Anda di halaman 1dari 19

DAMPAK

MASALAH
KEPENDUDUK
AN
DAN
LINGKUNGAN
HIDUP
OLEH KELOMPOK 4
SUSUNAN MATERI

1 DAMPAK MASALAH KEPENDUDUKAN


2 DAMPAK MASALAH LINGKUNGAN HIDUP


3 ●
BENCANA DAN MITIGASI

4 ●
KESIMPULAN
DAMPAK MASALAH
KEPENDUDUKAN
Kependudukan adalah hal-hal yang
berhubungan dengan struktur,
jumlah, jenis kelamin, umur,
perkawinan, kehamilan, kelahiran,
kematian dan lain-lain hingga
ketahanan yang berhubungan
dengan ekonomi, soisal, budaya
serta politik. Sedangkan yang
dimaksud dengan penduduk yaitu
warga negara dan orang asing yang
tinggal di negara tersebut.

Masalah kependudukan adalah hal


yang sudah umum dihadapi oleh
setiap negara. Meski setiap negara
memiliki masalah kependudukan,
tapi masalah kependudukan di
masing -masing negara bisa
berbeda. Masalah kependudukan
ini secara umum dapat dibedakan
dalam dua hal umum, yakni
berdasarkan kuantitas dan
kualitas penduduk.
DAMPAK MASALAH KEPENDUDUKAN

Di daerah Terjadi kemerosotan Berubahnya


perkotaan terjadi lingkungan di beberapa fungsi lahan
penyempitan wilayah akibat dari
lahan akibat terjadinya pertanian
pembangunan pencemaran lingkunga mejadi
industri n dengan adanya industri/
dan perumahan pembangunan industri perumahan
DAMPAK MASALAH KEPENDUDUKAN

Krisis ekonomi
dewasa ini
memberikan
Industrialisasi dampak negatif Terjadinya
diperkotaan terhadap kualitas perubahan
memacu adanya penduduk struktur ekonomi
arus urbanisasi di masyarakat
yang berpengaruh dari kegiatan
terhadap penghasi pertanian
lan di desa karena primer ke
di desa industri
kekurangan sekunder dan
tenaga kerja sektor jasa
DAMPAK MASALAH KEPENDUDUKAN

Persebaran penduduk
yang tidak merata ini
menyebabkan pada
Ketimpangan daerah yang Sebaliknya, pada
persebaran jarang penduduknya, daerah yang padat
penduduk, pada kekayaan sumber daya penduduknya, terjadi
daerah-daerah alam yang terkandung kelebihan
yang sulit di dalamnya menjadi sumberdaya manusia
dijangkau menyeba kurang termanfaatkan sehingga terjadi
bkan rendahnya karena kekurangan pengangguran,
tingkat pendidikan sumber daya manusia pemukiman kumuh,
dan kesehatan untuk mengelolanya dan kemiskinan
DAMPAK MASALAH
LINGKUNGAN HIDUP
Adanya pertambahan
jumlah penduduk
dalam memanfaatkan
lingkungan akan
membawa dampak
bagi mata rantai yang
ada dalam suatu
ekosistem.
Selain itu kerusakan hutan yang terjadi
karena adanya penebangan dan
kebakaran hutan dapat mengakibatkan
banyak hewan dan tumbuhan yang
punah.Padahal hutan merupakan
sumber kehidupan bagi sebagian
masyarakat yang berfungsi sebagai
penghasil oksigen, tempat penyedia
makanan dan obat-obatan.
Jumlah kerusakan flora dan
fauna akan terus bertambah
dan berlangsung lama jika
dalam penggunaannya
masyarakat tidak
memperhatikan keseimbangan
terhadap ekosistem
lingkungan. Dampak dari
perubahan ekosistem akan
berkurang jika masyarakat
mengetahui dan memahami
fungsi dari suatu ekosistem
tersebut.
Kerusakan ekosistem membawa dampak bukan hanya pada
keanekaragaman terhadap flora dan fauna juga dapat membawa
pengaruh lain terhadap masyarakat itu sendiri seperti longsor,
banjir dan erosi. Selain itu kerusakan lingkungan bisa di sebabkan
oleh sampah. Sampah yang semakin banyak dapat menimbulkan
penguapan sungai dan kehabisan zat asam yang sangat dibutuhkan
bagi mikroorganisme yang hidup di sungai. Serta dapat pula
disebabkan dari pembuangan limbah cair darikapal dan
pemanfaatan terhadap penggunaan air panas yang dapat
menimbulkan laut menjadi tercemar.
BENCANA ALAM DAN
MITIGASINYA
• Bencana alam (bahasa Inggris
: Natural disaster), adalah suatu
peristiwa alam yang
mengakibatkan dampak besar
bagi populasi manusia. Peristiwa
alam dapat berupa banjir, 
letusan gunung berapi, 
gempa bumi, tsunami, 
tanah longsor, badai salju, 
kekeringan, hujan es, 
gelombang panas, hurikan, 
badai tropis, taifun, tornado, 
kebakaran liar dan 
wabah penyakit
PENYEBAB BENCANA ALAM
Bencana yang Diakibatkan Alam
Peristiwa bencana alam umumnya terjadi
karena alam itu sendiri. Pada saat alam
mengalami perubahan yang ekstrim, maka
terjadilah bencana alam tersebut, misalnya
gempa bumi, tsunami, letusan gunung berapil
dan lain-lain.

