Anda di halaman 1dari 32

ALOPESIA

AREATA
RITA S. TANAMAL

KOMPETENSI 2  DX & RUJUK

“DAPAT MENDX YG TEPAT & MERUJUK YG TEPAT”


“DAPAT MENINDAK LANJUTI STLH KMBLI DR RUJUKAN”
DEFINISI r
EPIDEMIOLOGI
Etiologi r
GAMBARAN KLINIS
Gejala Penyerta
Klasifikasi
PATOGENESIS
PEMERIKSAAN PENUNJANG
DIAGNOSIS
DIAGNOSIS BANDING
TERAPI
Steroid
Siksloporin topikal

Isoprinosin
Sensitiser Topikal
Psoralen-Sinar UV-A ( PUVA)
Iritan
Hair Growth Stimulant
1-chloro,2,4,dinitro-benzene (DNCB); squaric acid dibutylester (SADBE);
and 2,3-diphenylcyclopropenone (DPCP).
PROGNOSIS SULIT DIPREDIKSI

Prognosis Buruk
LAPORAN KASUS
IDENTITAS PASIEN

• Nama : An. F
• Jenis Kelamin : Laki-laki
• Umur : 6 tahun
• Alamat : Rumah Tiga
• Agama : Islam
• Pekerjaan :-
• Tanggal Pemeriksaan : 12 Desember 2011
ALLO-ANAMNESIS
• Keluhan utama : Bercak kebotakan pada kepala sejak 2 minggu
SMRS
• Riwayat Penyakit Sekarang : Pasien dibawa oleh ibunya ke Poliklinik
Kulit dan Kelamin RS dengan keluhan Bercak kebotakan pada kepala
sejak 2 minggu SMRS. Bercak kebotakan didahului dengan
kerontokan rambut yang makin meluas. Keluhan disertai gatal
sehingga pasien terkadang suka menggaruk kepalanya. Tidak ada
kontak dengan binatang peliharaan.
• Riwayat Penyakit Dahulu : Riwayat penyakit kulit lainnya
disangkal.
• Riwayat Penyakit Keluarga : Riwayat penyakit serupa disangkal
• Riwayat Kebiasaan : Sering bermain bola di siang hari sehabis
pulang sekolah. Pasien jarang mencuci rambut yakni sekitar 4-5 hari
sekali
PEMERIKSAAN FISIK

• Kepala: Normocephalia, CA (-),


• Tanda Vital: TD = 110/70 Pupil isokor, Rinorea (-), otorea
(-)
mmHg, N = 95 x/m, RR = 22 • Leher: Pembesaran KGB (-)
x/m, Suhu = 37,0 C • Thoraks: Simetris, Vesikuler
(+/+), Ronki (-/-), Wh (-/-) Sonor
• Keadaan umum: Sakit ringan (+/+), nyeri tekan (-/-)
• Abdomen: Distensi (-), BU kesan
• Kesadaran: Kompos mentis normal, timpani (+), nyeri tekan
(-)
• Status Gizi: Kesan normal • Ekstremitas: akral hangat, CRT <
2”, clubbing finger (-), edema (-)
• Regio / Letak lesi : kepala

• Karakteristik: bercak oval dan


tidak lagi berambut. Pada tepi
bercak yang berbatasan
dengan daerah yang masih
berambut, didapatkan rambut
yang putus-putus
DIAGNOSIS:
ALOPESIA AREATA E.C TINEA CAPITIS
PENATALAKSANAAN

• Edukasi ibu pasien mengenai • Sistemik :


penyakit pasien.  Griseofulvin 2 x 125 mg PO
• Edukasi ibu pasien untuk  Colergis 3 x 1 tab. PO
menghindari menggaruk  Pantogar 1 x 1 tab. PO
daerah kepala tersebut
• Topikal : Ketoconasole Cream
• Edukasi ibu pasien untuk
2 % + Cinolone N Cream
menjaga kebersihan kulit
kepala pasien
TQVM

Anda mungkin juga menyukai