Disusun oleh :
Azizah Yusra Amaliyah HRP 8166171004
Nida Ul Husnah 8166171031
Pinta Yuniara 8166171033
Sity Syafriyany Lbs 8166171036
Bilangan prima
Bilangan prima memegang peranan penting karena pada dasarnya
konsep apapun yang dibahas dalam teori bilangan selalu dikaitkan
dengan bilangan prima.
Bilangan prima adalah bilangan lebih besar dari 1 yang hanya dapat
dibagi oleh dua bilangan yang berbeda, yakni bilangan itu sendiri dan
1.
Contohnya 2 hanya dapat dibagi 2 dan 1, 2 hanya dapat difaktorkan
menjadi 2 dan 1 (2 = 2 x 1). Jadi, bilangan prima terkecil adalah 2.
Selain itu, 2 juga merupakan satu-satunya bilangan prima genap.
Bilangan komposit adalah bilangan lebih besar dari yang bukan
merupakan bilangan prima. Untuk menentukan apakah suatu bilangan
merupakan bilangan prima atau bilangan komposit, anda perlu
faktorkan bilangan tersebut. Jika bilangan tersebut memiliki faktor-
faktor selain bilangan itu sendiri dan 1, maka bilangan tersebut
merupakan bilangan komposit. Jika sebaliknya, maka bilangan tersebut
merupakan bilangan prima.
Defenisi 3.1
Bilangan bulat yang lebih besar dari 1 dan tidak mempunyai
faktor bulat positif kecuali 1 dan bilangan itu sendiri disebut
bilangan prima. Bilangan bulat positif yang lebih besar dari 1
dan bukan bilangan prima disebut bilangan komposit (tersusun).
Teorema 3.2
Setiap bilangan bulat positif yang lebih besar
dari 1 dapat dibagi oleh suatu bilangan prima.
Bukti:
• Ambil sebarang bilangan bulat positif n>1.
• Apabila n suatu bilangan prima maka n n
berarti teorema terbukti.
• Apabila n suatu bilangan komposit maka n mempunyai faktor
selain 1 dan n sendiri, misalnya d 1 d 1 n maka ada
, yaitu
bilangan positif n1
sedemikian hingga n dengan
d 1 n1 1< <
n n1
• Jika n 1 suatu bilangan prima makan 1 n sehingga teorema
terbukti.
• Tetapi jika n 1 suatu bilangan komposit, maka n 1 mempunyai
faktor selain 1 dan n 1 , misalnyad 2 , yaitud 2 sedemikian
n1
hingga ada bilangan positif n 2
sedemikian hingga
dengann1 1<d2n2 < . n2 n1
Contoh:
5544 = 2.2.2.3.3.7.11 dapat ditulis sebagai 5544 2 3 ,32 ,7.11
Teorema 3.4
Jika p suatu bilangan prima dan p|
ab maka p|a atau p|b
Bukti :
Karena p suatu bilangan prima maka untuk sebarang
bilangan bulat a berlaku (a,p) = 1 atau (a,p) = p. Jika
(a,p) = 1 dan p|ab maka p|b. Dan jika (a,p) = p dan p|ab
maka p|a. Jadi terbukti bahwa p|a atau p|b.
Teorema ini menyatakan bahwa jika suatu
bilangan prima p membagi perkalian dua
bilangan bulat maka p pasti membagi salah
satu diantara keduanya. Fakta ini dapat
diperluas untuk bentuk perkalian beberapa
bilangan bulat.
Teorema 3.5 (Teorema Euclides)
Teorema 3.6