Infeksi
terjadi setelah >48 jam paska MRS,atau
setelah keluar RS ( paska bedah 1 bulan - 90
hari )
HAIs
terjadi pada pasien selama proses perawatan
Pengganti infeksi
nosokomial
dan tidak dalam masa inkubasi saat MRS
2007 infeksi yang didapat di RS tetapi muncul saat
11
UPAYA PENCEGAHAN INFEKSI BAGI PETUGAS KESEHATAN
13
SIKLUS TRANSMISI PENYAKIT
AGEN
HOST/PEJAMU RESERVOAR
INFEKSI
TEMPAT TEMPAT
MASUK KELUAR
TRANSMISI
14
Memutus rantai penularan infeksi
Infeksi
Flora endogen
Peralatan Medis
pasien
15
Kewaspadaan Isolasi merupakan bagian dari
program PPI
Bertujuan untuk memutus mata rantai infeksi.
Pasien
PASEN
lingkungan
Lingkungan pasen
Pasien
Petugas
lingkungan
Petugas,
pengunjung
TUJUAN KEWASPADAAN ISOLASI
Pasien Pasien
Lingkungan
Pengunjung Petugas
HAIs MASALAH Mortalitas
Morbiditas
HH
APD
Limbah
Lingkungan
VAP,IADP Peralatan
ILO,ISK Linen
Kes. Karyawan
Penempatan Pasien
Etika batuk
Penyuntikan yang aman
Praktil lumbal punksi
Airborne
menerapkan Droplet
Bundles of Contact
HAIs
Komite PPI
Tim PPI
Monev Eksternal
Audit Internal Struktur organisasi
Uraian tugas
SIAPA YANG MELAKSANAKAN KEWASPADAAN
ISOLASI ?
Semua individu
di RS dan
Fasyankes
HH Penempatan pasien
APD Pemrosesan alat kesehatan
Limbah Semua Penanganan linen
Lingkungan individu Perlindungan Karyawan
Etika batuk Penyuntikan yang aman
5. Pemrosesan
peralatan Peralatan semi Kritikal MinimalkanDTT
perawatan pasien
Peralatan yang masuk ke dalam
membrane mukosa; ETT, NGT,
Termometer Rectal,
Oropharingeal/gudel
Sterilisasi DTT
Kimiawi Rebus
Autoklaf Kukus
Panas Kering Kimiawi
Kering/Dinginkan
dan Simpan
6. Penanganan
Linen Linen infeksius : linen kotor
yg terkontaminasi dengan
Jenis linen : darah dan cairan tubuh
- Linen bersih Linen non infeksius : Linen
- Linen Steril kotor yg tidak terkontaminasi
- Linen kotor: darah dan cairan tubuh
* Linen
infeksius
* Linen non - Tidak menyeret linen kotor X
infeksius dilantai
- Tidak meletakan linen kotor
Penanganan di ruangan
Linen kotor dipisahkan diatas kursi atau meja
antara linen infeksius dan pasen
- Tidak mengibas –ngibas
non infeksius dengan troly
tertutup yang berbeda linen
- Pisahkan ruangan linen
warna
Petugas yang menangani bersih dan linen kotor
- Tidak melakukan desinfeksi
menggunakan APD
Tidak melakukan linen diruangan
perhitungan di ruangan
Pemeriksaan kesehatan secara
7. Perlindungan
berkala
kesehatan
Petugas
Penyediaan sarana
kewaspadaan standar
Tujuan : Mencegah
terjadinya HAIs
akibat pekerjaan
Penatalaksanaan paska luka
tusuk jarum/benda tajam
Sumber infeksi pada petugas
kesehatan
Senantiasa menjaga perilaku
* Pasien
• Petugas kesehatan lainnya hidup sehat
• Perallatanterkontaminasi
• Lingkungan yang tidak
sehat Jika flu berat tidak
diperbolehkan bekerja
HAL – HAL YANG HARUS DILAKUKAN BILA
PETUGAS TERPAJAN
8. Penempatan
Tempatkan pasien infeksius, berdasarkan
pasien transmisi infeksi, jika tidak memungkinkan
lakukan kohorting
Penempatan pasien