan tanpa pengecualian dan pembatasan.

Teori Relatif
• Semua keterangan mengenai nasabah dan keuangannya yang tercatat di bank wajib
dirahasiakan, kecuali bila ada alasan yang dapat dibenarkan oleh undang-undang.
E. Bentuk Badan Hukum Bank

Berdasarkan Undang-Undang No. 7 Tahun

1992 tentang Perbankan sebagaimana telah
diubah dengan UU No. 10 Tahun 1998,
bentuk badan hukum bank umum yang
dapat dipilih sesuai dengan UU No. 10
Tahun 1998 yaitu Perseroan Terbatas,
Koperasi, sedangkan untuk badan hukum
Bank Perkreditan Rakyat dapat berupa
Perusahaan Daerah, Koperasi, Perseroan
Terbatas, atau bentuk lain yang ditetapkan
Sumber: Uwe Aranas, commons.wikimedia.org
oleh pemerintah.
C. Rahasia Bank

2. Kewajiban Menjaga Rahasia

Bank wajib menjamin keamanan nasabahnya. Pihak perbankan dilarang memberikan keterangan yang
tercatat tentang keuangan dan hal lain dari nasabahnya. Bank harus menjaga rahasia tentang keadaan
keuangan nasabah.

3. Pembinaan dan Pengawasan Bank

Pembinaan dan pengawasan terhadap segala aktivitas dunia perbankan di Indonesia dilakukan oleh
Bank Indonesia.
Apabila menurut penilaian Bank Indonesia kondisi bank dapat membahayakan sistem perbankan, Bank
Indonesia dapat mencabut izin usaha bank dan memerintahkan direksi untuk segera menyelenggarakan
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) guna membubarkan badan hukum bank dan membentuk tim
likuidasi.
D. Sumber Dana Bank

Dana yang Berasal dari Pihak I

• Setoran dari pemegang saham
• Cadangan-cadangan bank
• Laba bank yang belum dibagi

Dana yang Bersumber dari Lembaga Lainnya

• Kredit likuiditas dari Bank Indonesia
• Pinjaman antarbank atau dari bank luar negeri
• Surat Berharga Pasar Uang (SBPU)

Dana yang Berasal dari Masyarakat

Sumber: bca.co.id
• Simpanan Giro
• Simpanan Tabungan
• Simpanan Deposito
F. Pembukaan Kantor Cabang

Bank wajib mencantumkan rencana pembukaan, perubahan status, pemindahan alamat

dan/atau penutupan kantor bank setahun ke depan dalam Rencana Bisnis Bank (RBB).
Penyampaian rencana disertai dengan kajian sesuai dengan ketentuan mengenai bank
umum.

Pembukaan kantor cabang antara lain:

Kantor Cabang Kantor Cabang Kantor Cabang Kantor Badan

Bank Umum Dalam Bank Umum Luar Bank Perkreditan Usaha Syariah dan
Negeri Negeri Rakyat (BPR) Unit Usaha Syariah