Anda di halaman 1dari 4

UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945 1

SEBAGAI HUKUM DASAR

UNDANG-UNDANG DASAR
mengatur 3 hal penting :

1. Pembatasan kekuasaan
organ-organ negara.
2. Mengatur hubungan
antar lembaga-lembaga
negara.
3. Mengatur hubungan
kekuasaan antar
lembaga-lembaga negara
dengan warga negara.

Merupakan
Merupakan hukum
hukum dasar
dasar tertulis
tertulis dan
dan tertinggi
tertinggi
serta merupakan puncak dari seluruh
serta merupakan puncak dari seluruh
peraturan
peraturan perundang-undangan.
perundang-undangan.
2
SEJARAH PERJALANAN UNDANG-UNDANG DASAR

KONSTITUSI UUD UUD NRI


UUD 1945 RI SERIKAT SEMENTARA
UUD 1945
Tahun 1945
18 AGUSTUS 1945 1949 1950 Dekrit Presiden Hasil
5 JULI 1959 S.D.
S.D. 27 DESEMBER
27 DESEMBER 1949 17 AGUSTUS 1950 Perubahan
1949 S.D. 5 JULI 1959 TAHUN 1999
S.D. 17 AGUSTUS
1950
1. Masa peralihan 1. Bahwa Piagam 1. Perubahan
1. Banyak negara 1. Lembaga Jakarta tertanggal
revolusi fisik pertama tahun
bagian yang konstituante 22 juni 1945 1999, ditetapkan
belum tuntas menjiwai UUD
tidak tunduk selama 2,5 Tanggal 19
2. Rongrongan 1945 dan adalah
kepada Tahun belum Oktober 1999.
penjajah tidak merupakan suatu
pemerintah dapat rangkaian 2. Perubahan kedua
mengakui
federal menyelesaikan kesatuan dengan tahun 2000,
kemerdekaan
2. Wibawa tugasnya Konstitusi ditetapkan
Indonesia tersebut.
pemerintah 2. Rapat tidak tanggal 18
3. Praktek 2. Menetapkan UUD
berkurang memenuhi Agustus 2000.
penyelenggaraan 1945 berlaku lagi
3. Dari 16 negara Kuorum bagi segenap 3. Perubahan ketiga
negara
bagian hanya 3 3. Situasi tanah air bangsa Indonesia tahun 2001,
menggunakan ditetapkan
negara bagian semakin genting dan seluruh
sistem tumpah darah tanggal 9
yang tunduk : 4. Tanggal 5 Juli
parlementer Indonesia November 2001.
negara republik 1959 Presiden
sedangkan UUD terhitung mulai
4. Perubahan
indonesia , mengeluarkan hari tanggal
1945 keempat tahun
Indonesia timur, Dekrit untuk penetapan dekrit
menggunakan 2002, ditetapkan
dan negara kembali ke UUD ini dan tidak
sistem berlakunya lagi tanggal 10
sumatera timur 1945
Presidensiil UUDS 1950 Agustus 2002.
PROSES PERUBAHAN
3
UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945
Latar Belakang Tujuan Perubahan
Tuntutan Reformasi Sebelum Perubahan
Perubahan
Menyempurnakan aturan
1. Pembukaan 1. Kekuasaan tertinggi di
Antara lain: dasar, mengenai:
2. Batang Tubuh tangan MPR
1.Amandemen UUD 1945 2. Kekuasaan yang sangat 1.Tatanan negara
- 16 bab 2.Kedaulatan Rakyat
2.Penghapusan doktrin besar pada Presiden
- 37 pasal 3.HAM
3. Pasal-pasal yang terlalu
Dwi Fungsi ABRI - 49 ayat “luwes” sehingga dapat 4.Pembagian kekuasaan
3.Penegakan hukum, HAM, - 4 pasal Aturan menimbulkan multitafsir 5.Kesejahteraan Sosial
dan pemberantasan KKN Peralihan 4. Kewenangan pada 6.Eksistensi negara
- 2 ayat Aturan Presiden untuk mengatur demokrasi dan negara
4.Otonomi Daerah hal-hal penting dengan
Tambahan hukum
5.Kebebasan Pers undang-undang 7.Hal-hal lain sesuai dengan
3. Penjelasan 5. Rumusan UUD 1945
6.Mewujudkan kehidupan perkembangan aspirasi dan
tentang semangat
demokrasi penyelenggara negara kebutuhan bangsa
belum cukup didukung
ketentuan konstitusi

Hasil Perubahan Sidang MPR Kesepakatan Dasar Dasar Yuridis

1.Pembukaan 1. Sidang Umum MPR 1999 1.Tidak mengubah


Pembukaan UUD 1945 1.Pasal 3 UUD 1945
2.Pasal-pasal: Tanggal 14-21 Okt 1999
2.Tetap mempertahankan 2.Pasal 37 UUD 1945
- 21 bab 2. Sidang Tahunan MPR
Negara Kesatuan
- 37 pasal 2000 Republik Indonesia 3.TAP MPR
- 170 ayat Tanggal 7-18 Agt 2000 3.Mempertegas sistem
3. Sidang Tahunan MPR No.IX/MPR/1999
- 3 pasal Aturan Peralihan presidensiil
- 2 pasal Aturan Tambahan 2001 4.Penjelasan UUD 1945 4.TAP MPR
Tanggal 1-9 Nov 2001 yang memuat hal-hal
normatif akan dimasukan No.IX/MPR/2000
4. Sidang Tahunan MPR
2002 ke dalam pasal-pasal 5.TAP MPR
Tanggal 1-11 Agt 2002 5.Perubahan dilakukan
dengan cara “adendum” No.XI/MPR/2001
4
NASKAH RESMI UNDANG-UNDANG DASAR NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 1945

Naskah Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang


ditetapkan pada tanggal 18 Agustus 1945 dan diberlakukan kembali dengan
Dekrit Presiden pada tanggal 5 Juli 1959 serta dikukuhkan secara aklamasi
pada tanggal 22 Juli 1959 oleh Dewan Perwakilan Rakyat (sebagaimana
tercantum dalam Lembaran Negara Nomor 75 Tahun 1959)

Naskah Perubahan Pertama Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia


Tahun 1945 (hasil Sidang Umum MPR Tahun 1999), sebagaimana tercantum
dalam Lembaran Negara Nomor 11 Tahun 2006

Naskah Perubahan Kedua Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia


Tahun 1945 (hasil Sidang Tahunan MPR Tahun 2000), sebagaimana tercantum
dalam Lembaran Negara Nomor 12 Tahun 2006

Naskah Perubahan Ketiga Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia


Tahun 1945 (hasil Sidang Tahunan MPR Tahun 2001), sebagaimana tercantum
dalam Lembaran Negara Nomor 13 Tahun 2006

Naskah Perubahan Keempat Undang-Undang Dasar Negara Republik


Indonesia Tahun 1945 (hasil Sidang Tahunan MPR Tahun 2002), sebagaimana
tercantum dalam Lembaran Negara Nomor 14 Tahun 2006

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Dalam Satu


Naskah (Risalah Rapat Paripurna ke-5 Sidang Tahunan MPR Tahun 2002
Sebagai Naskah Perbantuan Dan Kompilasi Tanpa Ada Opini)

Anda mungkin juga menyukai