Depresi
Mudah lelah + + +
Kehilangan nafsu makan + + +
HIPOTESIS AKHIR
Banyaknya jenis terapi pengobatan, efektivitas pengobatan juga akan berbeda – beda
antara orang yang satu dengan orang yang lain. Psikater biasanya memberikan medikasi
dengan menggunakan antidepresan untuk menyeimbangkan kimiawi otak penderita. Terapi
yang digunakan untuk pasien dipengaruhi oleh hasil evaluasi riwayat kesehatan serta
mental pasien (Depkes, 2007). Saat merencanakan intervensi pengobatan penting untuk
menekankan kepada pasien bahwa ada beberapa fase pengobatan sesuai dengan
perjalanan gangguan depresi. Fase tersebut adalah fase akut, fase pencegahan (terapi
lanjutan), dan fase pemeliharaan/rumatan. Menurut Mann (2005), tiap fase pengobatan
mempunyai tujuan tertentu.
TERAPI
• Terapi Non Farmakologi :
Psikoterapi merupakan terapi yang digunakan untuk menghilangkan atau mengurangi keluhan-
keluhan dan mencegah kambuhnya gangguan psikologik atau pola perilaku maladaptive. Terapi ini
dilakukan dengan jalan pembentukan hubungan professional antara terapis dengan pasien.
• Terapi Farmakologi :
- Selectif Serotonin Reuptake Inhibitor (SSRI)
- Antidepresan Trisiklik (TCA)
- Serotonin / Norepinephrin Reuptake Inhibitor (SNRI)
- Mono Amin Oxidase Inhibitor ( MAOI )
• Terapi Tambahan :
- Mood Stabilizer
- Antipsikotik
TINDAKAN MEDIS