Bencana Akibat Perbuatan Manusia


Selain karena perubahan alam, bencana juga
terjadi karena ulah manusia itu sendiri. Banyak
manusia yang melakukan perbuatan tidak
bertanggungjawab yang akhirnya mengakibatkan
bencana alam.
Beberapa bencana alam yang dipicu oleh ulah
manusia adalah:

Banjir karena membuang sampah sembarangan

Tanah longsor akibat penebangan hutan secara liar

Kebakaran hutan karena membuka lahan baru dengan cara


membakar pohon

Kekeringan akibat pengambilan dan penggunaan air secara


berlebihan
Mitigasi bencana adalah serangkaian upaya untuk mengurangi risiko bencana,
baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan
kemampuan menghadapi ancaman bencana (Pasal 1 ayat 6 PP No 21 Tahun
2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana).

Mitigasi didefinisikan sebagai upaya yang ditujukan untuk mengurangi dampak


dari bencana, Mitigasi adalah serangkaian upaya untuk mengurangi risiko
bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan
peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana (UU No 24 Tahun
2007, Bab I Ketentuan Umum, Pasal 1 angka 9) (PP No 21 Tahun 2008, Bab I
Ketentuan Umum, Pasal 1 angka 6).

Mitigasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 44 huruf c dilakukan untuk


mengurangi risiko bencana bagi masyarakat yang berada pada kawasan rawan
bencana (UU No 24 Tahun 2007 Pasal 47 ayat (1))
Kesimpulan dan Saran
 
Dari pemaparan di atas maka dapat disimpulkan
bahwa bumi sebagai tempat tinggal makhluk hidup
memiliki peran yang sangat penting untuk
kelangsungan hidup, kerusakan yang terjadi
khususnya dibumi merupakan akiba tgejala-gejala
alam yang terjadi dan juga hasil dari ulah manusia
itu sendiri.Berbagai upaya penanggulangan yang
dilakukan oleh pemerintah dan juga warga Negara
harus lebih digalakkan agar permasalahan
lingkungan hidup tidaksemakin parah akibat yang
ditimbulkannya. Jadi, ada baiknya mulai
dari sekarang ini kita memperhatikan tempat kita
bernaung selama kita hidup di dunia ini yaitu Bumi.
Panjang pendeknya umur bumi ini tergantung pada
kita sebagai makhluk ciptaan Tuhan untuk merawat,
menjaga, dan tidak merusak lingkungan dan
alamsekitarnya.Harus dimulai dari sekarang, dari
aktivitas keseharian seperti membuang sampah
pada tempatnya, mengurangi penggunaan bahan
bakar fosil untuk mengurangi pencemaran udara.
Upaya Pelestarian Lingkungan Hidup
Untuk menjaga agar lingkungan hidup
tetap lestari, maka diperlukan
kerjasama baik itu dari masyarakat
maupun dari pemerintah dalam upaya
pengelolaan lingkungan hidup. Setiap
anggota masyarakat memiliki hak dan
kewajiban yang sama baik dalam
pemanfaatan maupun dalam upaya
pelestarian lingkungan hidup.

Adapun sasaran pengelolaan lingkungan hidup menurut


undang-undang No. 23 tahun 1997 antara lain adalah :
 Tercapainya keselarasan, keserasian, serta
keseimbangan antara manusia dan lingkungan hidup
 Terwujudnya manusia Indonesia sebagai insan
lingkungan hidup yang memiliki sikap dan tindak
melindungi dan membina lingkungan hidup
 Terjaminnya kepentingan generasi masa kini dan
generasi masa depan
Semua Manusia  Tercapainya kelestarian fungsi lingkungan hidup
 Terkendalinya pemanfaatan sumber daya secara
turut serta dalam bijaksana
pelestariannya  Terlindunginya Negara Kesatuan Republik Indonesia
terhadap dampak usaha dan/atau kegiatan di luar
wilayah negara yang menyebabkan pencemaran
dan/atau perusakan lingkungan hidup

Anda mungkin juga menyukai