OLEH:
Kelompok 6
1. Melia Aula Adami (14033012)
2. Rahma Yeni (14033016)
3. Yeni Mustika Sari (14033070)
Sinar X
Tahun 1895, W.C.Röntgen menghasilkan penemuan yang
sangat vital dalam perkembangan sains modern. Röntgen
menemukan sejenis radiasi yang keluar dari sebuah
tabung muatan (discharge tube), yang karena misteriusnya
diberi nama sinar-x. Menariknya, sinar-x ditemukan
sebelum ditemukannya elektron oleh J.J. Thomson.
1. Difraktometer neutron
(a) Refleksi sinar-x dari kristal. Sinar tercermin hampir sejajar karena detektor
diposisikan jauh dari kristal
(b) Intensitas refleksi dari kristal KBr. Bidang refleksi untuk berbagai puncak
ditunjukkan
menurut optik fisik, gangguan tersebut bersifat konstruktif hanya jika perbedaan antara
jalur dari dua sinar berturut-turut merupakan kelipatan integral dari panjang
gelombang. Artinya,
Perbedaan lintasan = nλ, n = 1, 2, 3, .. . ,
HUKUM BRAGG
Interferensi konstruktif:
2d sin = nλ
Ini adalah hukum yang dinyatakan Bragg. Sudut ditentukan oleh rumus
tersebut diberikan d dan λ adalah sudut-satunya di mana refleksi
berlangsung. Di sudut lain sinar tercermin saling interferensi destruktif,
dan akibatnya sinar tercermin menghilang, yaitu, berkas datang melewati
kristal terganggu.
Difraksi hanya mungkin terjadi jika λ <2d,
Dua fakta geometris yang perlu diingat yaitu sinar datang bidang normal
terhadap bidang difraksi dan berkas difraksi selalu sebidang. Sudut antara
berkas sinar difraksi dan berkas sinar transmisi untuk 2. Sudut 2 inilah
yang diukur pada percobaan difraksi, bukan . Hal ini dikenal sebagai
sudut difraksi.
HUKUM BRAGG
difraksi
umumnya terjadi ketika panjang gelombang bergerak dari orde yang
sama denganpengulanganjarakantarapusathamburan. Persyaratan ini dari
hukum Bragg. Karena sin tidak lebihdarisatumaka
Untukdifraksinλ harus kurang dari 2d’. Untuk difraksi, nilai terkecil dari n
adalah 1. (n = 0 sesuai dengan berkas difraksi dalam arah yang sama dengan
berkas yang ditransmisikan. Hal ini tidak dapat diamati.) Oleh karena itu kondisi
difraksi diamati pada setiap sudut 2 adalah