Penyimpanan obat adalah suatu kegiatan menyimpan dan
memelihara dengan cara menempatkan obat yang diterima pada tempat yang dinilai aman dari pencurian serta dapat menjaga mutu obat.Terdapat beberapa tujuan dilakukannya kegiatan penyimpanan obat, antara lain adalah memelihara mutu obat, menghindari penggunaan yang tidak bertanggung jawab, menjaga ketersediaan stok obat, serta memudahkan untuk pencarian dan pengawasan. Sistem penyimpanan dapat dilakukan berdasarkan beberapa kategori, seperti berdasarkan jenis dan bentuk sediaan, suhu penyimpanan dan stabilitas, sifat bahan, susunan alfabetis, dengan menerapkan prinsip FEFO (First Expired First Out) dan FIFO (First In First Out) untuk mencegah tersimpannya obat yang sudah kadaluarsa. Pengelompokan Obat Berdasarkan penyimpanannya Obat Oral (Tablet, Obat Parenteral Obat Luar (salep, gel, kapsul, sirup) (ampul,vial,cairan infus) obat tetes, obat kumur) Suhu penyimpanan obat dibagi menjadi 4 kelompok, yakni: 1. Penyimpanan suhu beku (-20° dan -10° C) yang umumnya digunakan untuk menyimpan vaksin 2. Penyimpanan suhu dingin (2° – 8° C) misal insulin 3. Penyimpanan suhu sejuk (8° – 15° C) misal propiretik suppo 4. Penyimpanan suhu kamar (15° – 30° C) misal obat oral OBAT LASA Apa itu obat Lasa??? LASA (Look Alike Sound Alike) adalah obat- obat yang digolongkan dalam obat yang perlu diwaspadai (high-alert medication) karena sering menyebabkan terjadi kesalahan serius (sentinel event) dan Obat yang berisiko tinggi menyebabkan Reaksi Obat yang Tidak Diinginkan (ROTD). CONTOH OBAT LASA DENGAN KEKUATAN BERBEDA Beberapa contoh obat lasa dengan kekuatan berbeda Contoh Obat Lasa bentuk sediaan berbeda SEKIAN DAN TERIMA KASIH