(Bagian I)
Pertemuan 5
Pokok-pokok Materi
• Jaminan keamanan bagi para wisatawan yaitu aman dari ancaman kejahatan, aman
dari kemelut politik dan aman dari kecelakaan
• Ketertiban di tempat-tempat pelayanan umum dan dijalan raya
• Kebersihan lingkungan, bebas dari penyakit menular, dan asri
• Kesejukan erat kaitannya dengan penghijauan yang teratur dan pemeliharaan taman.
• Keindahan berkaitan dengan penataan lingkungan yang baik, penataan bangunan
dengan corak arsiktektur yang serasi.
• Keramahtamahan berkaitan dengan lingkungan fisik dan sosial yang harus memberi
kesan keramahan yang tercermin dalam sikap masyarakat dan pelayanan terhadap
wisatawan.
• Ketersediaan Souvenir yang dapat diperoleh wisatawan dengan harga murah, mudah
ditemukan, mudah dibawa dan memberi kesan khusus.
• Salah satu langkah penting terkait pengembangan kepariwisataan adalah
identifikasi potensi daya tarik wisata.
• Hal ini menjadi penting karena perjalanan wisata ke suatu tempat pada dasarnya
dipengaruhi oleh ketertarikan wisatawan terhadap sesuatu yang disebut daya
tarik atau atraksi wisata.
• daya tarik wisata dapat difahami bahwa daya tarik wisata pada dasarnya berupa
segala sesuatu yang dapat menarik minat wisatawan untuk berkunjung.
• potensi daya tarik wisata dapat diartikan sebagai segala sumberdaya alam,
budaya, dan buatan manusia yang berpotensi untuk dikembangkan menjadi daya
tarik wisata.
Phinisi, warisan budaya tak benda kemanusiaan UNESCO dari
Indonesia
Istana Maimun (Medan), dengan Arsitektur Italia, dibangun oleh Sultan Deli
1891 Masehi
(Desain interior unik dan perpaduan unsur budaya Melayu, dengan gaya
Islam, Spanyol, India dan Italia)
Pura Besakih, Bali
Pusat kegiatan beribadah dari seluruh Pura di Pulau Bali
Kete Kesu (Budaya Megalitikum, Tana
Toraja, Sulsel)
Wae Rebo, Flores, NTT
Wisata budaya di Indonesia memiliki julukan permukiman di atas awan (1200 mdpl), dikenal dengan
gaya arsitektural tujuh rumah adatnya yang bernama Mbaru Niang (Menurut UNESCO, b erhasil
mengayomi isu konservasi dalam cakupan luas di tataran lokal. Proyek konservasi rumah adat
berbentuk kerucut itu tidak semata mempertahkan keberadaan rumah adat sebagai benda mati, tapi
sekaligus menjaga keutuhan tradisi setempat serta adanya kultur budaya jauh dari kekerasan.
Festival Lembah Baliem, Wamena, Papua Barat
(merupakan penggambaran tentang perang antara suku Dani, suku Lani, dan suku Yali. Selama
festival berlangsung wisatawan disuguhkan mengenai simulasi selama perang. Biasanya
diikuti oleh 40 suku lengkap dengan lukisan wajah dan pakaian adat mereka.)
Thank You