© ACS

Trauma Thoraks

1 / 40
 © ACS

Objectives
 Dapat mengenali kelainan pada trauma
thoraks.
 Dapat melakukan pemeriksaan penderita
trauma thoraks.
 Melakukan tindakan “life saving”:
• Indikasi
• Kontraindikasi

2 / 40
 © ACS

• Dinding dada
• Pleura
• Paru-paru
• Mediastinum

3 / 40
 © ACS

Fisiologi

• Pernapasan
• Mengambil oksigen, mengeluarkan CO2
• O2 kurang  hipoksia
• CO2 menumpuk  hiperkapnia

4 / 40
 © ACS

Pemeriksaan thoraks

• Inspeksi Rontgen foto

• Auskultasi
• Perkusi
• Palpasi

5 / 40
 © ACS

Pemeriksaan awal
Pemeriksaan awal
 Identifikasi yg mengancam nyawa

Resusitasi
 Airway control

 Oksigenisasi/ventilasi

6 / 40
 © ACS

Yg mengancam nyawa
Pemeriksaan awal
 Obstruksi jalan napas

 Tension pneumothorax

 Open pneumothorax

 Flail chest

 Hemothoraks yg masif

 Tamponade jantung

7 / 40
 © ACS

Breathing

Tension pneumothorax: Etiologi

 Trauma paru dan / atau dinding dada yg

menyebabkan mekanisme ventil

 Udara pd rongga pleura tdk bisa keluar

sehingga terjadi penumpukan udara

tekanan yang makin lama makin tinggi
 mendesak paru-2 sebelahnya dan jantung

8 / 40
 © ACS

Tension Pneumo-thorax

Pneumothorax  Tension ?
9 / 40
 © ACS

Breathing
Tension
Pneumothorax
 Dekompresi

dg jarum besar
 Diagnosis klinis

(bukan x-ray)

10 / 40
 © ACS

Tension Pneumo-thorax
Tindakan :

1. Dekompresi 2. Pipa Toraks

11 / 40
 © ACS

Breathing
Tension Pneumothorax : Gejala
• Sesak napas
• Vena leher mengembang
• Suara napas ↓unilateral
• Hypersonor
• Cyanosis (lambat)

12 / 40
 © ACS

Breathing
Open Pneumothorax
• Tutup luka
• Pasang chest tube
• Operation

13 / 40
 © ACS

Open Pneumo-thorax
Manifestasi : Breathing !

Udara pilih masuk

liwat lubang
(tahanan lebih kecil)

 Gangguan
ventilasi

Sucking chest wound

14 / 40
 © ACS

Open Pneumo-thorax : Tindakan

Tutup rapat
atau :

Kasa 3 sisi

Tutup !  Pipa toraks - WSD

15 / 40
 © ACS

Breathing
Flail chest

16 / 40
 © ACS

Flail Chest + Kontusio Paru

Manifestasi : Breathing !

Inspirasi Ekspirasi
Pernafasan paradoksal
17 / 40
 © ACS

Breathing
Flail Chest/kontusio paru
 Kembangkan paru

 Oxygen

 Infus

 Intubasi

 Analgesia

18 / 40
 © ACS

Circulation
Massive Hemothorax
 Kehilangan darah ≥ 1500 ml

 Trauma pada pembuluh darah

 Kempes vs melebar vena leher

 Shock, suara napas hilang dan perkusi

pekak

19 / 40
 © ACS

Circulation
Massive Hemothorax
 Infus guyur

 Dekompresi dan x-ray

 Operasi

20 / 40
 © ACS

Circulation
Cardiac Tamponade
• ↓tekanan arteri
• Distended vena leher
• Bunyi jantung jauh

21 / 40
 © ACS

Circulation
Cardiac Tamponade
 Patent airway

 Infus RL

 Perikardiosentesis

 Perikardiotomi

22 / 40
 Tamponade Jantung © ACS

Manifestasi : Circulation (syok !)

1.
Distensi Vena
Leher

2.
Bunyi Jantung
Jauh

3.
Nadi kecil-cepat
23 / 40
 © ACS

Tamponade Jantung : Tindakan

Percardiocentesis
• pasang EKG
• darah tidak beku !

24 / 40
 © ACS

Potensial mengancam nyawa

 Simple pneumothoraks
 Hemothoraks
 Contusio paru
 Trauma bronchus
 Trauma tumpul jantung
 Trauma diaphragma

25 / 40
 © ACS

Pneumothorax sederhana

Tertutup Terbuka

•Trauma / non trauma •Trauma tajam / tumpul

•Bila trauma sering ada
fraktur Iga

26 / 40
 © ACS

Pneumothorax sederhana

X
• mungkin sesak /
tidak sesak
• terdeteksi pada
pem.fisik dan X-toraks
X
• tidak semua perlu
pemasangan “WSD”

27 / 40
 © ACS

Pneumothorax
sederhana

Bila akan dilakukan tekanan positif :

selalu pasang pipa toraks
28 / 40
 © ACS
Hemothorax (bukan masif)

• Terdeteksi pada pem.fisik / X-toraks

• Tidak semua perlu pipa toraks
29 / 40
 © ACS

Hemothoraks

 Trauma dd dada
 Laserasi paru
 Pasang chest-tube

30 / 40
 © ACS

Contusio paru
 Sering

 Oksigenisai , ventilasi

 Intubasi k/p

31 / 40
 © ACS
Kontusio Paru

Ventilasi tambahan :

Tergantung keadaan
-Breathing-
-pO2
-pCO2

32 / 40
 © ACS

Ruptur aorta

33 / 40
 © ACS

Ruptur Diaphragma
 Sblh kiri

 Tumpul → lubang besar

 Tajam → lubang kecil

 Rontgen kadang keliru

 Contrast radiography

 Operasi

34 / 40
 © ACS

Emphysema subkutan
 Trauma jalan napas

 Pneumothoraks

 Ledakan (bom)

35 / 40
 © ACS

Traumatic Asphyxia
 Petechiae
 Swelling

 Plethora

 Edema cerebri

36 / 40
 © ACS
Traumatic Asphyxia

• Biasanya
tidak
berbahaya

37 / 40
 © ACS

Fraktur Sternum, Skapula, dan Iga

 Iga 1- 3

• Trauma hebat
• Organ lain terkena
 Iga 4 – 9
• Kontusio paru
• Pneumohemothoraks
 Iga 10 – 12 : alat rongga abdomen terkena

38 / 40
 © ACS

Fraktur Iga :
-Satu / beberapa iga, biasanya
tidak berbahaya
-Berbahaya bila :
= Pada orang usia lanjut
(pneumonia)
= Bila disertai kontusio paru
-Tidak memerlukan tindakan
(seperti plester dll)
-Bila sangat nyeri  intercostal
block

39 / 40
Pertanyaan © ACS

? 40 / 40