Integrasi
agama-negara
Disintegrasi
agama-negara
Simbiosis-
mutual agama-
negara
Perlukah Diintegrasikan?
Mempertimbangkan kebhinekaan
Agama tak perlu diintegrasikan ke dalam
negara (institusi), misal: Perlukah syari’ah
diformalkan?
Sebab rawan dengan politisasi agama;
kepentingan (lihat capres yang masuk ke
simbol-simbol agama)
Dari Interkoneksi Kritis ke Arah Integrasi-Moderat.
Menjadi
“Agama-
Relasi kritis-konstruktif Negara”
antara agama dan negara
Indonesia:
Negara
Pancasila
Negara;
Sekuler
,
absolut,
dll